the hot daddy -han seungwoo✓

enam belas

LAGI-LAGI SEMINGGU GA UPDATE😭 MAAPKAN AKU GESSSS! SMA MEMBUATKU LUPA DENGAN MENULIS CERITA DAN PLOTNYA😭
NIH AKU KASIH 2X DARI BIASANYA, ENJOY!

•••

"Wony, Dongpyo. Ayo bangun."

Oke kalian pasti bertanya-tanya kenapa ada Dongpyo juga di depanku, jawabannya karena aku sekarang di rumah mereka. Sejak aku jadian sekitar dua minggu yang lalu, rumah Seungwoo sudah seakan menjadi rumah kedua bagiku.

Kita tetap sibuk dengan pekerjaan kita, namun kita selalu menyempatkan untuk bertemu meskipun sekedar makan siang bersama.

Tapi sekarang adalah pengecualian, kemarin hujan deras melanda di rumah Seungwoo.

••

"Wah hujan, udah malem nih." Aku langsung menengok kearah jam dinding. Jarum panjang sudah di angka sepuluh tapi energi Wony dan Dongpyo masih ada 90%.

"Wony, pulang yuk? Udah malem nih."

"Ndak mau! Mau cama Dodong!" jawab Wony tanpa melihatku dan fokus bermain lego dengan Dongpyo. Kemudian Seungwoo meletakkan tangan kirinya ke bahuku. "Kamu nginep aja disini, besok kita bareng-bareng anterin mereka ke sekolah, gimana?"

Aku berdeham sejenak, berpikir bahwa ide Seungwoo itu lumayan bagus. Tidak menguras waktuku dan aku malas balik di tengah hujan deras. "Baiklah, aku tidur dimana?"

Seungwoo tersenyum. "Kamarku."

Saat itu seluruh isi perutku rasanya ingin keluar. Bisa-bisanya dia tersenyum lugu disaat seperti ini?!

"Gila kamu. Nggak! Mending aku pulang. Kita belum menikah!"

Seungwoo tergelak terbahak-bahak tanpa ada rasa bersalah. "Maksudku, aku tidur di ruang tamu, kamu di kamarku, bagaimana?"

Oke sungguh demi apapun, malu banget. Dia sekarang masih tertawa, sial!

"Bagaimana Ellen kesayangan-ku?"

"Diam, Han Seungwoo! Aku pulang saja!" Aku beranjak dari tempat tapi belum saja langkah kedua, Seungwoo memelukku dari belakang. Posisi ini membuat seluruh tubuhku terdapat kupu-kupu berterbangan. "Jangan pergi. Aku akan tidur di ruang tamu."

•••

"Selamat tidur Wony, selamat tidur Dongpyo." Kamar Dongpyo jauh lebih besar dibandingkan kamarku di rumah. Kamarnya sendiri saja sudah seperti istana, lengkap dengan berbagai koleksi lego, rak buku dengan puluhan buku cerita, hingga jalur mobil-mobilan yang keren. Kelihatannya Dongpyo memiliki masa kecil yang luar biasa baiknya daripada aku.