42

140 16 0
                                    

"Aku suka kamu Jun. Udah lama, bahkan sejak SMA. Aku juga gak nyangka kita bisa se kampus juga"
"Iya sama, gue juga gitu. Gue juga suka lo" June menghentikan kalimatnya sejenak lalu melanjutkannya "Tapi sebagai temen. Gue cintanya sama Yuju, Chae"
"Oh. Maaf" jawab Chaeyeon kecewa
"Gak, gapapa. Oke, gue pergi dulu. Udah ada yang nungguin"
"Iya"

Sampai di rumah...
"Loh Jun, kamu gak bareng Yuju"
"Yuju. Emang dia udah dateng ma"
"Iya, udah. Dia bahkan samperin kamu ke kampus. Kamu gak ketemu dia?"
"Kampus. Gak tuh, terus dia dimana ma"
"Mama gatau. Coba kamu telfon"
June mencoba menelfon Yuju berkali-kali. Tapi Yuju tak menjawabnya.
"Gak dijawab ma. Coba mama yang telfon"
Mama June menelfon Yuju juga, namun Yuju gak jawab.
"Ma, aku cari Yuju dulu ya"
"Iya"

June keluar mencari Yuju, namun June tak menemukan Yuju. Padahal hari sudah larut, akhirnya June memutuskan untuk pulang. Sampai rumah..
"Bagaimana nak"
"Yuju gak ketemu ma"
"Coba mama telfon sekali lagi. Siapa tahu dia angkat"

"Halo, nak Yuju kamu dimana. Apa. Tapi kenapa kamu gak pamit nak, kita khawatir. Barangmu ini gimana. Lain waktu?"
Percakapan antara mama June dan Yuju masih berlangsung, lalu June mengambil telfon mamanya untuk menelfon Yuju balik. Namun setelah June berbicara lewat telfon, Yuju malah mematikan telfonnya.

"Gimana nak?"
"June belum sempat bicara sama Yuju ma. Tapi telfonnya udah mati"
"Oh, mungkin dia ada urusan jadi buru-buru matiin telfonnya"
"Iya ma"
"June"
"Iya"
"Kamu yakin gaada masalah apapun ke dia"
"Enggak ma. June gaada masalah sama Yuju. Kenapa"
"Gak, gapapa. Soalnya Yuju aneh. Waktu dia dateng, Yuju ceria banget. Tapi waktu mama denger suaranya dari telfon, kayaknya dia habis nangis. Suaranya serak"
"June bakal cari tahu ma. Mama tenang aja"
"Ya nak"

Keesokan harinya, June berangkat ke kampus seperti biasanya. June juga mengikuti pelajaran seperti biasa. Setelah pelajaran selesai, June memutuskan untuk pergi ke kantin. Di kantin..
"June"
"Oh, Chae"
"Aku duduk sini ya"
"Ya"
"Chae"
"Ya Jun"
"Gue mau minta maaf soal kemarin. Gue gak bermaksud nyakitin perasaan lo, serius"
"Iya Jun, aku tahu kok. Aku ngerti. Aku yang salah, kamu udah punya Yuju. Tapi dengan gak tahu diri aku malah"
"Udahlah, lo gausah salahin diri lo terus"
"Iya"
"June"
"Hmm" jawab June sambil menyeruput minumnya
"Aku kemarin nemuin barang, tapi gatau punya siapa. Kamu kehilangan barang gak"
"Gak sih. Tapi coba gue lihat"

Chaeyeon mengeluarkan sesuatu dari tasnya
"Ini"

Chaeyeon mengeluarkan sesuatu dari tasnya"Ini"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Itukan"
"Kenapa Jun"
"Oh, ini gelang gue. Iya gelang gue"
"Kamu pake 2 gelang couple sekaligus"
"Iya"
"Chaeyeon"-Lisa
"Ya"
"Kita dipanggil dosen tuh"
"Oh, iya. Bentar. June, aku pergi dulu ya"
"Iya"

June mengeluarkan hpnya dan mencoba menghubungi Yuju, namun Yuju tak menjawabnya.
"Kenapa gak diangkat si Ju"
"Apa jangan-jangan Yuju salah paham soal kemarin. Astaga.."
"Apa gue telfon Ong aja ya. Iya, mungkin dia tahu"

"Bang, si Yuju kok telfonnya gapernah diangkat ya. Iya, kalau gue telfon pasti gapernah diangkat. Iya, makasih"

"Semoga aja Yuju gak salah paham soal itu"








Ku double up nih..

From Enemy to Love --END (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang