22

1.3K 182 7
                                        

Happy Sunday💕

Lia meletakkan handuk yang dia isi dengan es batu tadi, matanya bengkak banget karena nangis semaleman. Untung aja habis dikompres jadi lebih mendingan. Setelah itu Lia mengambil hpnya, tapi akhirnya dia tersenyum miris. Sekarang mana ada chat dari Soobin yang suruh Lia nunggu dia di lobby. Mau ngambil tas, mata Lia liat hoodie Soobin yang belum dibalikin. Dia mengambil hoodie itu terus diliatin terus. Lia mengambil satu paper bag cukup besar terus memasukkan hoodie itu, lalu ada juga kaos couple hadiah dari Soobin dan barang lainnya. Terakhir Lia mengambil foto mereka yang udah dicetak, awalnya mau dimasukin juga tapi akhirnya ditaruh lagi di meja.

Setelah itu Lia turun ke parkiran dan pergi ke kampusnya. Tiba di kampus, Lia ga langsung turun. Dia melihat apa Soobin udah dateng apa belum, tapi karena datengnya agak siang Lia jadi bingung nyari mobilnya Soobin. Akhirnya dia ngambil paper bag yang dia taruh di kursi samping, terus Lia melihat gelang yang di kasi Soobin. Lia tersenyum kecil terus melepas gelang itu. Ini juga harus dikembalikan.

Baru aja mau jalan ke kelas, Lia liat Soobin. Mereka saling menatap, Lia tersenyum canggung. Sakit banget rasanya, sekarang Lia pingin banget datengin Soobin kayak hari-hari biasa.

"Soobin, ini punya lo" kata Lia sambil menyodorkan tas itu.

Soobin ngambil tas itu terus dia liat isinya. Dia tersenyum tipis melihat betapa rapinya Lia memasukkan barang-barang itu.

"Gue pergi" kata Lia.

"Li"

Lia menoleh dan melihat Soobin bingung. Soobin mendekati Lia lalu menyodorkan gelang keberuntungan Lia.

"Buat lo, biar selalu beruntung. Jangan terlalu sering dilepas, nanti ga beruntung lagi"

Lia mengambil gelang itu. Soobin masih peduli sama dia dan itu membuat Lia semakin merasa bersalah.

"Makasi ya" kata Lia sebelum akhirnya pergi.

Soobin masih diem dan melihat Lia yang berjalan. Dia menatap Lia sedih, rasanya dia mau ngejar Lia terus meluk Lia.

"Lii, lo kenapa sih?" Gumam Soobin.

Lia masuk ke kelas dan udah di sambut wajah keselnya Jiwon. Di sebelahnya ada Yeji yang liat Lia terus mengangkat bahunya. Lia tersenyum terus duduk di depan Jiwon.

"Pagi"

"Li, lo anggap gue sahabat ga sih?" Tanya Jiwon ketus.

"Jiwon... Maaf" ucap Lia pelan.

Jiwon berdecak dan masih melihat Lia kesal.

"Lo tau ga gimana kagetnya gue kemarin denger lo mau pergi?!"

"Maaf jiwon.. soalnya banyak banget yang harus di urus, jadi ya gitu.. jangan marah ya" bujuk Lia.

"Tega banget tau ga sih! Katanya kita mau wisuda bareng" ucap Jiwon lalu nangis.

"Ihh Jiwon.. kok nangis sih? Maafin ya, kan masih bisa vidcall" kata Lia.

"Jahat tau ga sih lo itu! Lo ninggalin gue sama Yeji" kata Jiwon di sela tangisannya.

Akhirnya Lia ikut nangis juga sambil melukin Jiwon.

"Maafin gue ya kalau suka nyusahin kalian, kalau pernah buat kalian marah atau sakit hati. Pokoknya kalian itu sahabat gue selamanya, makasi udah mau jadi temen gue dari ospek" kata Lia.

Yeji yang daritadi nahan nangis akhirnya ikutan nangis juga. Jadilah ketiga cewek itu pelukan sambil nangis, mengabaikan mahasiswa lain yang melihat mereka bingung.

[1] Give and Take || Lia x Soobin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang