Hai Siders berjaraklah:)
Mari Vote sebelum membaca💓
Selamat membaca~
----------------------------------------------
Saat ini sudah sangat larut malam. Tetapi, si telinga gajah itu belum juga pulang. Rose tidak khawatir, ia hanya bingung mengapa Chanyeol belum pulang saat ini. Kalaupun ia tidak pulang, pasti ia akan mengabari Rose. Namun, sampai saat ini ia belum mengirimkan pesan apa-apa pada Rose.
Saat Rose sedang asik menonton televisi, ia mendengar suara pintu yang ditutup yang tertanya adalah pria yang baru saja ia pikirkan.
"Panjang umur." Gumam Rose.
"Tumben sekali kau belum tidur." Ucap Chanyeol saat melihat Rose yang masih duduk dengan snack yang berada ditangannya.
"Belum mengantuk." Jawab Rose tanpa menoleh.
"Pantas saja pipi mu seperti akan meledak. Kau selalu berada dekat dengan snack-snack mu." Ucap Chanyeol yang sudah duduk disebelah Rose.
"Aku sedang tidak ingin perang denganmu." Ucap Rose.
"Tidak ada yang mengajakmu perang. Negara kita sudah bebas dari peperangan." Jawab Chanyeol.
"Terserah mu. Aku ingin tidur." Rose bangkit dari duduknya meninggalkan Chanyeol.
"Kau bilang kau belum memgantuk." Chanyeol menoleh kearah Rose yang berdiri dibelakang nya.
"Melihatmu membuatku mengantuk." Rose melanjutkan jalannya.
"Tidakkah dia ingin bertanya keadaanku?" Chanyeol menatap kepergian Rose.
***
"Sungguh, matanya terlihat sangat mengerikan. Bagaimana bisa seseorang memiliki kantung mata yang sangat gelap seperti itu." Kini Rose sudah duduk diatas kasur miliknya.
Rose bangkit membuka laci yang berada tak jauh dari kasurnya lalu mendapatkan apa yang ia butuhkan.
***
Chanyeol telah selesai membersihkan diri dan bersiap untuk tidur. Ia mengambil sesutu dilacinya untuk menghilangkan kantung mata, lalu meneruhnya di meja kecil yang terletak disamping kasurnya. Ia segera berjalan menuju lemari dan memakai pakaiannya dan menaruh handuknya. Lalu ia pun tertidur di kasur nya.
"Chan, apa kau sudah tidur?" Tidak ada sautan dari ucapan Rose. Dan Rose pun masuk kedalam kamar Chanyeol.
"Dia sudah tidur ternyata." Rose mendekat lalu dengan hati-hati duduk di pinggir kasur Chanyeol. Takut jika Chanyeol tiba-tiba terbangun karenanya.
"Kau benar-benar terlihat mengerikan." Lalu Rose segera melekatkan nya pada kantung mata Chanyeol dengan sangat hati-hati.
"Selesai, dengan ini kau tidak terlihat seperti zombie yang kelaparan lagi." Rose berdiri dan mengambil bungkusan sampahnya lalu membuangnya ke tong sampah.
"Malam Park." Rose keluar dari kamar Chanyeol.
***
Chanyeol terbangun dan merasakan ada sesuatu benda pada bawah matanya.
"Bukan kah aku tidak jadi memakai benda ini? Mengapa sudah berada di bawah mataku?" Chanyeol melirik kearah meja disebelahnya, benda yang ia keluarkan malam tadi masih berada disana. Lalu siapa yang memakaikan nya?
KAMU SEDANG MEMBACA
HEALER
RomansaSiapa yang tidak mengenal EXO? Ya, Boyband yang menggilai para wanita didunia ini. Apalagi seorang rapper multitalent bernama Park Chanyeol. Tapi, disaat puncak karirnya, Chanyeol dituntut untuk memilih antara karir atau wanita yang ia cintai. Lalu...
