Kini mereka berdua tengah ddk di sofa milik mereka di ruang tengah. Zahra yg membersih kan luka di mungka Naufal,dan sedikit Naufal meringis kesakitan
"kenapa bisa gini? " ucap zahra sambil membersih kan luka itu
"tadi pas pulang sekolah,tiba tiba ada yg ngeroyok naufal" ucap naufal menatap Zahra
"tau siapa org nya? " ucap zahra tak melihat naufal.
"ga tau, pakai tutup mungka, jadi ga liat" ucap naufal
"berapa org tadi?" ucap zahra yg masih fokus dengan kerjaan nya.
"sekitar 5 org" ucap naufal yg masih menatap zahra
"ko jadi 5 lawan 1?bencong" ucap zahra
"ga bole gitu" ucap naufal
"udh siap" ucap zahra
Sudah.
Kerja zahra kini sudah selesai
Zahra yg meletak kotak p3k di bawah meja dkt mereka ddk.
"ra" ucap naufal ragu
"hm" ucap zahra yg masih sibuk dengan barang nya
"naufal putus sama aliya" ucap naufal santai
Zahra yg terkejut lgsg berhenti dengan perkataan suami nya.
"kok gitu? Barusan tadi pagi ara blg, buat naufal jangain ka aliya,ko jadi gini? Ka naufal mikir perasaan kak, sedang kan ka aliya? Ka naufal ga mikir" ucap zahra menghebus kan nafas kasar nya.
"cinta naufal ke dia udh ilang. " ucap naufal
"terus dia blg apa? "ucap zahra
"dia cuman pasrah,kata dia 'ga semua bisa di paksain' kata dia gitu" ucap naufal.
"trs naufal sekarang harus ngapain? "ucap zahra
Naufal menyender kan kepala nya di atas pundah zahra.
"naufal mau minta maaf sama ara:) naufal udh sering bentak ara,udh sering ga ngerti perasaan ara,slalu buat ara cemburu, naufal salah ra:)" ucap naufal
"jauh sebelum naufal minta maaf sama ara, ara lgsg maafin naufal:)" ucap zahra
"naufal sayang sama ara" ucap naufal
WOW!
Perkataan itu yg di tunggu tunggu sama Zahra.
Demi apa pun mood zahra bakal baik baik aja 1 minggu ni:)
Zahra terdiam
Dan perlahan,naufal mengangkat kepala nya dan pergi ke kamar nya.
Zahra yg sedikit kls dengan suami nya.
"tutupin pagar, baru tidur" ucap zahra kesal.
"ddk sini dulu" ucap naufal
"ara ngantuk" ucap zahra dan tidur si bagian kanan.
"ngambek ni? "
"bicara aja sana sama remot tv! " ucap zahra kesal
"klo aku berpaling jangan marah ya" ucap naufal bergurau
"NOPAL! " ucap zahra
Zahra menarik selimut nya dan menutup mata nya.
"Naufal syang sama zahra,klo zahra ngambek jadi tambah sayang" ucap naufal
Zahra membuka selimut nya
"diem"
Naufal lgsg memposisi kan diri nya seperti tidur nya zahra, dan memeluk nya erat karna zahra membelakangi nya.
"ara jangan pernah jatuh cinta sama org lain ya? " ucap naufal
Membuat ara berbalik, dan panda mereka bertemu tak terlalu jauh
"iya,klo ara ngomong gitu, naufal bisa janji sama ara? " ucap ara
"bisa, naufal janji ga bakal jatuh cinta sama org lain selain zahra" ucap naufal
Zahra tersenyum.
"LOVE YOU MY WIFE"
SUDAH:)
kalimat itu mampu membuat zahra percaya pada cinta naufal yg sesungguh nya
Zahra berharap tak ada yg membuat naufal berpaling dari nya.
Zahra juga tak suka, apa yg dia miliki,di rusak oleh org lain.
Sampai kapan pun,dia tak suka mengusik apa lagi di usik. Karna itu milik nya,dan tak akan satu pun org yg boleh mengusik nya:)
