HEALER

Chanyeol-17

"Kau tidur denganku." Sambung Chanyeol membuat langkah Rose terhenti.

"Eh!?" Rose melotot.

"Jangan salah paham. Ini hukuman mu." Ucap Chanyeol.

"Tidak. Apakah itu yang kau sebut hukuman? Bukan berarti itu juga hukuman untukmu?" Tidak. Rose tidak ingin. Tidur dengan si keparat Chanyeol? Big no.

"Bagiku tidak masalah. Hanya tidur, bukan melakukan yang lain." Ucap Chanyeol santai.

"Tetap saja. Tidak. Tidur denganmu? Aku tidak sudi." Rose melangkah masuk kedalam kamarnya.

"Eh? Mengapa dia berani-beraninya membantahku?" Chanyeol melongo melihat kepergian Rose.

***

"Dasar telinga gajah! Ia pikir aku mau? Tidak. Aku hanya ingin tidur dengan suami yang ku cintai, dan itu bukanlah dirinya." Ucap Rose.

Rose melirik kearah tangannya. Terdapat sebuah gelang yang diberikan oleh Junhoe. Rose tersenyum. Ia berharap akan mendapatkan seorang suami seperti Junhoe. Bukan seperti si telinga gajah itu.

"Ah aku akan mengajak Junhoe dan Joy untuk berjalan-jalan saja." Rose meraih ponselnya di nakas lalu menekan nomor Junhoe.

"June-ya." Panggil Rose.

"Wae Roje-ya? Mengapa kau menelpon ku malam-malam begini?" Tanya Junhoe.

"Apa kau ingin jalan-jalan denganku dan Joy besok?" Tanya Rose.

"Bagaimana sekitar jam 2 siang? Kau tahu bahwa aku bekerja pada pagi hari." Ucap Junhoe.

"Baiklah. Sampai bertemu besok." Lalu Rose memutuskan sambungannya.

Roseanne Park
Mari berjalan-jalan besok! Aku menunggu
ditaman seperti kemarin.

Setelah mengirim pesan kepada Joy, Rose segera merebahkan dirinya dan tidur.

***

Cahaya matahari mengusik seorang wanita yang tertidur nyenyak. Rose segera duduk dan mulai merenggangkan otot-otot tubuhnya. Wanita itu belum sepenuhnya sadar.

"Tunggu. Ini bukan kamarku." Rose melihat kekiri dan kanan. Oh tidak. Chanyeol masih terlelap disebelahnya. Bagaimana bisa? Ia sangat yakin sebelum ia terlelap ia masih berada dikamarnya. Tidak mungkin ia bisa berjalan sambil tidur?

Seorang pria disampinya membuka mata perlahan dan melihat kearah Rose.

"Apa yang kau lakukan? Mengapa kau tidur disini? Menjalankan hukuman?" Tanya Chanyeol lalu segera duduk.

"A-ah aku tidak tahu. Mengapa aku disini?" Tanya Rose balik.

"Mengapa kau bertanya balik disaat aku bertanya." Chanyeol mengerutkan dahinya.

"Ah lupakan. Aku ingin mandi." Rose keluar dari kamar Chanyeol menuju kamarnya dengan sejuta kebingungan.

"Tidak mungkin. Apa aku benar-benar bisa berjalan sambil tidur?" Gumam Rose.

***

"Dasar telinga gajah! Ia pikir aku mau? Tidak. Aku hanya ingin tidur dengan suami yang kucintai, dan itu bukanlah dirinya." Chanyeol mendengar Rose berbicara sendiri dari luar.