3| L&P

578 61 0
                                    

"Omo.... Kamu cantik sekali Areum-ah"
Puji Ibu Taehyung melihat Baek Areum dalam balutan gaun putih pernikahan yang memang sebelumnya sudah dipersiapkan.

"Eomma.. apa kau tak lihat itu kepanjangan untuknya"
Ucap Taehyung yang sama sekali tidak senang melihat Areum memakai gaun yang seharusnya dipakai Hana.

Sebenarnya gaun itu tak terlalu kepanjangan untuk Areum dan memang normal jika design gaun pengantin dibuat panjang, tapi ia sadar ia tak bisa memakai gaun yang indah ini karna dari awal ini bukan untuknya.

"Ganti!"
Ucap Taehyung singkat dari tempat duduknya.

"Kim Taehyung Eomma rasa ini cocok untuknya. Lagipula kita tidak punya waktu kalian harus segera melakukan pemotretan prewedding sebentar lagi"
Ucap Ibunya.

"Ganti, itu tidak cocok untuknya"
Ucap Taehyung kekeh.

"Kim Taehyung"
Ucap Ibunya

"Gwenchana Eomma, aku bisa ganti yang lain. Lagipula ada gaun lain yang ku suka. Aku akan pilih yang itu saja"
Ucap Areum.

"Baiklah"
Ucap Ibu Taehyung.

Kegiatan hari itu selesai. Mereka sudah menentukan pakaian untuk kedua mempelai dan sesi foto prewedding sudah di lakukan. Undangan sudah di sebarluaskan dan hanya tinggal menghitung jam Baek Areum akan berganti nama menjadi Kim Areum.

Dia benar-benar akan menggantikan posisi Hana sebagai mempelai Taehyung. Areum masih susah percaya dengan realita yang ada.

Kedua mempelai di putuskan untuk menginap di hotel tempat acara pernikahan yang akan berlangsung esok pagi. Mereka menginap sehari sebelum pernikahan agar memudahkan semua proses.

Areum memutuskan menuju balkon kamarnya untuk mencari angin segar untuk mengisi otaknya yang kalut.

"Ya!"
Ucap Taehyung. Areum sedikit kaget.

"Aku di sebelah mu"
Ucap Taehyung.

Areum dan Taehyung mendapat kamar yang bersebelahan hingga kedua balkon mereka berdekatan tapi tetap dibatasi oleh tembok.

"Mwo?"
Ucap Areum.

"Aku hanya ingin memastikan satu hal pada mu jika kita menikah nanti"
Ucap Taehyung.

"Mwoga?"
Ucap Areum.

"Jangan pernah jatuh cinta atau berusaha mencintai ku karna itu percuma"
Ucap Taehyung.

Mendengar kata-kata Taehyung membuat hati Areum sedikit sesak. Areum merutuki perasaanya saat ini. Kenapa dia harus sakit hati dengan kata-kata Taehyung. Toh dari awal ia tahu benar perasaan Taehyung.

"Kau tenang saja. Aku bahkan tak memikirkan itu"
Ucap Areum.

"Kau juga tenang saja, aku tak akan melakukan kontak fisik dengan mu. Kita hanya perlu tinggal satu atap dengan status suami istri yang hanya aku dan kau tunjukkan di depan keluarga kita. Diluar itu aku dan kau tak berhak mengekang satu sama lain".
Ucap Taehyung.

"Aku tau itu kedengarannya sulit tapi aku rasa aku bisa melakukannya"
Ucap Areum.

Perkataan Areumlah yang mengakhiri semua percakapan mereka malam itu. Sisanya mereka habiskan menikmati pemandangan kota Seoul yang membentang di depan mereka.
.
.
.
.
.
.

Upacara pernikahan di mulai. Para tamu dan kolega kedua keluarga sudah berada di tempat, begitu juga keluarga besar mereka.

Taehyung dan Areum sudah mengucapkan sumpah pernikahan mereka dan pendeta mempersilahkan mempelai pria untuk mencium mempelai wanitanya.

LOVE AND PAINFUL |On Going|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang