∆∆∆
[ HAPPY READING ]
_______~•~_______
Di sinilah mereka sekarang. Salah satu rumah sakit terbesar di seoul setelah rumah sakit milik Taehyung. Ryujin bilang di rumah sakit itu ada Dokter kenalan nya yang ahli dalam hal-hal seperti ini."Oppa, perkenalkan dia adalah Dokter paling ahli dalam hal seperti ini, dia sahabat ku juga, namanua Shin Yuna, oppa bisa memanggil nya Dokter Yuna.." seru Ryujin girang.
Dengan semangat memperkenalkan sahabat nya yang menjadi Dokter bernama Shin Yuna itu.
Taehyung mengangguk dan mengulurkan tangan nya.
"Kim Taehyung.."Dokter Shin Yuna tersenyum manis.
"Shin Yuna, dan tak usah terlalu formal, panggil saja aku Yuna.."Taehyung dan Jungkook dalat melihat ketertarikan di mata Dokter Shin Yuna itu pada Taehyung. Tapi tidak dengan Ryujin, yeoja itu terlalu bodoh untuk bisa membaca hal-hal seperti itu. Apa lagi itu adalah sahabatnya sendiri.
Taehyung mengangguk dan melepas jabatan tangan nya.
"Kau tahukan apa yang harus kau lakukan.?" tanya Taehyung pada Dokter Yuna.Yuna mengangguk dan lansung mengajak Jungkook ke ruangan khusus untuk melakukan semua pemeriksaan total. Ryujin ikut masuk mengikuti sahabatnya.
"Oppa tunggu saja di sini.."Taehyung lagi-lagi mengangguk dan mengabaikan tatapan sendu yang Jungkook tujukan padanya.
Ketahuilah kalau Jungkook benar-benar takut sekarang. Bagaimana kalau ia benar-benar tak memiliki rahim.? Lalu apa yang akan Taehyung lakukan padanya. Jungkook dengan tak semangat melangkah masuk kedalam ruang pemeriksaan. Meninggalkan Taehyung yang begitu nggan menatap dirinya.
Sedangkan di dalam ruangan Dokter Yuna.
"Nona, apapun yang hasilnya kau harus membuat data palsu, seolah-olah Jungkook sialan itu tak memiliki rahim. Daddy akan memberi 100 juta untuk itu.."Walaupun Dokter Yuna heran, tapi yeoja itu tetap mengangguk dan berjalan ke arah rungan pemeriksaan. Dan mulai melakukan tugasnya.
..
.
Satu jam lamanya Taehyung menunggu hasilnya keluar, tentu nya bersama Jungkook dan Ryujin di dekatnya. Jungkook terus saja mencoba mengajak Taehyung bicara, tapi namja itu seolah-olah menganggap dirinya tak ada.Lagi-lagi Jungkook kembali pada masa lalunya. Merasa dirinya kasat mata dan tak terlihat. Jungkook benar-benar sakit hati melihat Taehyung selalu merespon semua ucapan Ryujin, sedang kan dirinya benar-benar di acuhkan.
Tap tap tap..
Suara langkah kaki membuat ketiga orang itu menoleh. Dan itu adalah Dokter Yuna, melangkah dengan anggun dengan leberan yang terlipat di tangan nya.
"Ini hasil tes nya.."Dokter Yuna menyerahkan kertas itu pada Taehyung. Dan namja hazle itu dengan cepat mengambil nya. Membukanya dengan tergesa-gesa. Dan saat itu juga wajahnya mengeras dan tatapan nya benar-benar berubah menjadi sangat datar.
Taehyung meremas kertas itu dan menatap Jungkook yang sedang menatap nya penasaran.
"Hyung a-aku memiliki rahim kan.?""Kita cerai, kau tak kan pernah memberi ku keturunan Jungkook. Kau benar-benar tak memiliki rahim!!" desis Taehyung tajam.
Jungkook terdiam membatu. Dua hal itu membuat Jungkook mati rasa. Taehyung baru saja mengatakan cerai padanya.? Dan— dan ia tak memiliki rahim.
Air mata Jungkook lolos begitu saja.
"H-hyung a-aku—"
KAMU SEDANG MEMBACA
B E T R A Y A L [kth-jjk] √
Fantasy_______~•~_______ Ayah Jungkook dulu nya adalah orang yang sangat baik, kaya raya dan dermawan. Suatu hari tuan Jeon menyelamatkan orang yang kelaparan di pinggir jalan. Dari sekian banyak nya pejalan kaki yang berlalu lalang, tak ada satupun yang...