120√e 980 | Remember you pt.2

327 39 18
                                    

Lelaki akan mudah untuk pergi namun akan lebih cepat kembali, sedangkan wanita butuh berfikir lebih banyak jika ia harus pergi, tetapi ketika mereka pergi mereka tak akan pernah kembali lagi

Bintang saja selalu setia menemani bulan disetiap malamnya bahkan jika bulan tak menampakkan dirinya saat mendung menguasai langit maka bintang pun juga dengan senang hati tak menampakkan keindahannya demi meyakinkan bulan bahwasanya ia akan selalu menemani disaat susah atau pun senang

Bintang saja selalu setia menemani bulan disetiap malamnya bahkan jika bulan tak menampakkan dirinya saat mendung menguasai langit maka bintang pun juga dengan senang hati tak menampakkan keindahannya demi meyakinkan bulan bahwasanya ia akan selal...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bunyi petir dan angin yang saling bersahutan diluar sana berhasil membuyarkan lamunan Jihoon, bahkan ia juga tak sadar bahwa sedari tadi jendela kamarnya telah terbuka terkena terpaan angin. Kaki mungilnya terangkat menuju muara jendela kamarnya untuk segera di tutup kalau tidak sudah dipastikan angin dan tempias hujan akan memasuki kamarnya

Kepulan asap yang keluar dari mulutnya memberikan tanda bahwa cuaca semakin dingin. Karena dirasa hari sudah mulai larut Jihoon memilih untuk membalutkan selimut ketubuhnya dan mulai menutup mata dan bangun dikeesokan harinya

.
.
.

Pagi ini udara begitu sejuk walaupun matahari memendarkan cahaya hangatnya mungkin akibat hujan tadi malam masih menyisakan hawa dinginnya alhasil pagi yang cerah ini masih terasa sejuk

Sudah hampir 1 tahun setelah kepergian Woojin, lelaki itu tak kunjung memberikan kabar pada Jihoon, walaupun mereka sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi tapi setidaknya ia tetap memberi kabar untuk sekedar menjalin tali silaturahmi walau keinginan itu hanya sebatas harapan saja

Kalau ditanya bagaimana dengan Jihoon, wanita itu sudah memiliki kehidupan baru ia juga sudah tidak lagi bekerja dikantor Daniel, seminggu setelah Woojin pergi Jihoon memutuskan untuk resign dan mencoba hal baru. Jihoon sekarang sudah cukup sukses dengan pekerjaan barunya ini walaupun masih sebagai photografer tapi bedanya ia memilih menjadi wedding photografer sekaligus wedding organizer. Berbeda memang dari profesi lamanya sebagai lanscape photografer tapi kembali lagi ia ingin mencoba hal baru dengan merubah profesinya

Pagi ini Jihoon akan kembali disibukkan oleh pekerjaannya, 3 hari lalu ia menerima job untuk menjadi wedding organizer sebuah pernikahan. Jihoon yang juga memiliki sertifikat interior designer didapuk langsung untuk menata dan menyulap sebuah ballroom hotel untuk acara pernikahan

" ayah ibu aku berangkat ya "

" Baik sayang hati-hati lah dijalan " ujar ibunya

Jam masih menunjukkan pukul setengah 8 pagi itu artinya masih ada waktu 1 jam sebelum ia berangkat kehotel tempatnya bekerja nanti. Karena ini masih sangat pagi Jihoon memutuskan untuk sarapan terlebih dahulu

Mobilnya pun melaju kesebuah kedai roti bakar langganannya. Tak butuh waktu lama ia pun sampai dikedai itu. Kedai nya tak terlalu besar tapi suasananya begitu nyaman dan tenang

1 20√e 980 (2Park) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang