11. Kim dan Jeon

2.4K 326 33
                                        

Hai aku kembali, maaf sempat menghilang cukup lama.  Sebenarnya jadi agak malas melihat byk siders. Miskin vote dan komen. Jadi jika ingin dilanjutkan mohon kerja samanya ya.

Kafetaria sekolah kali ini terlihat sangat ramai, tentu saja mengetahui bahwa sekarang adalah waktunya istirahat, orang orang sibuk memilih dan memakan makanan yang ia mau guna melepaskan rasa lapar. Atau mungkin ada yang hanya memesan minuman dan memilih bercanda ria dengan para sahabat. Ada juga yang memilki niat lain seperti diam diam mencuri pandang pada laki laki populer seperti kebanyakan perempuan di sini.

”Ohh Hyemi  kau anak baik sekali ya membawa bekal?” Ujar Seulbi mengiterupsi, dengan nada khasnya yang mengejek.

“Diam kau!”

Seulbi lalu memperhatikan bekal makanan yang Hyemi bawa dan kembali mengalihkan atensinya pada sahabat  karibnya itu. “Aku tak habis fikir, kenapa kau membawa bekal. tidak biasanya, apa kau sedang menghemat? Eum atau jangan jangan mendapat bekal itu dari seseorang? Hei Hyemi kau menyembunyikan sesuatu lagi dariku?”

Hyemi yang mendapat pertanyaan bertubi tubi dengan nada penuh selidik itu hanya menghela nafas malas dan merotasikan kedua bola matanya. “Kau tahu si Jung sialan Kook itu yang memaksaku membawanya. Hari ini aku bangun agak telat, jadi tak sempat sarapan dan dia yang telah membuat sarapan memaksaku untuk membawa ini.” Gerutunya, kelihatan sekali kesal dengan nada suaranya yang geram.

Seketika itu juga mata Seulbi sudah membulat sempurna ”APA? Jadi maksudmu ini itu adalah makanan yang dibuatkan oleh Jungkook Sunbae?” teriaknya cukup kencang bahkan sampai beberapa orang melihat ke arah mereka, dengan tatapan tak enak seolah berkata berisik sialan!

Hyemi pun yang berada di sampingnya harus rela merasakan sakit di telinga sebelah kirinya—karena posisi duduk mereka yang bersebelahan.

“Ya! tak bisakah kau biasa saja? Jangan berlebihan seperti itu! Suara menggelegarmu itu bisa saja membuat kita menjadi perhatian pusat!”  

“Bagaimana aku bisa biasa saja, kau bilang ini buatan Jungkook Sunbae? Jika semua orang tahu, ku jamin bekalmu ini akan jadi rebutan semua orang, kau tahu sendiri bagaimana banyaknya penggemar dia!” jawabnya seperti biasa Seulbi yang maha benar.
 
Lagi lagi Hyemi merespon malas. “Kenapa kau berlebihan begitu sih? Dia memang biasa menyiapkan makanan, ini bukanlah fenomena alam luar biasa yang bisa dijadikan keajaiban dunia.”

“Apa katamu? Biasa?” Retorik Seulbi
“Wuah Hyemi sekarang aku jadi tahu bahwa kau benar  benar payah, dimana harkat martabatmu sebagai seorang gadis? Kau tak ada bagusnya sama sekali selain wajahmu.”

Jika saja sesosok yang berada di hadapannya ini  bukan sahabatnya, mungkin Hyemi sudah mencakar habis wajah cantiknya, yang terus saja menghina dan memojokkannya dengan perkatannya yang menusuk.
Niat Hyemi yang ingin menjawab kalimat Seulbi dengan pembelaan harus terhenti ketika maniknya menangkap seorang lelaki berparas tampan yang akhir akhir ini sering lewat dalam pikiran cantiknya. Telah terduduk manis di hadapannya, dan satu hal yang dilakukannya berhasil membuat Hyemi dan Seulbi melohok. Dengan seenaknya Kim Taehyung mengambil bekal Hyemi dan menyuapnya kemudian mengunyahnya, sehingga isinya masuk kedalam perutnya—sangat natural seolah bekal itu adalah miliknya.

“Eum, enak.” Katanya dibarengi dengan anggukan tampan.

Kemuadian ia beralih melihat ke kedua manik coklat milik Hyemi, sambil menangkup pipinya sebelah tangan. “Hei partner, kau menjaga sekali pola makanmu ya? sampai membawa bekal.”

Yang ditanya pun yang menyengir kuda “Ya, begitulah.”

Sedangakan Seulbi yang berada di sampingnya tengah menahan diri untuk tidak geregetan. Pasalnya si Pangeran tampan baru yang sempat  menghebohkan seantero sekolah tengah berada di hadapannya. Uh rasanya Seulbi ingin menangkap wajah itu dan memuseumkannya saking tampannya.

GRAY PAPER - JJK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang