Hari ini adalah hari libur, jungkook pun dengan puas tidur sampai siang kalau perlu mungkin sampai pagi lagi ia tidak akan bangun. Tetapi deringan telfon membuat jungkook terbangun dari tidur cantiknya, maksudku tidur tampannya.
"Ne?" Suara jungkook terdengar jelas seperti orang bangun tidur
"Apa kau masih tidur?" Tanya orang sebrang, jungkook pun langsung membuka lebar matanya saat mengetahui siapa yg menelefon.
"Yugyeom sunbae-nim?, ada apa sunbae menelfonku?"
"Ooh itu aku ingin mengajak mu jalan-jalan, apakah kau sedang sibuk hari ini?" Tanya yugyeom
"Tidak kok sunbae" ucap jungkook tersenyum.
"Baiklah aku akan menjemputmu, sampai nanti" jawab yugyeom yg juga tersenyum ceria
.
.Sesampainya di mansion jungkook, yugyeom pun menelfon jungkook agar ia keluar dari mansionnya.
"Mianhae sunbae kau pasti sudah menunggu lama" ucap jungkook sambil menutup pintu rumahnya.
"Tidak kok, ayo naik" yugyeom pun menyuruh jungkook untuk menaiki motornya.
.
.
.
Jungkook dan Yugyeom kini sedang berada di taman kota yang sangat ramai pengunjung, mereka pun duduk di salah satu kursi sambil melihat anak kecil berlarian.
"Kau ingin membeli apa kook?" Tanya yugyeom sambil melihat jungkook
"Hmm.. aku ingin es krim boleh?" Tanya jungkook lucu
"Hehe baiklah ayo kita beli es krim" kekeh yugyeom sambil mengusap rambut jungkook.
Mereka pun pergi ke salah satu penjual es krim yang ada di taman tersebut.
"Kau ingin rasa apa?" Tanya yugyeom pada jungkook.
"Aku ingin rasa coklat saja sunbae" jawab jungkook senang
"Baiklah, ahjussi aku pesan dua es krim rasa coklat ya" yugyeom pun memesan es krim yg di minta jungkook.
Setelahnya mereka pun kembali duduk di kursi tadi sambil memakan es krim dengan nikmat.
"Astaga kook pelan-pelan makannya" yugyeom membersihkan sisa es krim di bibir jungkook dengan menggunakan ibu jarinya kemudian menjilat ibu jarinya sendiri.
"Ihh sunbae itu sangat jorok" ucap Jungkook saat melihat sunbaenya menjilat sisa es krim bekasnya yang ada di ibu jari yugyeom.
"Memangnya kenapa? Ini manis kok bahkan lebih manis dari es krim punyaku" goda yugyeom, membuat wajah jungkook merona
"Sunbae apaan sih" jungkook pun mengalihkan pandangannya agar yugyeom tidak melihat wajahnya yg merona.
Waktu sudah pukul 5 sore yugyeom pun segera mengantar jungkook pulang ke rumahnya.
"Terimakasih ya kook atas waktunya" yugyeom tersenyum sambil mengacak rambut jungkook
"Nee sama-sama" jungkook pun membalas senyuman yugyeom
"Ya sudah kalau begitu aku pulang dulu, sampai jumpa kook" yugyeom pun menyalakan mesin motornya.
"Ne hati-hati di jalan sunbae" jungkook melambaikan tangan kemudian masuk ke dalam mansionnya.
Saat jungkook memasuki mansionnya ia melihat sang eomma melipatkan tangannya di depan dada dan dengan wajah yang sangat tidak bersahabat.
"Dari mana saja kau?!" Luhan bertanya pada jungkook dengan mata yg tajam
"Hmmm.. i-itu kookie tadi habis pergi bersama teman untuk mengerjakan tugas sekolah." Jawab jungkook bohong
"Benarkah?! Kau sedang tidak membohongi eommakan?!" Tanya luhan dingin
"T-tidak eomma" jawabnya
"Baiklah, hari ini eomma dan appa akan pergi ke kanada untuk menyelesaikan bisnis" ucap luhan "dan kau akan eomma titipkan pada taehyung" lanjutnya.
"Mwo?! Lebih baik aku disini saja eomma, aku bisa menjaga diriku sendiri" ucap jungkook
"Tidak kookie, kau harus menginap di apartemen taehyung" paksa luhan, karna ia tidak ingin terjadi sesuatu pada anaknya."Baiklah" pasrah jungkook kemudian ia menuju kamarnya untuk menyiapkan semua pakaiannya untuk besok ia menginap di apartemen taehyung.
.
.
.
"Kookie bangung sudah jam 07:00, kau ini selalu saja bangun siang, ayo cepat bangun kau mau dihukum lagi oleh calon suamimu?!" Teriak luhan
"Jinjja sudah jam 7? Astaga pasti aku akan diberi hukuman lagi olehnya" jungkook bergegas menuju kamar mandi kemudian ia bersiap-siap dengan gerakkan cepat.
"Eomma aku pergi dulu" jungkook memberi salam kepada luhan
"Jangan lupa hari ini kau menginap di apartemen taehyung!" Teriak luhan
"Nee" jawab jungkook sambil berlari
.
.
.
Kini dikelas jungkook sudah ada taehyung yang sedang mengajar.
Jungkook mengetuk pintu pelan kemudian ia memasuki kelasnya dengan penampilan yang sangat berantakan.
"Astaga mengapa kau terlambat lagi Jeon Jungkook?!" Tanya taehyung kelewatan dingin.
"Mianhae ssaem a-aku.." taehyung memotong pembicaraan jungkook
"Alasan apa lagi yang ingin kau katakan? Aku sudah bosan mendengar semua alasanmu, lebih baik sekarang kau bersihkan seluruh kamar mandi hingga bersih!" Ucap taehyung dengan nada yg sedikit tinggi. Jungkook pun terkejut dengan hukuman yang taehyung berikan padanya.
Jungkook pun berjalan menuju kamar mandi untuk ia bersihkan. Tapi saat ia sedang berjalan ia mendengar ada seseorang yg memanggilnya.
"Jungkook" teriaknya
"Ooh jimin ssaem" jawabnya lesu
"Sedang apa kau diluar? Mengapa tidak masuk kelas?" Tanya Jimin
"Aku diberi hukuman oleh guru baru itu ssaem" ucapnya lirih
"Memangnya siapa guru baru itu? Ssaem belum pernah melihatnya"
"Ssaem aja yg terlalu sibuk, sampai tidak mengetahui ada guru baru disini"
"Kau benar hehe" jimin menggaruk tengkuknya yg tidak gatal. "Yasudah kook ssaem pergi dulu masih ada urusan" jiminpun pergi meninggalkan jungkook.
"Jimin ssaem sok sibuk" gumam jungkook, memudian ia pun menuju kamar mandi.
.
Setelah selesai membersihkan kamar mandi jungkook pun memilih untuk bolos pelajaran yang lain hingga jam pulang sekolah tiba.
.
.
.Saat jungkook sedang menuju kelas untuk mencari sahabatnya bambam, jungkook pun melihat seseorang yg sangat ia benci menghapirinya.
"Ayo kita pulang" ucap taehyung
"Aku tidak ingin pulang bersama mu!" Jawab jungkook ketus tanpa melihat kearah taehyung.
"Baiklah, mungkin eomma mu akan sedih karna kau tidak menurutinya" ucap taehyung santai sebelum ia pergi dari hadapan jungkook
"Oke aku akan pulang bersama mu" ucap jungkook pasrah
"Panggil aku hyung jika aku sedang tidak mengajar"
"Terserah kau" jungkook pun pergi mendahului taehyung.
TBC...
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher is My Husband (Vkook)
FantasíaJeon Jungkook siswa yang selalu mendapat hukuman oleh guru barunya disekolah yang sangat galak. Sialnya ia dijodohkan oleh orang tuannya dengan guru barunya yang galak tersebut. Lalu bagaimanakah Jungkook menjalankan hari-harinya bersama guru galak...