Capt. 4

2.4K 192 7
                                    

🎶

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🎶

Lisa di minta datang bergegas pergi menuju studio Zico, sebenarnya Lisa tahu Zico hanya mencari alasan ketika dia menelfon Lisa meminta bantuan untuk menilai hasil lagunya, karena tanpa bantuan Lisa pun lagu Zico selalu bagus.

Lisa mengenal Zico karena IU yang mengenalkannya ketika itu dia diminta membantu mengerjakan sebuah lagu milik IU dan dia bersedia membantu, di situ lah Lisa mengenal Zico dan menjadi dekat karena dia yang mau membantu ujian praktek Lisa dan tentu saja Lisa tidak bisa menyianyiakan kesempatan melihat alat rekaman lain selain milik IU dan itu lah alasan hari ini Lisa mau datang membantu Zico karena bagi Lisa ada pelajaran yang bisa di ambil dari studio milik Zico.

" Anyeong Oppa " sapa Lisa yang baru saja datang.

" Oh kamu sudah datang sini duduk di sebelah ku " pinta Zico yang menggeserkan duduknya ke samping memberi ruang untuk Lisa duduk.

" Kemana yang lain kenapa sepi?" Lisa menuruti permintaan Zico yang memintanya duduk di samping Zico.

" Yang lain pergi membeli makanan"

" Owhh.... " Angguk Lisa

" Oppa mana lagu yang harus ku dengar ?" Tanya Lisa sembari duduk di sebelah Zico.

Zico segera menghidupkan laptop dan Lisa yang meraih headphone yang telah terpasak ke leptop segera di hidupkan track yang ingin Zico putar.

Betapa terkejutnya Lisa ketika mendengar track yang di putarkan oleh Zico. Ia menutup mulutnya tidak percaya membukatkan matanya melihat Zico malah tersenyum tersipu malu melihat ekspresi Lisa.

" Apa maksud mu Oppa?" Tanya Lisa baru saja mendengar track yang ternyata berisi pengakuan cinta Zico kepada Lisa.

" Aku mau kamu tidak menolak ku Lisa, kau tau susah payah aku membuatnya " ucap Zico yang sekarang memegang tangan Lisa di pangkuannya. " Aku harus menahan malu di tertawakan teman - teman ku ketika merekam pengakuan ini " sambung Zico.

" Boleh kah kamu memberikan ku waktu untuk memikirkan nya" pinta Lisa

Zico yang mendengar ucapan Lisa sedikit merasa kecewa karena dia ingin hal yang pasti, tapi Zico tidak bisa egois karena dia tahu bagaimana sifat Lisa jika di paksakan.

" Berapa lama?"

" Satu minggu ?" Ucap Lisa sambil menaikan satu alisnya.

" Satu minggu terlalu lama Lisa"

" Jika Oppa benar - benar mencintaiku, satu minggu bukan waktu yang lama untuk menunggu jawaban ku" jelas Lisa

MELLIFLUOUS ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang