My Teacher is My Husband (Vkook)

MTMH 30

Dukungan serta komen kalian yang bikin aku updet terus, ya..biarpun ga setiap hari☺
.

.

.

"Eughhh...."

"Lihatlah jarinya bergerak" ucap Jimin saat melihat jari Taehyung yang bergerak pelan. Jungkook yang sedang terisak memeluk Taehyung erat pun akhirnya melihat ke arah yang dikatakan jimin.

"Hikss..h-hyung" Jungkook menggenggam tangan Taehyung sambil menatap wajahnya. Taehyung pun membuka kedua matanya dengan perlahan.

"Taehyung hikss..." ujar Baekhyun ,ia merasa senang putranya kembali. Semua orang yang berada di ruangan oprasi pun terlihat senang saat kedua mata Taehyung sudah benar-benar terbuka.

"Jangan tinggalkan aku, hyung. Kumohon...hiks...hikss" Jungkook memeluk Taehyung dengan kepala yang bersandar di dada Taehyung. Taehyung pun mengangkat tangannya untuk mengusap kepala Jungkook.

"A-aku tidak akan meninggalkan mu, sayang" ucap Taehyung yang masih terbata akibat tenaganya yang belum stabil.

"Taehyung, sungguh eomma takut kehilangan mu hiks..eomma tidak tau harus bagaimana jika kau pergi..hiks" Baekhyun pun menangis di sisi ranjang sambil mengusap kepala Taehyung.

"Hyung sungguh, aku benar-benar akan ikut dengan mu jika kau pergi meninggalkan ku" ucap Jungkook membangunkan posisi sembari mengusap matanya dengan punggung tangan. Dan hanya dibalas kekehan oleh Taehyung.

"Sebentar, aku akan memanggilkan dokter" ujar Namjoon. Setelah beberapa menit dokter pun datang membawa peralatannya. Taehyung pun segera di periksa dengan hati-hati.

"Ini sungguh anugrah dari tuhan yang telah diberikan untuknya. Saat setelah oprasi, detak jantungnya telah berhenti. Dan sekarang saat saya periksa, kondisinya dibilang cukup membaik." Ucap sang dokter dengan senyum. "Tetapi tetap saja dia tidak boleh terlalu banyak gerak karna pasca oprasi" ujarnya lagi.

"Baiklah dok. Terimakasih" ucap Chanyeol sembari menundukkan kepalanya dan setelah itu pun dokter meninggalkan mereka.

"Tae apa kau tau? Saat kau sedang kritis ,Jungkook selalu saja menangisi mu" ucap Jimin

"Benarkah?"Tanya Taehyung sambil tersenyum melihat ke arah Jungkook.

"Tidak!" Jungkook pun segera memotong ucapan Jimin saat Jimin hendak berbicara.

"Seperti itukah? Kalau begitu aku akan tidur lebih lama" ucap Taehyung menggoda Jungkook.

"Hyung menyebalkan!" Jungkook mengerucutkan bibirnya, Taehyung pun menariknya membuat bibirnya bertemu satu sama lain.

"Ekhemmm...di sini masih ada banyak orang jika kau lupa" ujar Yoongi datar

"Biarkan saja ,apa kau juga ingin seperti itu? Jika pulang nanti aku akan mencium mu" ucap Jimin pada Yoongi sambil mengedipkan sebelah matanya.

"Jangan ngarep ,dasar pendek!" Yoongi pun memukul keras bibir Jimin dan pergi begitu saja.

"Kejam sekali kekasihmu itu" Taehyung dan yang lainnya pun menertawakan Jimin. Jimin pun mengejar Yoongi sebelumnya ia berpamitan terlebih dahulu.

.

.

Seminggu kemudian Taehyung dan Jungkook pun di perbolehkan pulang dari rumah sakit. Kondisi mereka sudah membaik, mereka pun sudah dapat melakukan aktivitas nya kembali.

"Istirahatlah yang cukup" ucap Luhan pada Taehyung dan Jungkook

"Dan kau Tae ,jangan dulu menerkam Jungkook. Jahitan oprasi mu belum begitu kering" canda Baekhyun pada Taehyung dan di balas senyuman oleh Taehyung.