04. For you and me

566 67 0
                                    

"Lebih baik kalian pergi dari sini, sebelum aku marah," suruh Harry pada para siswi tadi, kenapa mereka langsung menurut saat di perintah Harry? Ya apalagi kalau bukan karna rasa kagumnya

"Udah, jangan dengerin kata mereka." ucap Harry

"Harry, jangan gini," ucap Hermione seraya melengos pergi

'apa maksudnya jangan gini?' batin Harry bingung

***

"Hikss, aku tau aku gak guna!" tangis Hermione pecah saat ia ada di danau sendirian, dan terus merutuki dirinya sendiri

"I'm so useless hikss, bahkan saking gak gunanya, aku gak bisa nahan cemburu waktu liat Harry, hikss," tangisnya semakin dalam tapi sekuat mungkin ia tahan agar suaranya tidak terlalu kencang

"Ekhmm," suara deheman seseorang membuat Hermione berhenti menangis dan menoleh ke belakang

"Bukannya kamu Draco Malfoy?" tanya Hermione dengan kondisi masih sesenggukan

"Ternyata aku seterkenal itu ya?" candanya

Hermione kembali duduk dan Draco mengikutinya "Kamu ngapain disini?"
tanya Hermione

"Gimana mungkin aku lewat gitu aja saat liat perempuan nangis?" hening kembali

"Kenapa?" tanya Draco

"Gak perlu tau." ketus Hermione

"Yaudah kalo gak mau cerita gak papa," Draco mengusap kepala Hermione seakan dia sudah akrab dengannya

'ini orang kenapa sih? Sok kenal banget deh,' batin Hermione

"Udah ah, aku mau pulang," Hermione berdiri

"Perlu aku antar?" tanya Draco

"Gak perlu." ketus Hermione sambil berjalan pulang meninggalkan Draco yang sedang tersenyum miring

'menarik,'


Di jalan, Hermione terus memikirkan ucapannya kepada Harry tadi, sepertinya ia harus meminta maaf. Harry datang untuk membela Hermione, sedangkan Hermione mengucapkan terima kasih pun tidak, tiba tiba pergi dengan mengucapkan kata yang ambigu

Sedangkan di lain tempat Harry juga sedang memikirkan Hermione yang tiba-tiba saja pergi dan mengucapkan kata yang tak ia mengerti maksudnya, dia hanya takut berbuat kesalahan dan merusak persahabatannya

"Harry!" panggil Ginny dan di balas senyum oleh Harry

"Sedang apa disini?" Harry kembali diam saat ditanya oleh Ginny, karena tidak mendapat respon apa-apa dari Harry, Ginny melambaikan tangannya di depan wajah Harry, Harry pun tersadar dan langsung bertanya

"Apa?"

"Kau sedang melamun ya? Kenapa sih? Ada masalah? Cerita sama aku, aku siap dengerin kok,"

"Gak ada apa-apa kok, jangan khawatir,"

"Gak usah nyangkal deh, pasti kamu lagi mikirin perkataan Hermione tadi kan?" Harry mengerutkan kening mendengar tebakan Ginny yang sangat tepat sasaran

It's You [tahap revisi] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang