Lisa menatap sekali lagi pada kotak yang berukuran lumayan besar itu di atas meja dengan pandangan yang sulit di artikan.Sesekali ia menarik nafas dalam, lalu menghembuskannya secara perlahan untuk sekedar mengelus permukaan kotak paket itu yang memang di tujukan untuknya.
Hal itu tentu membuat Jennie dan Jisoo yang sedari tadi melihat Lisa dan Kotaknya hanya diam dengan pandangan bosan.
Pasalnya, sudah hampir setengah jam sejak Lisa menerima paket itu dan belum juga membuka nya.
"Huft~ buka sekarang aja apa susahnya sih Lis? Siapa tau aja isi nya barang belanjaan online mu." ujar Jisoo tak sabaran.
Membuat Lisa menatap ke arahnya.
"Iya. Kau kan suka sekali berbelanja online. Mungkin saja, isinya hanya alat make-up yang kau beli atau benda random gitu." tambah Jennie.
Lisa kini menggulirkan maniknya ke arah Jennie, lalu kembali menatap kotak paketnya.
"Aku~ merasa tidak pernah membeli apapun belakangan ini melalui situs online unnie." timpal Lisa.
Membuat Jisoo dan Jennie saling menatap satu sama lain.
"Kau serius?" tanya Jisoo.
Lisa hanya mengangguk sebagai jawaban.
"Kalau begitu buka aja sekarang. Daripada kita bertiga mati muda karena penasaran." ujar Jennie kemudian terkekeh pelan.
"Ok." sahut Lisa.
Membuat Jisoo dan Jennie kembali saling menatap dan tersenyum girang.
Lisa meraih kotak itu, memeluknya lalu berdiri dari duduknya.
Membuat Jisoo dan Jennie heran.
"Loh, mau kemana? Bukannya tadi kau bilang akan membuka nya?" tanya Jennie.
Lisa menoleh menatap kedua unnie nya yang tengah menatapnya dengan tatapan heran.
"Iya. Tapi aku akan membuka nya di kamar saja." ujar Lisa.
Jisoo dan Jennie dengan cepat berdiri dari duduknya dan memaksa Lisa untuk kembali duduk di tempatnya semula.
"Tidak. Kau harus membuka nya disini." ujar Jisoo.
"Iya, kita juga mau lihat apa isinya." sahut Jennie.
Lisa menghembuskan nafasnya perlahan.
"Oke-oke unnie. Aku akan membuka nya disini." ujar Lisa pasrah kemudian mulai membuka lakban pada kotak itu.
"Kira-kira apa yah isinya?" tanya Jisoo.
Membuat Lisa hanya tersenyum mendengarnya lalu ia mengambil secarik surat yang terdapat di dalam kotak itu.
Perhatian Jisoo dan Jennie justru tak berfokus pada surat yang ditemukan Lisa, melainkan pada gaun malam indah yang terlipat dengan rapi di dalam kotak itu.
Jennie lalu meraihnya dan membentangkannya untuk melihat seperti apa model gaun itu, membuatnya dan Jisoo segera berdecak kagum.
"Woah~ daebak!" seru Jennie dan Jisoo bersamaan, membuyarkan perhatian Lisa yang sebelumnya tertuju pada surat, kini beralih kepada kedua unnie nya yang tengah memuji gaun yang di pegang oleh Jennie.
Mata nya tak kalah berbinar melihat gaun itu, hingga akhirnya senyum tipisnya mengembang.
Menghiasi wajah cantiknya.
"Taehyung~"
Jennie dan Jisoo seketika menatap Lisa.
"Apa?" tanya Jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Ranjang | Taelice,18+ ✔️
RomancePLAGIAT KARYA INI DALAM BENTUK APAPUN, DI PLATFROM MENULIS APAPUN, aku tidak segan menuntut!! ⛔ M | Sisi kelam kehidupan seorang Idol ternama BTS, Kim Taehyung tak ada yang tau. Publik figur yang dikenal tanpa skandal ternyata seorang maniak di ata...