35

1.6K 93 3
                                    

Hari ini arnel tidak sekolah karna ia harus mengantar kedua orang tua nya pergi kebandara

Saat ini keluarga arnel tengah berada dibandara, arnel terus saja menangis ia sudah tak perduli jika saat ini ia menjadi pusat perhatian

"Uda ah jangan nangis lagi, gak malu kamu diliatin orang?" ucap sarah menghapus air mata anak gadisnya itu.

"Hiks bunda, ayah, asya cepat pulang ya" ucap arnel yg kini memeluk bundanya

Ariq kini tengah memeluk asya, adik kecil nya

"Asya disana jangan nakal ya" ucap ariq

"Iyah abang aliq jangan nakal juga ya, awas kalo kak alnel sampe nangis, asya pukul abang nanti" ucap asya

"Ck dasar anak kecil, galak nya sama kayak arnel" balas ariq mengacak rambut asya

"Sudah ya, ayah, bunda, asya mau berangkat uang jajan kalian sudah ayah transfer" ucap haris

Arnel memeluk ayah nya, dan haris membalas pelukan anak gadisnya itu

"Ayah hiks" lirih arnel

"Hei, kok anak ayah cengeng banget sekarang gak kayak biasanya"ucap haris sambil mengusap kepala arnel

"Arnel bakal Rindu ayah, bunda sama asya hiks"

"Kami cuma sebulan, setelah itu ayah janji kalo kalian sudah libur, kita liburan sekeluarga ya" ucap haris

Mata arnel langsung berbinar

"Janji yah?"

"Iya ayah janji" ucap haris

15 menit lagi pesawat yg akan ditumpangi keluarga arnel akan segera berangkat

Disaat ini lah mereka berpelukan, entah rasa dari mana arnel merasa ini akan menjadi yg terakhir kalinya tapi ia berusaha tetap positif thinking

"Yasudah kalian hati hati dirumah ya, tetap fokus sekolah. ariq kamu harus tetap jaga adik kamu walaupun kamu sibuk dikuliah" ucap haris

"Oke yah " jawab ariq

"Ayah, bunda, asya, hati hati ya dijalan, kalo uda sampai dirumah eyang jangan lupa vc arnel ya bun" ucap arnel

"Iya sayang, yaudah kami pergi ya
Assalamualaikum" ucap sarah

"Waalaikumsalam" balas ariq dan arnel

Ariq dan arnel menatap kepergian ayah dan bundanya beserta asya.

Yang ada dipikiran ariq saat ini, bagaimana ia akan menjaga arnel sendirian. bahkan ia sering sekali lembur karna tugas kuliah

Sedangkan fikiran arnel bersatu dengan perasaan aneh itu, arnel terus berdoa agar keluarga nya selamat sampai tujuan.

"Uda yuk pulang" ucap ariq, dan arnel hanya menganggukan kepalanya

🦋🦋🦋

Saat ini arnel sedang duduk dibalkon kamar nya, menikmati angin sore dengan secangkir susu hangat yg dibuatkan oleh ariq tadi

Arnel melamun, memikirkan bagaimana kabar keluarganya sekarang

"Dek" panggil ariq tiba-tiba

Arnel hanya menoleh

"Si jutek ada dibawah" ucap ariq

"Jeni ya?" tanya arnel

"Iya, cepat dah lo samperin kebawah muka nya ketat banget serem gue liat nya" ucap ariq

Arnel terkekeh, lalu beranjak pergi menemui jeni

A&A (PROSES REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang