Polisi Tidur

483 57 6
                                    

Sore hari yang begitu sunyi, semilir angin mengiringi perjalanan tiga remaja ini yang baru saja keluar dari sebuah tempat yang digemari banyak umat manusia, "warnet" ya satu tempat favorit sejuta umat itu adalah tempat yang yang baru saja mengelua...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sore hari yang begitu sunyi, semilir angin mengiringi perjalanan tiga remaja ini yang baru saja keluar dari sebuah tempat yang digemari banyak umat manusia, "warnet" ya satu tempat favorit sejuta umat itu adalah tempat yang yang baru saja mengeluarkan Mingyu Yugyeom dan Jungkook siapa lagi kalau bukan mereka yang hobi ngabisin duit cuma buat mabar.

"wah nggak adil dong gue baru main setengah jam, dan gue ikut patungan" protes Yugyeom pada kedua temannya

"siapa yang suruh lo telat? Nggak ada kan, ya salah lo lah, janjian jam berapa dateng jam berapa, huuh" tutur Mingyu menjitak kepala Yugyeom

"aelah kan gue udah bilang, gue ketiduran"

"kek polisi tidur aja si lo, tidur terus" Mingyu masih belum mau kalah

Jungkook yang berjalan agak jauh didepan mengabaikan kedua temannya yang sibuk berdebat itu, namun tiba-tiba dia berhenti setelah melihat seseorang melintas di seberang jalan

Bless!

Suara kepala Yugyeom yang nyungsep nabrak tas Jungkook

"kalau mau berhenti ngomong napa, biar nggak ketabrak, jadi berantakan kan rambut gue" omel Yugyeom dengan tangan yang sibuk benerin rambut

"Bacot lo, noh lihat apa yang gue lihat!"
Jungkook menunjuk kearah 2 orang di sebrang jalan yang terlihat sedang membicarakan hal serius

"ehh itukan Eunha ya? Iyakan? " tanya Mingyu sambil menyipitkan mata memperjelas penglihatannya

"ehh iya sama siapa dia? Pacarnya? Kok kaya kenal." Yugyeom juga ikut meperhatikan gelagat dua orang di sebrang sana

"ehh mereka mau kemana ikutin yuk" ajak Yugyeom

"males ngapain, nggak usah ngurusin hidup orang lah biarin aja mereka" Mingyu berkacak pinggang menatap Yugyeom

"tapi masalahnya lo nggak lihat tadi cowonya kaya narik-narik si Eunha, nanti kalau dia kenapa-kenapa gimana? " tak mau kalah Yugyeom juga berkacak pinggang mendongak untuk menatap Mingyu

"ck gimana kook lo mau ngejar juga? Ehh" Mingyu menolehkan kepalanya namun yang dia lihat Jungkook sudah berada di seberang jalan berjalan mengikuti kemana Eunha pergi

"kan kebanyakan bacot sih lo, JUNGKOOK TUNGGU!" Yugyeom berlari mengejar Jungkook di ikuti Mingyu di belakangnya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
...

Di pagi hari yang sedikit mendung, membuat beberapa orang enggan untuk keluar dari persembunyian mereka, tapi lain halnya dengan orang yang satu ini, tepat pukul 06.00 WIB Jaehyun sudah menginjakkan kakinya di koridor sekolah dia berjalan dengan earphone yang menutup kedua telinganya, angin yang berhembus sedikit demi sedikit seakan menyambut kehadirannya.

Sesampainya dia diambang pintu kelas, dia dibuat sedikit terkejut akan kehadiran seseorang yang lebih dulu darinya.

"pagi Nha, tumben udah dateng?" tanyanya kepada Eunha yang duduk diam melamun dengan sedikit plester luka dikepalanya.

Enough [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang