HEALER

Rose-26

Hai Siders Menjaraklah:)
Mari Vote Sebelum Membaca💓💓
Selamat Membaca~

W A R N I N G ! ! !

🔞

SILAHKAN SKIP JIKA MERASA TIDAK NYAMAN DAN TIDAK SUKA.

-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

Bukan, tadi malam itu Rose dan Chanyeol tidak hanya berciuman. Tekankan itu tidak hanya berciuman. Chanyeol keparat itu juga membuat Rose tidak perawan lagi! Sungguh Park Chanyeol gila.

*Flashback*

"Chan.. lepas." Rose mendorong Chanyeol agar pria itu segera mengentikan aksinya.

"Tidak. tubuhmu terlalu indah." Chanyeol bersiap akan mencium Rose dengan tangan kanan nya sudah berada di pipi kiri Rose.

"Chan, j-- Yakh! Chayeol!" Rose berteriak disaat Chanyeol tiba-tiba menggendongnya dengan posisi Rose yang terbalik.

Chanyeol membuka pintu kamar mereka dan menghempaskan Rose di atas kasur dengan keadaan Chanyeol yang sudah mabuk berat.

"Oh tuhan apa yang akan kau lakukan?" Tanya Rose kemudian memundurkan tubuhnya sampai membentur Kepala kasur.

"Menyetubuhi istriku." Ucap Chanyeol tersenyum dengan suara seraknya. Mungkin Rose akan terpana dengan suara seksi suami nya itu, tapi keadaan saat ini tidak memungkinkan. Yang Rose harus fokus sekarang adalah nasih kedepan dirinya dengan wajah haus Chanyeol ini.

"Chan, Jangan lakukan itu." Ucap Rose meneguk ludah nya kasar.

"Jutru.. K-au istriku bukan kah itu hal baik?" Ucap Chanyeol. Kurang ajar sekali pria ini, seenak nya saja menyantap Rose kapan dia ingin.

Chanyeol perlahan membuka baju nya dan mulai menaiki kasur.

"Astaga jangan tergoda Roseanne Park! Jangan tergoda!" Batin Rose sambil memejam matanya agar tidak melihat Chanyeol tanpa baju sekarang.

"Buka matamu.." Chanyeol meraih dagu Rose agar mau menatapnya.

"Chanyeol gila! Keparat! Aku ben--" Baiklah Chanyeol membuatnya berhenti mengumpat dengan menyumbat bibirnya dengan bibir Chanyeol.

Sentuhan lembut tangan Chanyeol seketika membuat Rose merinding. Rose kehabisan napas karna ulah Chanyeol yang tidak mau melepas tautan bibir nya. Rose memukul pelan bahu Chanyeol agar melepas tautan nya.

Akhirnya Chanyeol melepas tautan nya. Rose dan Chanyeol saling bertatapan, Rose ketakutan atas perlakuan Chanyeol barusan.
Chanyeol mengusap bibir Rose dengan lembut.

"Rose?" panggil chanyeol dengan suara yang berat

"A-apa?" Jawab Rose tidak berkedip sama sekali.

"Aku menginginkan Park kecil." Ucap Chanyeol dengan nada seperti anak kecil.

"aku juga menginginkan nya chan.. Tapi tidak dengan kesadaranmu yang hilang." Jawab Rose parau. Alasan Rose berani mengucapkan nya langsung di depan Chanyeol adalah keadaan Chanyeol yang tidak sadar saat ini. Karena, esok Chanyeol pasti tidak mengingat ucapan Rose.

"Apa aku boleh melakukan nya? Aku sudah tidak tahan." Ucap Chanyeol menuntun Rose untuk membuka piyama nya.

"Chan kau mabuk berat." Ucap Rose menahan tangan Chanyeol yang sudah mulai membuka satu persatu kancing piyama Rose.