Chapter 7

348 43 1
                                    

Malam ini aera dan baekhyun berada ditaman duduk berdua dibawah pohon sansuyu tempat yang sering dikunjungi oleh baekhyun.Ntah kenapa pria yang ada disebelah aera itu tidak mengucapkan sepatah katapun ia hanya diam dan memandang lurus kedepan. ayolah aera tidak suka dengan situasi seperti ini. tetapi ia bingung harus memulai pembicaraan apa pada lelaki disebelahnya itu.

"baekhyun." aera memberanikan diri untuk berbicara terlebih dahulu kepada pria yang ada disebelahnya itu, sedangkan pria itu hanya menoleh sekilas kemudian kembali menatap lurus kedepan.

"yak, byun baekhyun kau ini kenapa, kau tidak seperti biasanya." aera menghadap pada baekhyun seraya menunggu pria itu untuk bicara.
"aku baik baik saja."ucapnya tanpa melihat gadis yang berada disebelahnya, aera menghembuskan nafasnya dengan kasar ia bingung harus bertanya apa lagi karena pria disebelahnya ini menjadi sangat dingin sekarang dan itu membuat aera sedikit takut.

"oh baekhyun, aku lupa menanyakan ini padamu tadi, eumm lelaki yang ada dirumahmu semalam itu siapa namanya?." aera menatap baekhyun dengan hati hati kemudian lelaki itu membalas dengan menatap aera dengan wajah datarnya. "park chanyeol." ucap baekhyun. aera menganggukkan kepalanya dengan bibir yang membentuk huruf o bulat. "dia itu dokter kan, memangnya dia dokter dirumah sakit mana, lalu ia itu dokter apa, terus kenapa dia ada dirum-" ucapan aera terhenti ketika baekhyun menatapnya tak suka "bisakah kau diam aera-ssi." aera meneguk salivanya karena mendengar suara baekhyun yang begitu dingin menurutnya.

"jika kau ingin tau tentangnya, tanyakan saja padanya langsung jangan tanyakan padaku."baekhyun menatap lurus kedepan dan membiarkan gadis disebelahnya yang terdiam karena ia bersikap tidak biasa tadi.

"kau ini kenapa, aku hanya bertanya tapi kenapa kau seperti tak suka begitu." aera menunduk karena ia merasa baekhyun tak suka sebab gadis itu menanyakan chanyeol tadi.

"aku cemburu." ucap baekhyun dengan datar dan membuat aera mendongakkan kepalanya menatap baekhyun tak percaya. "ne?." aera masih menatap baekhyun yang tak berekspresi itu kemudian pria itu menghembuskan nafasnya kasar dan menghadap sepenuhnya pada gadis itu. "ya aku cemburu, aku tak suka saat kau menanyakan pria lain padaku, jangankan kau, akupun tidak tau kenapa aku menjadi seperti ini."baekhyun menatap kedua mata aera dalam seakan akan mengunci pandangan gadis itu hanya untuk menatapnya "jadi, kumohon jangan tanyakan tentang pria lain ketika kau bersamaku,kau mengerti."baekhyun berhenti menatap gadis yang ada didepannya dan beralih menatap kedepan tak menghiraukan gadis yang ada disebelahnya sedang tersenyum.

"aahh aa--aku mengerti." aera sangat gugup sekarang, entah mengapa ucapan baekhyun barusan membuatnya senang. kini keduanya hanya diam dengan pikiran masing masing tanpa memperdulikan bahwa udaranya semakin dingin.

"byun baekhyun, sedang apa kau disini, aku mencarimu dirumah tapi kau tidak ada dan ternyata kau disini." pria yang memiliki mata bulat dengan kacamata yang bertengger dihidungnya  itu menghampiri baekhyun dengan tergesa gesa dan kemudian mengalihkan atensinya pada gadis yang ada disebelah baekhyun "apa kalian sedang berkencan." pria itu menatap baekhyun dan aera bergantian sedangkan baekhyun hanya mendengus tidak suka, kenapa hyungnya ada disini, mengganggu saja pikirnya

" pria itu menatap baekhyun dan aera bergantian sedangkan baekhyun hanya mendengus tidak suka, kenapa hyungnya ada disini, mengganggu saja pikirnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"ada apa hyung."baekhyun menatap pria yang ada didepannya sedangkan pria itu menarik pergelangan tangan baekhyun untuk ikut dengannya

"ikutlah denganku." baekhyun pergi dengan pria itu yang tidak diketahui oleh aera sedangkan
gadis itu ditinggal sendiri malam malam begini.

-----------------

Baekhyun tengah berada didalam mobil pria yang menyeretnya tadi, ya biar kuberitahu dia itu kyungsoo, temannya yang waktu itu ia ceritakan juga pada aera dia juga seorang dokter sama dengan chanyeol.

"kau mau membawaku kemana." baekhyun berbicara tanpa melihat pria yang ada disebelahnya itu sedangkan kyungsoo hanya fokus menyetir tanpa mengindahkan pertanyaan baekhyun barusan. baekhyun menghembuskan nafasnya asal karena hyungnya ini tidak menghiraukannya.

"kenapa akhir akhir ini kau jarang kerumah sakit."ucap kyungsoo yang masih fokus menyetir
"hanya tidak ingin." baekhyun menjawab tanpa melihat pria yang ada disebelahnya dan hanya fokus memandang kesamping jendela mobil.

"apa kau tau, kau itu masih dalam masa pemulihan baekhyun, jika kau ingin sembuh kau harus rajin rajin untuk menjalani pengobatanmu." kyungsoo menatap sekilas lelaki disebelahnya yang entah sedang memikirkan apa.

baekhyun tersenyum sinis dan menatap lurus kedepan "untuk apa aku melakukan pengobatan itu hyung, kalaupun aku mati tidak ada yang menangisiku. jadi untuk apa aku bertahan." seketika kyungsoo menghentikan mobilnya dan menatap baekhyun dengan tatapan yang sulit untuk dijelaskan. "apa kau gila hah, ada aku disini dan chanyeol yang menginginkanmu untuk sembuh." kyungsoo berusaha untuk meyakinkan baekhyun agar lelaki itu tetap menjalani pengobatannya.
"dan jangan lupakan gadis itu."kyungsoo mengalihkan pandangan dan menatap lurus kedepan tanpa mengindahkan lelaki disebelahnya yang menunduk karena ucapan kyungsoo barusan.

Baekhyun hampir melupakan gadis itu, gadis yang ia sukai ,cinta pertamanya, haruskah ia melanjutkan pengobatannya untuk tetap bertahan hidup demi cinta pertamanya itu.

Tapi bagaimana jika baekhyun gagal dalam menjalani pengobatannya itu, ia tidak ingin gadisnya itu harus tersakiti karenanya.Memikirkannya saja sudah membuat baekhyun muak baekhyun bingung dengan keadaanya sekarang. kenapa ia harus berada pada pilihan yang sulit ini.

"baek, jika kau melanjutkan pengobatanmu, ada kemungkinan kau bisa sembuh, jadi kumohon untuk tetap melanjutkannya." ucapan kyungsoo membuyarkan lamunan baekhyun dan beralih menatap pria disebelahnya itu. "akan kupikirkan hyung." baekhyun menatap sendu kearah pria itu, kemudian kyungsoo melajukan mobilnya untuk mengantar baekhyun pulang.

-----------

Aera berjalan sendirian menuju rumahnya, ia sangat kesal saat ini bagaimana tidak baekhyun meninggalkannya begitu saja dengan pria tadi, seharusnya jika mereka berdua seorang pria mereka akan mengajak aera untuk pergi sekedar mengantarkan aera pulang, tapi nyatanya ia seperti tidak terlihat dan langsung meninggalkannya begitu saja dan berakhir pulang jalan kaki.

"lihat saja kau byun baekhyun, akan kuhabisi kau besok." aera berguman sedikit seraya berjalan dengan kesal.

aera sampai didepan rumahnya dan langsung masuk kedalam untuk segera beristirahat, rasanya capek sekali sehabis berjalan kaki dari taman sampai kerumahnya.

--------------

Hari ini aera berangkat pagi pagi sekali agar tidak bersamaan dengan baekhyun, aera masih kesal dengan pria itu jadi dia memutuskan untuk berangkat sendiri sekarang.

Sesampainya disekolah aera menuju kelasnya dengan santai dan sesekali menyapa teman temannya yang berpapasan dengannya.

Aera menduduki kursinya setelah sampai dikelas, ia duduk dengan menghadap kejendela yang menyuguhkan pemandangan pagi hari disekolahnya. seketika ia dikagetkan dengan tepukan dipundaknya, dan mendapati baekhyun yang berdiri tepat disamping kursinya. "kau mengagetkanku saja." aera kembali menatap kejendela dan tidak menghiraukan lelaki disebelahnya.
"yak, kenapa kau tidak menungguku huh." baekhyun duduk dikursinya tepat dibelakang gadis itu sedangkan aera tidak menjawab apapun. Baekhyun mendengus kesal karena gadis itu mendiaminya, ia tidak tau kenapa aera jadi seperti itu, lebih banyak diam dan tidak menghiraukannya. biasanya ia akan banyak bertanya jika sedang bersama baekhyun.

Baekhyun tidak mengambil pusing akan sikap aera dan beralih pada ponselnya.

Bel tanda pelajaran akan dimulai telah berbunyi membuat seluruh siswa berlarian untuk masuk kedalam kelas masing masing. baekhyun menyimpan ponselnya dan menatap hyunjin ssaem yang baru saja memasuki kelasnya sedangkan aera sudah mengubah posisinya menghadap kedepan.

----------

haiiiiiiiiii aing kambek egen hwhw.
semoga senang sama ceritanya yaa wkwk.
jangan lupa vote+comment .

ntar kalo banyak yang vote+comment kan authornya makin semangat mih buat up teruss..

🌸🌸🌸🌸🌸🌸

sansuyu • Byun Baekhyun °✓°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang