Save Me From My Pain

Detak Jantung

haihai...welcome back...

warning : terdapat banyak kesalahan dalam penulisan dan  kata-kata yang tidak sesuai dengan EYD 

stop plagiat,kembangkan kreatifitas..

enjoy...

<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

"mama?!,"ujar abraham ketika ia melihat wanita tersebut memasuki ruangan di sebelah ruangan UGD untuk mengambil darah nya

***

Sempat abraham berlari mengejar wanita yang ia lihat tadi ,namun karena kurang cepat ,akhirnya terpaksa ia harus menunggu diluar dan memastikan apakah yang ia lihat adalah mama nya atau bukan,jika benar maka tebakan nya selama ini benar,bahwa mamanya tidaklah meninggal 

sedangkan zale yang melihat tingkah abraham pun bingung,"kenapa kau berlari ab?,apakah kau baik-baik saja?"tanya zale 

abraham yang tadinya mondar-mandir pun berhenti dan menatap zale sendu."zale,dia wanita itu,apakah kau mengetahui nama nya?"tanya abraham 

zale pun menggeleng-gelengkan kepalanya,"tidak,aku tidak mengetahui nama nya,memangnya kenapa?"tanya zale penasaran

"el,wajahnya mirip seperti mama,aku tidak tau pasti benar atau tidak,tapi aku yakin wanita yang kau bawa itu adalah mama ku,"ucapan abraham membuat zale terkejut tak percaya,mana mungkin orang yang telah meninggal bisa hidup kembali,tapi  menurut teori-teori yang ia dapat,memang jenazah mamanya abraham tidak pernah di temukan,dan kematian nya memang menjadi misteri pada waktu itu

"kau sedang tidak sehat ab,sebaiknya kau tidur dan pulanglah,biar aku yang menjaga allison,wajah mu ini penuh dengan beban,apalagi kejadian yang menimpa kita hari ini,lagi pula ini sudah larut malam,dan kau  sebaiknya istirahat ab,"ucapan zale pun tak dihiraukan oleh abraham  ,ia masih setia dengan aksinya yang mondar-mandir di depan pintu itu dan menunggu wanita yang ia pikir ibunya itu keluar dari ruangan tersebut

zale pun hanya bisa diam dan membiarkan abraham seperti itu,lagi pula zale tidak bisa melakukan apa-apa selain memberi kan motivasi kepadanya,selain itu semua maka abraham sendiri yang menentukan apa yang ia inginkan

setelah beberapa menit mondar-mandir di depan pintu ruangan itu,akhirnya abraham pun berhenti dan menatap wanita yang baru saja keluar dari ruangan itu,matanya tak berkedip melihat wajah yang selama ini ia rindukan,mama nya yang sangat ia rindukan kini berada di hadpan nya

"mama?it's you?"ujar abraham dengan suaranya yang getir

wanita yang di panggil mama oleh abraham pun mengeluarkan air matanya ,ia pun mendekati abraham,dan memegang wajah abraham,lalu tangan nya mengusap pipi abraham dan mengelap air mata abraham ,"apakah ini abraham ku?ini kau nak?"ujar wanita tersebut sembari mengusap wajah abraham dengan kedua tangan nya

abraham pun memeluk wanita tersebut,"mama,ini aku abraham,aku sangat merindukan mu,kemana saja kau selama ini mama?kau tau aku sangat kesepian dan takut ketika di malam hari tanpa dirimu,"ujar abraham sembari mengeluarkan air matanya di sela-sela pelukan nya

"maafkan mama nak,mama tak bisa melakukan apa -apa selain menyelamatkan kalian berdua,mama tak berdaya saat meninggalkan kalian,dan mama terpaksa harus memilih untuk menjauh dari kalian berdua,karena mama tak ingin kalian mati di tangan penjahat itu,maafkan mama nak,"ujar wanita tersebut sembari mengelus-ngelus rambut abraham