EMPAT

63.1K 845 38
                                    

Kini zahra sedang ddk di ruang tamu di temani dengan alunan tv dan gesek gesek suara org sedang memasak, yah itu mama nya yg sedang memasak banyak sekali untuk malam ini. Zahra pun tak tau akan ada acara apa malam ini, tapi apa hasil nya? Zahra pun tidak perduli:)

Tiba tiba terdengar bel rumah mereka berbunyi,zahra yg mendengar itu pun sangat malas ingin bergerak
"sayang bukain pintu nya donk, mama lagi goreng ikan ni nanti gosong" lanturan mamak zahra yg sedang memasak
"iya ma" dengan sangat terpaksa zahra mengatakan nya

Zahra pun membuka pintu rumah nya itu. Yg dia temukan di depan mata nya saat ini adalah,  satu pasang suami istri dan 2 anak laki laki, dan satu anak kecil perempuan. Yah anak yg bisa di blg berumur  3 atau 4 tahun lah.

"hai zahra," ucap laki laki ber tubuh kekar,yg diiringin istri nya di sebelah.

"masuk om,papa ada di dalam" ucap zahra berusaha biasa saja
Hendak menutup pintu,sekilas dia melihat wajah yg tak asing bagi nya,yg sangat pasaran di sekolah nya, tapi dia tidak sama sekali menghirau kan nya.

"hey bram, apa kabar kamu?" tanya papa zahra

Zahra yg slalu memperhatikan anak dari om bram itu,dan yah!dia berhasil memecahkan teka teki yg dia buat sendiri! Itu adalah kak osis nya di sekolah,ketos yg slalu di puji puji di sekolah nya, dan yg slalu membantu nya klo dia sedang kesusahan,siapa lagi kalau bukan Naufal.

Zhra yg sedang mengganggam handpone nya,tiba tiba pandangan nya teralih ke notofikasi Line nya.
Tedapat nama "Ka Naufal Osis

Naufal
Nama panjang lu sapa?

Zahra
Azahra Luvita Khairi

Naufal
Lu ingat kan nama panjang gua?

Zahra
Naufal Abi Farel kan kak?

Naufal
Y

Zahra yg melihat naufal tidak lagi memainkan ponselnya memutus kan untuk mengikuti nya.

"jadi gimana ni fen? " tanya om bram,ayah nya ka naufal

"sesuai perjanjian kita lah bram" kata papa

"jadi gini naufal, zahra,ayah sama om fendi, dari dulu itu buat perjanjian, kalau kita menikah nanti dan kita berdua memiliki anak yg lawan jenis kami setuju ingin menjodoh kan nya,utk mempererat tali silah turahmi," kata ayah nya naufal

Zahra yg mendengar itu sontak terkejud sangat sangat. Karna apa? Dia masih ddk di bangku SMA dengan kls 10,dan dia sudah harus menikah? Terjadi apa nanti masa depan nya:) sedangkan naufal? Yg zahra liat di terlihat santai santai aja dengan cara bicara papa nya.

"apa ga kecepatan yah om, zahra masih kls 10 om, ka naufal juga baru kls 11,masa depan kmi berdua masih panjang om,zahra hargai perjodohan kalian, zahra juga mau, tapi ga skrg:) bisa nanti nanti kan om:) setelah zahra smaa ka naufal nyelesaiin sekolah masing masing" kata zahra dengan bijak

"ga bisa sayang,dari awal papa udh setuju sama om bram untuk menjodoh kan kalian berdua saat kalian SMA" ucap papa fendi dengan tegas

"bagaimana naufal? Kamu setuju? " ucap ayah naufal dengan pertanyaan

Zahra yg sangat menginginkan naufal berkata tidak,dan dia slalu berdoa agar perjodohan ini tidak terlaksana

"naufal setuju, om pa:)" dengan nada nya yg sangat santai,naufal menjawab

Zahra yg mendengar itu lgsg terkejut dengan jawaban naufal barusan. Kenapa naufal tidak menolak perjodohan ini

"jika naufal sudah setuju, zahra pasti setuju dong, yasudah skrg kita bicara kan kpn pernikahan di laksana kan ya" kata papa

Zahra merasa bener benar tidak ada yg mendukung jawaban nya, tapi yasudah lah,zahra pasrah saja demi mama nya.

"gimana klo sabtu? " ucap naufal tanpa berdosa

Zahra sangat sangat tidak menyangka dengan semua jawaban yg di lantur kan dari naufal

"betul juga tu sayang,mama setuju, karna hari ini,hari selasa, kalian bisa fiting baju kan bsk? Terus sabtu nya kalian menikah" ucap linda mama zahra

Zahra yg tidak tau harus bagaimana memutus kan untuk diam

"jadi semua nya sudah setuju dengan hari sabtu,kli begitu bsk pagi naufal jemput kamu ya zahra, terus pulang sekolah kalian pulang berdua dan pergi untuk fiting baju" ucap sinta mama naufal

"kalo gitu kita pamit dulu ya fen, udh malem juga, kania udh tidur tuh di sofa kamu" ucap papa nya naufal

"ga papa lah bram, nama nya juga anak anak jadi dia kecapean klo main" ucap fendi

"yasudah kita pulang dulu ya,"ucap bram

Mereka sekeluarga memutus kan keluar dari rumah,zahra dan yg lain pun mengantar keluar
Sontak tiba tiba naufal berbicara dkt dari telinga zahra

"gua pulang dulu,bsk gua jemput jam setengah 7,tdr nya jangan malem malem" ucap naufal dengan nada kecil mampu terdengar dengan zahra

Zahra tersenyum dan mengangguk.
----------------
Pagi ini zahra bangun lebih awal,karna hari ini,hari piket kelas nya.
Zahra turun ke ruang makan lebih awal. Karna dia memang tidak ingin terlambat piket hari ini

Melihat hanya ada sepotong roti di sana,dia sarapan membutuh kan waktu 15 menit, dan skrg sudah menunjukan pukul 06.20

Saat sedang asik sarapan,bel rumah berbunyi, pertanda ada seseorg yg memencet nya.

Zahra yakin itu pasti naufal yg berjanji menjemput nya.
Zahra pun lgsg membawa tas rangkel berwarna pastel lucu itu.

Sedikit dia membuka, dan mata nya lgsg tertuju pada seorg laki laki yg tampan yg sering di sebut nya Ka naufal.

"hai kak" dengan semangat pagi nya zahra,membuat nya mengembangkan senyuman nya
"pagi" dengan nada dingin nya naufal
"kita berangkat sekarang yah,gua harus laksanain tugas gua pas acara nanti jam 8" kata naufal
"iya kak, ayuk" kata zhara
"ma, zahra pergi dulu ya," kata zahra sambil berlari
------------------------
Di dalam mobil mereka di selimuti keheningan,tak ada yg berniat membuka topik pagi ini.
Mereka sama sama sedang fokus dalam fikiran masing masing

Mereka tiba di sekolah pukul 06.48
Naufal yg memakirkan mobil nya di parkiran mobil siswa

"ntr gua tunggu di parkiran lgsg ya,kita lgsg ke butik utk fiting baju" ucap naufal dingin

"oke kak,aku deluan ya kak" ucap zhara
Saat ingin melangkah,tangan nya di tahan oleh naufal

Naufak agak sedikit berbisik di telinga nya, dan

Cup

Satu ciuman mendarat di kening zahra.
"belajar yg rajin,nurut apa kata guru" ucap naufal dan lgsg meninggalkan zhara di parkiran.

Zahra yg berjalan dari parkiran ke kelas nya tergirang girang dengan satu ciuman nya. Dia tau pada saat itu tak ada siapa siapa di situ. Dan ini pertama kali nya dia di cium oleh laki laki.
Dan pengakuan yg berhasil dia buat, adalah
Dia mencintai Naufal.

My Ketos My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang