Pagi ini tak ada yg spesial. Zahra bangun lebih awal seperti biasa nya. Jam baru menunjukan pukul 05.45. Masih sangat pagi sekali. Zahra bangun,dan melihat masih ada seseorg yg sama saat pertama dia tidur tadi.
Sejak tadi dia memandang wajah laki laki tampang di SMA 8 JAKARTA PUSAT. Ketua osis, yg menyandang status sebagai suami nya Zahra. Ya:) Naufal. Tak sadari air mata zahra jatuh tiba tiba
"semoga kakak cpt sadar ya ka:) aku di sini sama kak,walau kak ngelakuin hal yg slalu buat aku nangis. " ucap zahra dan perlahan dia jalan, menuju kamar mandi nya.
Setelah 15 menit,zahra selesai dengan pakaian rapih nya. Dia pun bergegas ke arah bawah. Pagi ini zahra ingin memasak nasi goreng sosis. Saat sedang memasak,zahra terkejut melihat Tangan yg melingkar di pinggang nya. Zahra membiar Kan tangan Naufal seperti itu. Dari pada dia harus berantam lagi pada suami nya.
"mandi dulu" ucap zahra
"ntr lagi" ucap naufal yg masih terdengar dengan suara bangun tidur nya.
Ya, zahra membiar kan naufal seperti itu.
Tak sadari,naufal melepas nya.
"nopal mandi dulu ya" ucap naufal.
Naufal pun berlari
Butuh waktu 15 menit naufal mandi,dan di berjalan ke arah Zahra di ruang makan mereka berdua.
Naufal melihat Zahra yg tengah duduk di ruang makan dengan bermain hp nya.
Zahra yg melihat naufal turun,lgsg berhenti memain kan ponsel nya.
"udh siap naufal mandi nya? " ucap zahra
"udh,ara masukin sarapan buat naufal nya di dalam kotak nasi aja,naufal ga mau terlambat" ucap naufal
"oke, ara juga udh makan" ucap zahra
Zahra mengambil kotak nasi yg ada di dalam salah satu sela lemari nya. Zahra sudah siap dengan aktivitas nya.
"ayuk berangkat" ucap zahra
Zahra yg mencoba mengalih kan pandang naufal dari hp ke diri nya.
Naufal pun melihat zahra dan mengangguk.
Kini zahra dan naufal sudah sampai di dpn SMA NEGRI 8 JAKARTA PUSAT.
Zahra turun dari motor naufal yg sudah terparkir.
"belajar yang rajin ya istri ku" ucap naufal sambil mengacak acak rambut zahra
"is naufal maa," ucap zahra kesel dengan rambut nya di acak acak.
"maap" ucap naufal
"ara deluan ke kelas ya ka" ucap zahra
"yoi" ucap naufal
Zahra berlalu meninggalkan naufal yg masih sibuk dengan motor nya. Zahra berjalan menuju kelas nya. Saat sedang berjalan,ada seseorg yg menupuk pundak nya, sontak zahra terkejut dan mengarah kan kepala nya ke belakang.
"hallo" ucap pria tersebut
"hai,kmu siapa? " ucap zahra bingung
"owh,gua anak baru di sini,pindahan dari Bandung. Baru kls 11 kok,jadi panggil nama aja, nama gua Reyhan" ucap Reyhan
"owh reyhan, kls 11,gua zahra ka,gua baru kls 10,ehhehe" ucap zahra
"owh kls 10,gua pikir kls 11 ini mah" ucap reyhan tertawa
"yudh ka,gua deluan ya,ntr lagi bel soal nya," ucap zahra
"okee zahra" ucap reyhan
Zahra berlalu dan meninggal kan abg kelas baru nya tersebut. Bagi zahra cwok itu lumayan tampan. Lumayan asik juga baru zahra,tapi ttp saja yg pling ganteng bagi zahra ya tetap 'NAUFAL'.
Zahra sampai di kls nya,dia melihat ada Tania, Zharfa,Suci,Aqiko,Abel,Nayla yg tengah ddk di meja berkelompok, ya sedang apa lagi jika tidak merumpi.
Keanehan nya Nanab tidak ikut akan hal itu. Nanab memilih untuk ddk di bangku nya dengan Zahra
"hai zah" ucap nanab yg tengah sibuk dalam novel nya
"hai,kok tumben ga ikut gibah ala ala kalian tiap pagi 🤣" ucap zahra yg sedikit tertawa
"ga tau tu mereka,gibah nya soal anak baru yg baru masuk ke sklh kita,abkel soal nya,gua kan ga suka ngomongin cwok" ucap Nanab dan kembali membaca novel nya.
Zahra sedikit terkekeh. Dan kembali mencerna kata kata Nanab barusan ttg abkel mereka yg baru masuk? Zahra lgsg tertuju pada reyhan. Apa reyhan anak baru yg sedang mereka gibahin?
"hay guys" ucap zahra yg tiba tiba datang
"eh zahra,istri ketos, hehe" ucap Aqiko
"hehe, ada apa ni pagi pagi? " ucap zahra
"ra, lu tau kan abkel yg baru di sekolah kita,kls 11 ips 2 ,sumpah ganteng banget anjir" ucap Tania
"ada abkel baru ya? " ucap Zahra yg sedikit tidak mau lgsg menyimpul kan bahwa reyhan yg menjadi topik nya
"ih masak lu ga tau,nama nya klo ga salah re----" ucap Tania yg sedikit kurang tau.
"reyhan?" ucap Zahra yg bertanya
"HA IYA" ucap mereka semua teriak
"lu ko tau si zahra? " ucap Zharfa
"tadi pas gua jalan arah ke kls, gua kenalan sama dia,yah dia nepuk pundak gua deluan" ucap zahra yg terdengar biasa aja dengan nada nada nya
"OMG! " ucap aqiko
Zahra yg melihat teman teman nya yg gila dengan abkel baru mereka, memilih untuk pergi ke arah Nanab menyelesai kan tugas pagi ini yg blm selesai.
