🍠 - 18

21.3K 2.9K 273
                                    

Flashback.

Mereka kira semua nya berjalan baik-baik aja, mereka kira udah senormal dulu namun datangnya Felix kembali dikehidupan Renjun saat setelah menghilang dua bulan ngebuat semua nya berubah untuk pria mungil Huang itu.

Nyata nya harapan gak sesuai dengan kenyataan ketika hanya harapan sebatas harapan saat Felixio Lee datang dengan aura dingin dominan yang mendominasi dan wajah cantik nya.

"Lo harus jadi pacar gue!?"

"Lix.."

"Kalau lo gak mau, lo bakalan gue buat gak tenang..." Ucap Felix mengantung , "..Yeah walaupun lo jadi pacar gue, tetap hidup lo gak bakalan tenang"

Renjun tertegun sesaat menatap Felix dengan raut wajah yang ketara sedihnya, menatap Felix dengan berkaca-kaca.

Temannya, saudara tirinya, berubah dalam seperkian waktu yang bisa dikataikan bentar. Kemana Felix yang dulu menemaninnya ? Menyayanginya? Kenapa berganti dengan Felix berhati iblis ?

Renjun menggelengkan wajahnya melangkah mundur perlahan turun dari rooftop sekolahannya. Ini bukam Felix yang dia kenal.

"LO BERGERAK NYAWA LO HILANG HUANG RENJUN !!" Teriak Felix mencodongkan sebuah pistol.

"Lix izinkan gue pergi.."

"Lo tau? Gue gak bakalan ngelepasin pembunuh kaya lo, LO UDAH BUNUH MAMAH GUE TAU GAK LO ?! TAU!? GAK!? HAHAHA LO GAK TAU DIRI EMANG HUANG !!"

"Lo sadar Lix sadar, yang bunuh mamah lo papah lo Lix hiks.."

"KALIAN BERDUA SAMA AJA BRENGSEK !!"

"LIX!!

Felix jalan mendekat sementara Renjun berjalan mundur kebelakang menatap Felix dengan isyarat permohonan, "Lo berani bentak gue hah? Lo berani tinggi suara lo ke gue hah? Hei Huang gue gak segan-segan buat lo mati sekarang"

Jarak mereka hanya lima langkah lagi, dengan mudah untuk Felix menanamkan peluru di jantung dan kepala Renjun, sementara Renjun berdiri tempat didepan pintu rooftop sekolahannya.

"Lo gak niat ngucapin apa-apa gitu?" Tanya Felix menyeringai, "Misalnya I Love u Felix, untuk terakhir kalinya? HAHAHA" lanjutnya.

Bahkan Renjun sendiri merinding mendengar suara tawa Felix yang terkesan menyeramkan mana lagi suara deep yang yang sinkron sama wajah cantiknya.

"Lo lepasin gue atau lo dipenjara" tantang Renjun.

"Biasa apa lo? Lo disini sendiri Huang!"

"Lo gak bodoh Lix, baba gue gak sebodoh itu. Chips kecil untuk mengetahui apa yg gue lakuin" kata Renjun.

Dan disaat itu lah penyesalannya datang, disaat itu lah dia merasa bersalah kembali sama seseorang, di hari itu Renjun melihat kejadian yg ngebuat nya tidak bisa berkata apapun.

Felix menggeram kesal, sudah cukup bermain dengan pria mungil didepannya, sudah waktu nya dia mengirim Huang Renjun ke neraka.

Cklek

DOR

DORR!

"HAN JISUNG !!"

Rasanya kaki Renjun gak kuat untuk bertumpu lagi, rasa nya jantung nya telah copot sekarang juga ngelihat Jisung yang menjadi korban tembakkan Felix saat pria berciri khas tupai itu masuk dan ngebuat Renjun jatuh kesungkur.

ɴᴏʀᴇɴᴍɪɴ [QUERENCIA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang