FATE MAGIC

Part 25

PLEASE VOTE AND COMMENT

BACKSOUND : EXO XIUMIN _ YOU

=====================

Sudah seminggu pemberitaan skandal Jongin tersebar luas, hal itu membuat Idol tersebut menjadi terlihat sangat murung setelah melakukan pengambilan gambar untuk syuting iklan yang dibintanginya. Ditambah lagi di lokasi syuting itu, banyak para CREW yang membicarakan hubungan asmara antara Jongin dan Evelyn, sebagaian memang tak percaya tapi tak sedikit pula yang mempercayai berita itu. Jujur saja, berita membuatnya pernah berpikir untuk meninggalkan dunia hiburan yang telah membesarkan namanya sebagai model terkenal.

"Setelah ini tolong antar aku ke agensi." Ujar Jongin pada supir pribadi yang telah disewa oleh pihak agensi untuknya.

"Baiklah Tuan..."

"Untuk apa kau kesana??" Tanya seorang gadis yang sedang merapikan barang-barang Jongin.

"Aku ingin meyelesaikan ini semua, Soo-hee.. aku benar-benar sudah muak!"

"Ta-tapi... lebih baik kau kembali ke apartemen, sepertinya kau sangat lelah. Kau butuh istirahat Jongin, ingat jadwal pemotretanmu sangat padat di minggu-minggu ini." Cegah Soo-hee membuat Jongin mengerutkan alisnya mendengar ucapan gadis itu. "Jika kau menuruti keinginanku, aku janji kita akan pergi ke taman bermain bersama di lain waktu." Bisik Soo-hee pada Jongin membuat pria itu terlihat terkejut.

"Benarkah?" Ucap Jongin berbisik ditelinga Soo-hee, pria itu tak ingin pembicaraannya didengar oleh supir pribadi agensi karena bisa dipastikan Evelyn akan mengetahuinya. Dan pertanyaan Jongin hanya dibalas anggukan malu-malu dari Soo-hee.

Entah mengapa hubungan mereka kini menjadi dekat dengan sendirinya, Soo-hee mengingat dengan jelas ucapan Manager Ha untuk bisa menjaga Jongin disaat seperti ini. Dan sepertinya Jongin menerima dengan baik semua perhatian yang Soo-hee berikan, pria itu bahkan kini tak ingin lepas dari Soo-hee. Membuat diam-diam Evelyn yang mendapat kabar kedekatan Jongin dengan asistennya itu selalu memikirkan cara bagaimana untuk memisahkan mereka.

***

Hari ini rencana piknik mereka akan terlaksana, Jongin sengaja menyelesaikan pekerjaannya lebih cepat dari biasanya. Pria itu memandang takjub meja makan diapartemennya setelah ia keluar dari kamarnya, semua telah diisi oleh makanan yang telah disiapkan oleh Soo-hee, sedangkan wanita itu masih saja menyibukan dirinya di dapur apartemen hingga tak menyadari jika Jongin telah berjalan mendekatinya.

"Semua terlihat sangat lezat, bolehkah aku mencicipinya??"

Tanya Jongin tepat disamping wanita itu, membuat Soo-hee dengan sengaja menepuk tangan pria itu saat ia ingin mengambil sepotong paha ayam goreng yang telah disiapkan olehnya, "Jangan sentuh makanannya, kau belum mandi Jongin!"

"Ayolah... aku hanya ingin mencicipinya, sedikit saja..." ringisnya

"Tidak! Lebih baik kau mandi Jongin..." Ucap Soo-hee sambil mendorong tubuh Jongin menjauh darinya dan juga makanan yang telah disiapkan olehnya.

"Ayolah Soo-hee gadis yang baik hati.... Ayolah... Ayolah... berikan potongan ayam itu sedikit saja..."

Jongin terus berusaha memohon pada Soo-hee, ia benar-benar berjuang keras untuk bisa mendapatkan sepotong ayam goreng sebelum dirinya pergi mandi, hal itu membuat Soo-hee tertawa akan tingkah pria dihadapannya. Ia dengan sengaja menjauhkan ayam goreng itu dari Jongin, membawa piring ayam goreng itu kebelakang tubuhnya membuat pria it terus berusaha mengejarnya.