Pagi hari seperti ini paling enak jika tidak melakukan apapun dan hanya diam dikamar sambil menonton drama yang ada dilaptopku.
Tapi mungkin itu tidak akan terjadi karena sekarang aku kedatangan tamu yang tak diundang yang dengan seenaknya masuk kekamarku sambil berteriak-teriak tidak jelas. Siapa lagi kalau bukan dua makhluk astral ini Jeon Jungkook dan Kim Taehyung, mereka ini sahabatku yang tidak pernah bisa akur sehari pun pasti ada saja yang diperdebatkan.
"yak, aera kau ini anak gadis macam apa,tidak melakukan apapun dan hanya diam diatas kasur sambil memandang laptopmu itu". kata jungkook dan menyambar laptopku itu.
"kembalikan laptopku tuan jeon kau menganggu acaraku saja".aera berusaha merebut laptop miliknya namun nihil karna jungkook sudah lebih dulu mengangkatnya tinggi tinggi.
"berikan padaku sini jung".Taehyung merebut laptop milik aera dari jungkook dan seketika raut wajah pria itu berubah menjadi aneh.
"wah aera ternyata kau ini senang sekali ya menonton drama yang ada kiss scenenya seperti ini"taehyung berbicara seperti itu sambil menaik turunkan alisnya.
"yak, kau ini tidak tau apa apa.jangan melihatku seperti itu tae.kau seperti om om pedofil tau"aera mengambil alih laptopnya dan menutupnya.
"kalian ini sedang apa datang kerumahku pagi pagi begini,kalau hanya ingin membuat rusuh rumahku lebih baik kalian pulang".aera berjalan menuju meja belajarnya dan menaruh laptop miliknya itu.
"Hei bung,apa kita beritahu saja apa tujuan kita datang kerumahnya".taehyung merangkul pundak jungkook sambil menatap aera dan aera hanya membalas menatapnya malas.
"yak,tae jangan merangkulku seperti itu,kau membuatku geli"jungkook melepas rangkulan taehyung dan orang yang dimaksud hanya mendengus jengkel.
"cepat sana mandi dan bersiap,kita akan jalan keluar menghabiskan hari libur yang hanya datang dihari minggu ini saja".Jungkook mendorong aera menuju kamar mandi dan taehyung melemparnya dengan handuk tepat mengenai kepala belakang aera.
"yak tae bisa tidak memberikannya dengan benar." aera kesal karna dua sahabatnya itu merusak hari liburnya yang seharusnya ia habiskan dirumah.
*****
Sekarang mereka bertiga berada di sebuah Cafe dan mengobrol hal hal yang sangat amat tidak penting. ya seperti jungkook yang menceritakan bahwa ia baru saja memenangkan lotre. sungguh dia ini seorang pelajar SMA tapi sudah berani bermain yang seperti itu.
Aera mulai bosan dengan ini dan ia angkat bicara
"sampai kapan kita berada disini,ayolah aku sudah bosan." aera mengetuk ngetukkan jarinya ke meja sambil menatap gelas minumannya yang sisa setengah itu.
"memangnya kau mau kemana lagi.disini saja menghabiskan hari libur sambil menikamati wifi gratis."ucap taehyung tanpa melihat aera dan hanya fokus pada hp miliknya itu.
Aera menatap taehyung kesal.
"ya setidaknya kita bisa pergi ketaman bermain atau menonton film daripada harus duduk disini terus menerus.lama lama pantatku keram tau."aera sudah tidak tahan lagi dia ingin pergi bermain main keluar daripada duduk disini sepanjang waktu.
"kalau begitu ayo kita pergi ketaman bermain,sudah lama kita tidak kesana bertiga."jungkook akhirnya mengeluarkan suara karena mulai tadi dia hanya diam saja sambil melahap kentangnya itu.
"ahhh aku setuju,ayo kita ke taman bermain."taehyung berucap antusias kemudian melanjutkan ucapannya yang membuat jungkook terkesiap
"tapi kau yang bayar tiket masuknya ya jung"
jungkook menatap kesal pemuda didepannya itu dan seketika ia tersenyum kembali
" oke aku yang bayar tiket masuknya,tapi kau yang membayar pesanan ini semua ya tae." seketika senyum taehyung menghilang. padahal kan ia bilang begitu pada jungkook agar uangnya itu aman tapi ternyata tidak.
"iya iya aku yang bayar." taehyung pasrah kemudian pergi menuju kasir untuk membayar makanan mereka semua.
Selesai dengan itu mereka akhirnya pergi keluar cafe dan langsung menuju taman bermain dengan mengendarai mobil jungkook.
"wahh ramai sekali yaa" aera menatap sekeliling sambil berjalan masuk mendahului taehyung dan jungkook.
"ayo kita pilih wahananya, bagusnya yang mana ya yang harus kita coba lebih dulu".aera berbalik menatap kedua sahabatnya itu.
"bagaimana dengan kuda yang berputar putar itu".taehyung menunjuk wahana yang dimaksudnya itu.
"hei kau ini umur berapa,masih saja naik yang begituan." jungkook meledek taehyung sedangkan orang yang di maksud hanya menunjukkan senyum kotaknya.
"bagaimana dengan roller coaster,sepertinya seru".ucap aera sambil tersenyum,kemudian dia beralih menatap taehyung yang tiba tiba saja seperti orang ketakutan,gadis itu menyenggol lengan taehyung
"yak tae kenapa mukamu tegang begitu, kau takut ya naik wahana roller coaster".jungkook yang mendengar ucapan gadis itu kemudian tertawa
"kau ini laki laki atau bukan masa takut naik roller coaster"jungkook tertawa geli sambil memukul punggung pemuda itu.
"aku ini laki laki ya jung"ucap taehyung sambil menatap tajam jungkook.
" dan kau aera aku tidak takut sama sekali dengan wahana itu".
kemudian taehyung pergi meninggalkan aera dan jungkook yang masih tertawa karena berhasil menggoda taehyung.
Selesai bermain main dengan wahana yang ada mereka bertiga juga berkeliling sekali kali mampir kestan penjual makanan dan pernak pernik lucu.
Matahari mulai kehilangan cahayanya dan berganti dengan malam. Aera sudah sangat lelah karena seharian ini bermain dia memutuskan untuk mengajak kedua sahabatnya itu untuk pulang.
selama diperjalanan tidak ada perbincangan yang terjadi hanya suara musik dari radio yang diputar oleh jungkook yang terdengar.
Mobil jungkook berhenti tepat didepan halaman rumah aera dan gadis itu keluar dari mobil dan melambai pada kedua pemuda itu
"Aera, besok bangunlah pagi pagi. aku dan taehyung akan menjemputmu besok. kita akan pergi sekolah bersama sama."jungkook sedikit berteriak dari dalam mobil.
kemudian aera hanya membalas dengan mengacungkan ibu jarinya. setelah itu mobil yang dikendarai oleh jungkook sudah pergi meninggalkan pekarangan rumah aera.
Saat aera ingin membuka pagar rumahnya atensinya beralih pada rumah yang berada tepat didepan rumahnya itu.
"kenapa lampunya menyala?, apa sudah ada yang menempatinya lagi?." ujarnya bingung kemudian aera melanjutkan membuka pagar rumahnya itu dan masuk kedalam rumahnya tidak menghiraukan lagi rumah yang aera perhatikan tadi.
----------
jangan lupa vote + comment👌
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
sansuyu • Byun Baekhyun °✓°
Tienerfictieaku bodoh membiarkanmu pergi aku bodoh,aku tidak tahu apapun selain menyesal ini benar benar menyakitiku,apa kau tahu aku terus menangis dan memikirkanmu. kau bodoh,aku tidak bersungguh sungguh mengatakannya. kau tau sebenarnya bagaimana perasaanku...