09. My Fault(Yeri)

2.2K 203 7
                                    

"Dia pulang sama gue" belum sempat Yeri menjawab ajakan Rocky itu namun Mingyu sudah lebih dulu datang dan menjawabnya.

Tanpa menunggu jawaban dari sang adik, Mingyu sudah lebih dulu meraih ransel milik Yeri dan melangkah pergi.

"Loh kok malah aku ditinggal" ucap Yeri melihat kepergian sang abang, "yaudah aku duluan ya, makasih minumannya Ky" pamit Yeri segera menyusul langkah Mingyu.

"Gue jadi penasaran sama hubungan mereka" ujar Dino masih menatap kepergian Yeri dan Mingyu.

"Gak usah sok serius, muka lo gak cocok" balas Jihoon mengusap wajah Dino membuat teman-teman yang lain tertawa.









#####








Malas di rumah sendirian karena kedua orang tua dan abangnya pergi, Yeri memutuskan pergi ke supermarket didekat komplek perumahannya.
Setelah membeli ice cream, gadis itu memilih pergi ke taman komplek untuk menikmati ice cream nya disana.

"Ngapain disini malam-malam?" tersentak kecil, Yeri mendongak untuk melihat siapa yang baru saja bertanya.

"Kak Jungkook"

"Gak takut disini sendirian" ujar Jungkook yang kini sudah duduk si samping Yeri.

Yeri memilih kembali melanjutkan acara memakan ice cream nya, "tadi sih gak takut, tapi setelah lihat kak Jungkook kok malah jadi merinding ya" gurau Yeri mengusap kedua lengannya.

"Lah, lo pikir gue penampakan" merasa tak terima Jungkook pun mengacak rambut Yeri.

"Mirip sih kak" balas Yeri disertai cengiran.

Jungkook hanya mendengus pelan, "Yer,  dari pada disini cari makan kuy" ajaknya.

Yeri diam berfikir dengan jari yang mengetuk dagu membuat Jungkook gemas karenanya, "dah gak usah sok-sok an mikir, ayo jalan gue traktir" tanpa ragu Jungkook pun meraih tangan Yeri untuk ia gandeng menuju ke motornya.

"Yes" pekik Yeri senang.

"Dasar, kalo denger kata traktir aja langsung seneng" gumam Jungkook menggelengkan kepala.

"Yang namanya rejeki itu gak boleh ditolak kak" ujar Yeri kalem.

Dan keduanya pun kini sudah berada di sebuah cafe tak jauh dari taman komplek perumahan Yeri.

"Perasaan kalo ketemu kak Jungkook selalu ajak aku makan diluar, kakak memang jarang makan dirumah ya?" tanya Yeri setelah pelayan menulis pesanan mereka berdua.

Jungkook menaikkan alis dan tersenyum usil, "jadi lo udah mulai pakai perasaan nih sama gue" tanyanya menggoda Yeri.

Membulatkan mata Yeri langsung mencubit lengan Jungkook, "kakak nih ya, aku tanya nya serius juga, malah bercanda" kesal Yeri melipat kedua tangan didepan.

Terkekeh pelan kini Jungkook melipat kedua tangannya di atas meja, "oh jadi mau diseriusin juga" lagi Jungkook tersenyum usil.

"Terserah kak ah terserah" kesal Yeri memalingkan muka ke samping agar Jungkook tidak melihat wajahnya yang sudah pasti mulai memerah.

"Yee ngambek" ujar Jungkook menarik sebelah pipi Yeri, namun gadis itu tetap diam tanpa ada niatan untuk membalas, "iyadeh sorry sorry, jangan ngambek dong Yer" pinta cowok itu menggenggam tangan Yeri.

"Makanya jangan usil" keluh Yeri menarik kedua tangannya karena kalau dibiarkan ia tidak yakin bahwa perasaannya akan baik-baik saja, bukankah dia sudah berniat untuk menyerah? Kalau Jungkook terus bersifat manis seperti ini padanya, ia yakin perasaannya pada cowok itu akan semakin membesar.

Be With You -end-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang