10 of my story'

2.5K 112 4
                                    

Metta sedang berkumpul di ruang osis dan mencatat semua kebutuhan osis di bulan ini.

"Oh ya temen temen, kita kedatangan murid baru sekaligus anggota baru di organisasi kita.",kata Syam selaku Ketua Osis

Seisi ruangan menjadi berisik, karena kebanyakan menebak nebak seperti apa anak baru ini.

'Cowo lah ya'

'Pasti ganteng'

'Gue jadiin gebetan, lu ga usah ikutan'

'Taunya culun, makan tu gebetan'

"Lo bisa perkenalkan diri dulu."

Cowo itu pun masuk, "Halo temen temen kenalin nama gue Bagas Hendri Putra,salam kenal buat semuanya."

Metta langsung mengangkat kepalanya, "Ba-gas?"

Bagas berjalan mendekat ke arah Metta, "Masih ingat gue?"

Metta meneguk salivanya susah payah, "Sorry Syam, gue lupa belum ngumpulin tugas Bu Sus, gue izin ke kelas duluan ya?"

"Semuanya udah lo catet?"

"Udah kok."

"Oke lo duluan aja."

Metta mengangguk, "Thank's Syam."

Metta keluar dari ruangan yang mendadak menjadi ruangan yang sangat pengap.

Metta berlari menuju kelas, untung saja di kelasnya tidak ada siapa siapa.

"Metta lo kenapa?"

"Bagas kembali,Ze."

Metta menelungkupkan kepalanya di atas meja.

-------🍓-------

"Lo beneran ga ikut ke kantin,Ta?"

"Engga deh gue di kelas aja."

"Lo di kelas sendirian, mending ikut gue ke kantin."

Metta masih menggeleng

"Kalau dia nanya sesuatu sama lo, lo bilang aja lo udah punya pacar dan dia ga berhak ganggu lo lagi."

"Dia kakak kandung Nata.",kata Metta sedih

Zea yang mendengar sempat terjekut,"So, lo lebih aman sama Nata, lo ga perlu takut Ta."

"Gue takut mereka berantem."

"Sebelum itu terjadi, lo harus cerita."

Metta menunduk,

"Metta lo ga bisa lari dari masalah terus."

"Oke."

"Gue nitip jus mangga aja ya.",sambung Metta

"Siap 86."

Metta memasang earphone dan tidur dengan keheningan suasana kelas.

-------🍓--------

Di kantin

"Metta mana?"

"Gaada di sebelah gue.",kata Ze sambil menunjuk sebelah kanannya

"Terus dia dimana?"

How To Be Mine (COMPLETED ✔) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang