Part 34 Rina Amanda

11 3 0
                                    

Tanpa dosa Miko mengetuk pintu ruangan Darren.

Wanita itu nengok ke arah Miko dan berdiri.

"Lhoh 😲 Mas bukannya mas yang ada di depan ruangan pojok tadi ?" wanita itu menduga - duga

"Iya, ini saya. Anda siapanya Darren ya ?" Miko kepo

"🙂 Saya sepupunya Darren dari luar kota. Saya ditelepon oleh seseorang untuk menjenguk Darren di RS ini. Mas sendiri siapa ?"

"Saya temennya dia. Dia kecelakaan bersama teman saya yang satunya." Miko

"Benarkah ? Lalu bagaimana keadaannya sekarang ?" tanya wanita itu

"Dia masih koma, apa Darren juga koma ?"

"Tidak, tapi kakinya sepertinya butuh dioperasi." jawabnya

"Oh begitu, cepat sembuh untuk Darren ya, saya permisi."

"Ehh tunggu sebentar... Nama anda siapa ya ?"tanya wanita itu

"Saya Miko."

Wanita itu mengulurkan tangan layaknya orang berkenalan.

"Kalau begitu salam kenal, saya Rina Amanda, panggil saja Rina." katanya

"Baiklah." Miko berlalu meninggalkan ruangan Darren.

.......

"Ternyata sepupunya🙁" gumam Miko saat di depan pintu ruangan Darren.

Miko melihat jam tangannya yang menunjukan pukul 22.30.

"Lebih baik gue pulang aja dulu kalik ya ?" lanjut gumamannya

Kemudian Miko mengarah ke ruangan paling pojok, tempat ruangan gue, buat pamitan sama mama.

"Tante, maaf ya Miko harus pulang dulu, besok pagi Miko kesini lagi kok." ujar Miko

"Iya gak apapa kok, kan ada tante disini yang nunggu -in Shen🙂 Kamu hati - hati ya di jalan " jawab mama

"Ya tante, asalamualaikum tante."

"Walaikumsalam."

Miko kemudian pulang dengan mobil pamannya.

......... ( di rumah Miko )

"Asalamualaikum." suara ketokan pintu dari Miko.

"Walaikumsalam." suara perempuan menjawab salam Miko.

Bibi nya yang membukakan pintu.

"Ko, kok pulangnya jam segini ? Kamu habis ngapa -in aja ? Kalau kamu macem - macem, bibi bilangin ke orang tua kamu lhoh !" ancam bibi

"Enggak bi, tadi sewaktu Miko ke rumahnya Shen, mamanya pingsan, jadi Miko bawa ke rumah sakit. Giliran Shen pulang, malah dia kecelakaan. Sekarang Shen koma bi !" jelas Miko

"Aduhh kasihan banget😯 terus besok mau sekolah apa mau nemenin dia ?"

" Emm.... nemenin aja deh kasihan bi dia cuma sama mamanya doang."

"Ya udah besok bibi bikin surat izin nya."

"Beneran boleh bi ?" Miko gak percaya dia boleh enggak sekolah !

"Kalau kamu mau berbuat baik kenapa enggak ?"

"Makasih ya bi, maaf ngrepot -in😅"

"Gak apapa. Kamu mau makan dulu ?" tanya Bi Rita

"Gak usah deh bi, mau langsung tidur aja."

"Ya udah."

.......... ( di rumah Dylan )

"Nih dua orang pada kemana sih ? Di sms gak dibales, di telpon gak diangkat, di samperin ke rumah juga pada gak ada orangnya !" gumam Dylan

Dylan teringat sesuatu.

"Apa gue telepon Miko aja ya ? Siapa tau dia tahu Darren sama Shen pada kemana !" gumamnya

"Halo ?" Miko

"Eh Ko, lo tahu Shen sama Darren dimana gak ?" Dylan

" Elo gak tau ?" Miko

"Paan ?" Dylan

"Shen sama Darren kecelakaan bray !!"

"Eh jangan bercanda dong ! Gue serius nih !" Dylan

"Lo gak percaya ma gue ?" Miko

"Mushryk !"

"Eh gue gak bercanda tau !"Miko

"Jjadii... mereka beneran ...."

"Iya, makanya besok gue mau jengukin mereka berdua lagi. Jadi gue gak masuk sekolah." Miko

" Lo gak masuk sekolah ?" Dylan

"Gak." Miko

"Gue ikut lo deh ! Mereka di rumah sakit mana ?" Dylan

"Rumah sakit Makmur Sentosa."

"Okyu, makasih info nya." Dylan

"Gak masalah. Lo mau kesana jam berapa ?" Miko

"Palingan jam 8 pagi." Dylan

"Berangkatnya bareng ya." Miko

"Jadi lo ngajak kencan gitu ?" Dylan

"Ya... bisa dibilang kek gitu." Miko

"Ihh jijik gue ma lo !" Dylan

"Bodoamat !" Miko

"Ya udah deh, gue mau tidur, bye." Dylan

Tanpa menjawab, Miko mematikan hp nya dan tidur.

Sementara Dylan,

"Miko bohong gak ya ?" batinnya

"Tapi kalau beneran gimana ? Dia aja sampe gak masuk sekolah !" lanjutnya

"Ahh bodoamat deh ! Yang penting besok gue ek rumah sakit !"

Dylan meletakkan hpnya dan tidur.

2 menit Dylan memejamkan matanya, ada yang menelepon.

Dylan ngrasa keganggu, jadi dengan terpaksanya Dylan melihat siapa yang nelpon dan kenapa.

"Ha😲 Rina ?" gumamnya

.
.
.
.
.

Sebenernya ini gimana sih ? Rina sepupunya Darren, ketemu sama Miko, dan sekarang nelepon Dylan ?

Masa semua laki - laki remaja di cerita ini si telepon -in semua sama si Rina ?😂😂

Kayaknya serakah banget !

A elah, cuma nelepon dibilang serakah !

.
.
.
.

Hello friends !!!!

Kalau gak keberatan, silahkan vote and comment sekalian ya 😁

Arigatou,
Seeyoubyebye

The Love Triangle [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang