~•~ 5 ~•~

12.9K 1.5K 66
                                    

∆∆∆

[ HAPPY READING ]

_______~•~_______


Taehyung memacu kakinya menyusuri lorong-lorong Mansion besar ini. Mansion nya tak kalah besar sebenarnya, tapi karena ini Mansion orang jadi Taehyung harus hati-hati.

Taehyung berdecak kesal. Dari tadi berkeliling ia tak menemukan keberadaan kesayangannya. Sebenarnya Jungkook di mana.? Atau kekasih nya sedang berada di kamarnya, tapi di mana.? Di mana kamar Jungkook.? dan apa Jungkook tak tahu kalau hari ini ia akan datang melamar nya.

"Astaga Jungkook, kau di mana sebenarnya.?" desis Taehyung kesal.

"Kau mencari siapa hyung..?"

Taehyung terlonjak, memegang dada nya dan mengusapnya pelan. Demi tuhan jantung nya akan keluar saja rasanya saking terkejutnya.

Hik~

Demi tuhan, kenapa ia harus cegukan segala. Benar-benar memalukan. Taehyung menatap Jungkook tajam. Tapi si manis Jungkook malah tersenyum manis tanpa dosa. Astaga karma karena memiliki kekasih seperti Jungkook.

Hik~

"Kau mengejutkan ku.? kau juga membuat ku cegukan.." desis Taehyung kesal. Menarik pergelangan tangan Jungkook dan membawa namja manis itu kedalam dekapan nya.

"Aku merindukan mu sayang, kau kemana saja.? Kau tak tahu aku seperti orang gila mencari mu di kandang ular ini.." serunya dengan nada lelahnya.

Yaa Taehyung lelah mutar-mutar, bolak-balik kesana kemari mencari keberadaan Jungkook.
"Kau dari mana hem.? kenapa tak ikut makan malam bersama kami sayang.?" tanya Taehyung lembut.

Mencium bibir kesayangannya dengan sedikit lumatan di sana.
"Kau dari mana hem.?" tanya Taehyung lagi.

Jungkook menghela nafas.
"Kau tahu sendiri hyung, mereka tak menyukai ku, mereka juga akan muntah jika mata mereka melihat ku dari jarak pandang mereka.."

Taehyung menyerngit, menggeram tak suka setelahnya. Apa-apaan dengan ucapan Jungkook itu. Mutah dari mana.? Ia makan satu meja dengan kesayangannya ini malah semakin lahap dan nafsu makan nya semakin bertambah.
"Keluarga mu itu benar-benar keterlaluan.." desisi Taehyung tak suka.

Jungkook tersenyum kecil. Tangan nya terangkat membelai pipi tirus Taehyung.
"Kau tahu mereka memang seperti itu hyung.."

Taehyung berdecak kesal.
"Aku benar-benar akan membawa mu pergi malam ini juga, tanpa persetujuan mereka pun aku akan tetap membawa mu, bahkan jika kau menolak ajakan ku.." seru Taehyung sambil mencium bibi kesayangannya.

"Kau terus saja mencium ku.." seru Jungkook kesal.

Taehyung menyerngit tak suka.
"Kenapa.? bibir ini milik ku, jadi suka-suka aku donk.."

Jungkook mendelik tajam.
"Milik mu dari hongkong, kita bahkan belum menikah.."

"Kau pikir aku perduli, tubuh dan hati mu hanya milik Kim Taehyung seorang.." seru Taehyung ngotot tak mau kalah.

Jungkook mendengus kesal.
"Terserah hyung saja, ada apa mencari ku.?"

"Kau masih bertanya, aku merindukan mu bodoh, kau juga belum makan malam, dasar kekasih tak peka.."

"Kenapa kau jadi sensi begini sih.." kesal Jungkook.

"Kau membuat ku kesal Kim Jungkook.."

"Jangan sembarangan mengganti marga ku Kim Taehyung.."

B E T R A Y A L [kth-jjk] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang