Chapter 2
Shin Aera, anak gadis yang masih duduk di bangku sekolah tingkat akhir itu menyusuri koridor sekolahnya bersama kedua sahabatnya. dia berjalan sambil menggerutu sendiri karena kedua sahabatnya itu menjemputnya terlalu pagi, oh ayolah aera masih mengantuk.
"yak aera jangan cemberut seperti itu ini masih pagi." jungkook merangkul gadis itu dan hanya dibalas dengan dengusan kesal.
apalagi ditambah dengan tatapan para gadis yang ada disekolah ini yang menatap aera tidak suka. ya bagaimana masalahnya ia berjalan dengan kedua makhluk yang di idam idamkan oleh seluruh anak gadis disekolah ini.
Aera tak habis pikir apa yang disukai dari kedua sahabatnya itu. ya aera mengakui kalau mereka ini tampan tapi asal kalian tahu mereka ini abstrak sekali.
"aku duluan ya."taehyung masuk kedalam kelasnya sambil melambai kepada kedua sahabatnya itu.
ya taehyung itu kelasnya berbeda dengan jungkook dan aera. taehyung berada di kelas 12 - 2 sedangkan jungkook dan aera berada disatu kelas yang sama 12 - 3.
Sesampainya di kelas aera menuju bangkunya yang ada di pojok ruangan meja nomor tiga dari belakang, sedangkan jungkook duduk tepat di depan gadis itu.
bel berbunyi menandakan bahwa pelajaran akan di mulai. seorang wanita memasuki ruang kelas dengan kacamata yang bertengger di hidungnya dengan rambut yang digelung ya dia hyejin ssaem guru pelajaran matematika yang mengajar aera.
hyejin ssaem tidak sendiri dia berjalan bersama seorang pria yang mengikutinya di belakang.
"selamat pagi anak anak."sapa hyejin ssaem dan dijawab serentak oleh anak anak kelas.
seketika suasana kelas menjadi ramai,para gadis mulai berbisik bisik tidak jelas dan menatap kagum pada pemuda yang ada di samping hyejin ssaem itu.
"ya anak anak kalian kedatangan murid baru." hyejin ssaem menyuruh pemuda itu untuk maju sedikit agar terlihat oleh semua murid.
"majulah sedikit dan perkenalkan dirimu"ucap hyejin ssaem seraya menyuruh pria itu memperkenalkan dirinya.
"selamat pagi, aku baekhyun lebih tepatnya byun baekhyun. aku pindahan dari busan. mohon bantuannya. terima kasih." pria itu tersenyum sambil membungkuk 45 derajat.
"ya baekhyun kalau begitu kau bisa duduk di belakang sana."hyejin ssaem menunjuk meja yang ada tepat dibelakang aera.
pemuda itu berjalan menuju meja yang ditunjuk ssaem tadi, pada saat disamping aera pemuda itu tersenyum manis kepada gadis itu dan dibalas senyum dengan aera.
pelajaran dimulai dan semua murid mulai memperhatikan hyejin ssaem yang menjelaskan materi di depan kelas.
Baekhyun menepuk pundak aera dan gadis itu menoleh sambil mengangkat satu alisnya "ada apa?."ucapnya dengan menatap baekhyun dan pria yang ditanya hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal itu sambil tersenyum kikuk
"eumm,boleh aku pinjam pulpenmu,sepertinya aku meninggalkan pulpenku dirumah"ucap baekhyun ragu ragu.
seketika gadis itu berbalik dan mengambil salah satu pulpennya di kotak pensil dan memberikan kepada pemuda itu
"ini pakai saja."
aera menyodorkan pulpen itu kepada baekhyun.
"ahh terima kasih"ucapnya seraya tersenyum.
"ya kita belum berkenalan bukan. aku byun baekhyun kau siapa?."baekhyun menatap gadis itu sambil mengulurkan tangannya seraya tersenyum
"aku aera, Shin Aera senang bisa mengenalmu."aera membalas uluran tangan pria tersebut dan tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
sansuyu • Byun Baekhyun °✓°
Teen Fictionaku bodoh membiarkanmu pergi aku bodoh,aku tidak tahu apapun selain menyesal ini benar benar menyakitiku,apa kau tahu aku terus menangis dan memikirkanmu. kau bodoh,aku tidak bersungguh sungguh mengatakannya. kau tau sebenarnya bagaimana perasaanku...