Galang kembali melirik ruang operasi bedah yang berada di hadapannya. Sudah hampir 1 jam dirinya menunggu seseorang itu keluar.
Ia akhirnya memilih duduk di kursi tunggu dan membuka ponselnya berharap waktu berjalan cepat
Suara decitan pintu terbuka membuat Galang berdiri dari duduknya dan apa yang ia lihat sangat sangat di luar nalarnya. Raja sedang berjalan keluar ruang operasi itu dengan seseorang yang menjadikan alasannya dirinya berada di Bandung saat ini.
Tiba tiba ia melupakan niatnya untuk menemui Raja. Ia malah diam melihat seseorang itu tengah di buat tertawa oleh Raja.
Hingga mereka berdua berjalan melewati Galang. Galang langsung menahan lengan seseorang itu.
"Anin?" Panggil Galang tak percaya. Ia akhirnya menemui gadis itu. Gadis yang menjadikan ia tempat untuk berpulang.
Keylin Aninda. Yang akrap di panggil Anin sejak kecil hingga ia lulus SMA. Dan,ia memilih pindah ke Bandung dan menghapus panggilan itu dengan Keylin.
Keylin terdiam melihat siapa yang menahan tangannya,laki laki yang pernah ia cintai sebelumnya namun membuat ia juga pernah jatuh sejatuh jatuhnya dirinya.
Keylin menghempas tangan itu kuat. Lalu berjalan terlebih dahulu menahan genangan air mata yang sudah ia hapus selama 4 tahun ini. Ia benci bertemu kembali dengan laki laki itu. Luka yang sudah kering kembali merekah dan sakit kembali.
Raja kebingungan sendiri melihat Keylin dan Galang. Raja ingat betul wajah laki laki itu yang bersama Rara kemarin. Laki laki yang beraninya menyentuh Rara.
"Anin?" Teriak Galang. Ia berusaha mengejar nya. Namun kerah baju di tahan Raja
"Apa?!" Bentak Galang emosi karena Raja yang menahannya seperti binatang.
"Ini wilayah gue"
"Wilayah lo. Tapi,dia milik gue!"
Galang langsung berlari dan mengejar Keylin. Sedangkan,Raja mencoba memahami perkataan Galang barusan.
"Miliknya?"
👑👑👑
"Kak Vio? Galang dimana?" Tanya Rara karena saat ia bangun. Ia melihat mobil Galang yang tidak ada di bagasi
Violin menoleh "pergi sejak jam sembilan tadi"
"Pergi? Kemana?"
"Gak bilang dia nya. Pokoknya pamit pergi aja"
Rara mengangguk. Ia kembali naik ke atas. Ia berusaha menghubungi Galang namun suara nada dering itu terdengar di telinganya. Ia langsung menuju kamar Galang dan membukanya. Benar. Ponsel Galang tertinggal.
Rara mengecek ponsel Galang berharap ia dapat informasi kemana Galang pergi
Hingga ia membuka sebuah roomchat antara Galang dan nomor yang tak di kenal,yang menunjukkan alamat rumah sakit dimana Raja bekerja.
Rara paham,Galang akan menemui Raja. Tapi buat apa Galang melakukan itu?
Rara segera membawa ponsel Galang dan ia langsung mengambil tas selempangnya dan segera menuju dimana Galang saat ini.
Rara memberhentikan sebuah taksi. Ia segera masuk dan menunjukkan alamat tujuannya.
Di kepala Rara saat ini adalah apa yang Galang lakukan? Apa ia akan menghajar Raja? Atau apa?
👑👑👑
"Anin! Berhenti atau aku yang akan mundur"
Kalimat itu berhasil membuat Keylin berhenti. Kalimat yang sering Galang ucapkan saat mereka sering bermain kejar kejaran 4 tahun lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAJA 2 (TAMAT)
Teen FictionSELESAI~ Bagian ke 2 dari RAJA Waktu memang merubah semuanya. Rasya Cheryl Holda kembali di kota penuh kenangan. Bandung. Setelah 3 tahun hidup di negara orang,kini ia kembali lagi. Mengharapkan semuanya kembali seperti ketika ia belum pergi. Raja...