FATE MAGIC

Part 21

Please Comment and Vote

BackSound : EXO _GOOD NIGHT

=================

"apa besok ada jadwal lagi?" Tanya jongin pada soo hee yang berada di sampingnya

Soo hee seperti tak mendengar apa yang jongin katakan. Lalu dia menyikut soo hee

"hyaa..!" protes soo hee

"kenapa kamu melamun? Tidak dengar apa yang barusan aku katakan?" meninggikan suara

"memangnya kamu mengatakan apa?"

Jongin mendecik. "sepertinya kamu tidak cocok jadi asistenku" sindir jongin mendelikkan matanya

"kenapa kamu jadi seperti ini, iya aku mendengarnya. Besok sore kamu ada pemotretan out door. Puas!" ketus soo hee

Jongin menahan tawa, "jadi sekarang kamu mau berada di tempat shooting? Perasaan kemarin aku dengar dengan jelas jika kamu gak mau berhubungan dengan tempat kerjaku" sindir jongin lagi

Soo hee terlihat kikuk. Lalu jongin bangkit seraya melirik soo hee lantas pergi lebih dulu meninggalkan ruangannya.

Soo hee tampak mengerucutkan bibirnya. Sepertinya ini rumit baginya, yang tidak ingin ikut campur dalam urusan pekerjaan jongin di bidang entertainment. Tapi, Sehun menariknya lagi untuk berada di dunia hiburan itu menjadi bayangan seorang selebritis

. ***

Di apartemen. Soo hee dan jongin memasuki kamar masing-masing, menyalakan air di kamar mandi.

Melihat wajah diri di balik cermin wastafel. Soo hee mencuci muka, sedang jongin memandang dirinya, terlihat ada sesuatu yang aneh dengannya kala melihat cermin itu dengan seksama "apa ini dejavu?"

Jongin melihat senyum soo hee di balik cermin itu. Lalu dia menggeleng tak peduli, membuka baju lantas segera merendam tubuhnya di bathub. Memejamkan mata, menenggelamkan diri dalam air hangat malam itu. Dia merasa sangat sulit untuk mendapatkan maaf dari menejernya. Tepatnya mantan menejernya yang masih berada di hospi.

Soo hee yang mengayun tangan dalam genangan air hangat di bathub, tersenyum sendiri membayangkan wajah tampan sehun yang sejak tadi tak hilang dari pikirannya.

"kamu lupa dengan tujuanmu soo hee-ya?"

Soo hee terperanjat ketika eommanya tiba-tiba berada di kamar mandinya. "eomma!" soo hee langsung membungkam mulutnya karena dia pikir baru saja dia mengatakannya sangat keras. Dan benar saja, jongin mengangkat kepalanya dari dalam bathub. Setelah mengendus, dia kembali menahan nafasnya di dalam air.

"apa yang sedang kamu lakukan dengan pikiranmu nak, umyeong mu ada disinikan?" tegas eomma

"dari mana eomma tau aku disini bersamanya? Pergilah, gak usah urusi urusanku!"

"mana bisa eomma pergi dan membiarkan kamu melanggar aturan langit nak, cepat katakan pada lelaki itu jika kamu adalah takdirnya" desak eomma mengenggam tangan soo hee

"dengan pakaianku seperti ini?" soo hee mengingatkan eommanya, jika sekarang dia hanya mengenakan handuk yang hanya dia simpul sederhana.

Lalu, eomma tersenyum malu, melepaskan genggamannya "mian.. tapi mau kapan kamu seperti ini? Malah kamu berencana menyukai laki-laki lain?"

"aku gak cinta sama jongin, aku cinta sama sehun eomma. Lagian butuh waktu lama untuk jongin ingat sama aku, gak ada perkembangan sama sekali dalam kepalanya" soo hee tampak putus asa