27. pisah

3K 368 26
                                    

"Ternyata dia memang sudah melupakan aku."

(Jeon jungkook)

.

.

.

.

Author pov

"Kook-ah." Jungkook yang tengah berjalan langsung terhenti saat ia mendengar suara halus. Ia menoleh kebelakang, dan menemukan sang pemilik suara halus tersebut.

"Yah eomma." Kata jungkook saat melihat jiwon tengah melangkah padanya. Wanita paruh baya itu Menghela nafasnya pelan.

"Bisakah kita kunjungi yeri dan putramu?." Tanya jiwon dengan keseriusanya.

Jungkook menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Ingin menolak kemauan jiwon pun jungkook tak bisa, ia terlalu lemah jika berhadapan dengan permintaan ibunya itu.

"Kau tak kerja-kan?." Jungkook menganggukkan kepalanya.

Mungkin kali ini jungkook saatnya mengajak jiwon bertemu dengan eunwoo. Meskipun nanti ia akan mendapatkan penolakan dari yeri.

Oh, mungkin tidak. Karena jiwon, yeri pasti bisa mengerti.

"Baiklah Eomma Kita kesana sekarang."

"Ah tunggu kook-ah." Jungkook mengangkat satu alisnya bingung.

"Ayahmu sudah Melakukan pemeriksaan dengan eunha tadi." Ucap jiwon dengan lirih.

Setelah rahasia mereka terbongkar. Eunha dan wonwoo, mereka berdua sering kali mengonsumsi narkoba. Hingga kini mereka tengah menjadi buronan polisi. Dan saat mereka memeriksa semua tubuhnya di kantor polisi, ternyata mereka memang benar-benar mengonsumsi obat terlarang tersebut.

"Mereka akan dipenjara?." Tanya jungkook dengan Suara yang sedikit tajam.

"Iyah, sayangnya itu tidak boleh di suap. Mereka harus dipenjara selama 3 tahun lamanya." Kata jiwon dengan suara yang bergetar. Menahan tangis, ia tak kuat melihat suaminya itu terkena kasus yang benar-benar tak pernah terfikir diotaknya.

"Sudahlah eomma. Kita akan mencari pengacara untuk membantu meringankan Hukuman mereka." Kata jungkook mencoba membujuk jiwon

"Jangan jungkook. Biarlah mereka merasakan semuanya, agar mereka Sadar." Cegat jiwon pada jungkook.

Hal itu mampu membuat hati jungkook berdenyut sakit. Keluarganya sudah hancur berkeping-keping. Dan kini disini hanya ada dirinya dan juga ibunya saja. Tak ada wonwoo yang biasa selalu menemani mereka, jungkook tak percaya bahwa keluarganya berakhir mengenaskan seperti ini.

"Kemarin siwon juga mengajak woonji pergi ke jepang. Ia akan mendidik woonji dengan benar disana." Kata jiwon yang nampaknya tahu bahwa jungkook akan bertanya hal itu.

"Jadi woonji sudah pergi?." Tanya jungkook. Jiwon menganggukan kepalanya bertanda membenarkan ucapan jungkook.

Jungkook terdiam, ternyata ia Masih menyayangi woonji. Walaupun fakta sudah terungkap tetap saja laki-laki itu tidak bisa membuang kasih sayangnya untuk woonji.

Jungkook menggelengkan kepalanya, lalu menghela nafasnya.

*********

"Eomma, apakah kita akan pergi berlibur?." Eunwoo menghampiri yeri yang tengah membawa nampan berisikan cangkir air teh di atasnya.

Yeri tersenyum saat mendengar eunwoo Berkata demikian. Betapa semangatnya eunwoo saat mengakatan hal tersebut.

Special To My Wife✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang