Suami Dadakan

Bagian 06

Beberapa hari setelah malam itu..

"Nella.. lu masih aja gak semangat.." Rajuk Caca pada Nella

Nella masih saja memandang cincin pertunangan nya

"Gue serasa bodoh bngt ya.. kaya gak punya masa depan "

"Sttt lu ngmg apaan sih.. kenapa lu kaya gini sih nel..masa Depan lu kan Alexs??"

Nella menggeleng dan menatap sahabatnya

"Dia bukan masadepan gue ca.. egois kalau gue menganggap Alexs adalah masadepan gue,karna di sisi lain Alexs mempunyai masadepan dengan wanita lain "

"Ya gimnaa ya.. tapi kan dia tuanangan elu dan bntr lagi dia bakal nikah sama lu jadi suami elu Nell.."

"Iya.. semua itu hanyalah setatus bagi kita ca..itu udah kesepakatan gue Ama tu belexs.. "

"Iihhh Alexs Nell.. bukan belexs..sama calon suami jahat bngt tu mulut"

"Hais kusut gue lama-lama.. " ucap Nella yang mengacak kasar rambutnya.

"Berati ceweknya itu gak tau dong kalau Alexs udah mau nikah??"

"Mungkin.." singkat Nella karna masih pusing dengan masadepan nya.

Nella dan Caca saat ini sedang di cafe tempat Caca bekerja, memang  caca yang mengajaknya karna Caca tau Nella butuh teman saat ini.

"Ca,elu gak kerja??" Tanya Nella di sela lamunannya

"Nanti.. masih juga siang.. jam 5 sampai jam 9 malam gue kerjanya Nell.."

Nella mengangguk dan kembali menatap suasana hiruk pikuk kota di balik dinding kaca cafe tersebut.

Tiba-tiba banyak mobil-mobil sport memasuki perkarangan parkir cafe, Nella sedikit tertegun saat yang turun adalah para rombongan cowok yang bukan lain adalah teman-teman Calon suaminya.
Dan terakhir mobil sport Lamborghini berwarna hitam memasuki pekarangan parkir cafe , lalu keluarlah sosok berahang tegas , bertubuh tinggi tegap yang beberapa hari lalu resmi menjadi tunangan Nella , lalu dari pintu sebelahnya keluar sesosok wanita cantik dengan tubuh langsing,berkulit sedang tak seputih Nella namun manis,berambut lurus panjang kecoklatan,mengenakan baju yang bagi Nella kekurangan bahan .

Caca yang kaget melihat itupun menatap Nella yang hanya memasang wajah datar

"Nell.. itu Alexs dan kawan-kawan..tapi Alexs Dateng sama siapa??"

"Sama wanita yang ia cintai lah ca.."

"Lu gak apa?"

"Gue emng kenpa?? Gue nyelow aja kali, gue kan gak pake hati nerima perjodohan ini"

Caca mendengus dan terus memperhatikan grombolan itu masuk dan duduk di bangku VVIP.

Alexs duduk bersebelahan dengan wanita Yang sedari tadi di gandengnya.

Sedangkan Nella masih saja melihat ke arah luar kaca dan enggan memperhatikan grombolan itu masuk.

Detik berganti menit, menit berganti jam..

Nella masih saja asik dengan situasi hiruk pikuk kota di luar jendela,sedangkan Caca udah panas pengen nampol Alexs yang notabenenya adalah tunangan sah dari sahabatnya yaitu Nella , tapi Nella malah acuh dengan situasi seperti ini.

"Nell" panggil Caca yang sudah jengah melihat keasyikan Alexs dengan wanita yang bersamanya.

Nella memalingkan wajahnya ke sebelah kanannya dan menatap Caca dengan senyuman khas nya

"Kenpa ca?" Tanya Nella

"Lu gak panas apa liat noh tunangan lu duduk bareng sama cewek lain"

"Ya bodok amat kali ca,urusan dia itu mah"