other

423 71 17
                                    

Jihyo yang emang nggak niat kekantin pilih melangkah menuju lapangan basket, dia denger lagi ada pertandingan antar kelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jihyo yang emang nggak niat kekantin pilih melangkah menuju lapangan basket, dia denger lagi ada pertandingan antar kelas. Tapi belum sampai lapangan tiba-tiba dia ditarik seseorang.

"apaan sih woe, lepasin!" Jihyo ngeronta tapi tetep kuatan yang narik dia.

Ternyata Jihyo ditarik ketaman.

"Jungkook?" iya Jungkook yang narik Jihyo.

"sorry. Nih." Jungkook nyodorin susu setroberi ke Jihyo.

"hah lagi-lagi gue dapet nih susu. Makasih." kalau sehari Jihyo bisa dapet 2-4 susu niatnya mau dia timbun aja kalau nggak di jual lagi. Tapi kali ini susunya di minum sama Jihyo.

"sini lo, ngapain tadi narik narik gue?" Jihyo berkacak pingggang berlagak mau nantangin Jungkook.

"gue tau lo nggak jadi makan tadi, jadi gue beliin lo ini." nggak tau dari mana Jungkook dapetnya tiba-tiba aja udah nyodorin seporsi cilok.

"temen-temen gue emang paling the best, kalau gini caranya gue nggak perlu minta uang jajan, disekolah seharian gue nggak bakal kelaperan." cerocos Jihyo panjang lebar.

"btw, masa lo jajanin gue cilok doang kook. Gue kan juga pengen tahu bulat." dasar nggak tau terimakasih nih Jihyo.

"ngelunjak ya anda." Jungkook udah posisi mau nerkam Jihyo, jihyo nya ngehindar akhirnya kejar-kejaran deh mereka di taman sekolah udah kek bocah tk.

Bruk!

"eh maaf maaf kak." ucap Jihyo karena dia nabrak kaka kelas.

"oh lo yang namanya Jihyo? Gue lihat lo nggak ada apa-apanya di banding gue." ucap kakak kelas tersebut, Jihyo jadi dibuat bingung siapa nih orang tiba-tiba jelek-jelekin Dia.

"tapi maaf kak, maksudnya apa ya?" tanya Jihyo masih berusaha sopan.

"gue Irene pacarnya Jungkook, gue denger lo suka godain pacar orang, eh nggak taunya bener." Irene bersedekap dada.

"jangan ngomong sembarangan kalau nggak ada bukti, itu bisa jadi pencemaran nama baik loh." ucap Jihyo, dalam hati Jihyo udah mengumpat.

"bukti? Buktinya ada didepan mata gue sekarang." Irene melihat tajam kearah Jihyo dan Jungkook secara bergantian.

"wah, kok lo bisa dapet yang modelannya kek mak lampir gini sih kook. Kook kalau lo mau selingkuh atau cari yang lain dari ini gue dukung." Jihyo nepuk pundak Jungkook lalu pergi.

"woe jalang, jaga ya omongan lo!." Irene berteriak sebal.

"ren. Udahlah Jihyo sama gue cuma temenan kok." Jungkook berusaha mendinginkan Irene (Sebenernya Jungkook sendiri lupa kalau dia baru pdkt sama Irene.)

"halah bohong kak. Jihyo itu emang suka godain cowok orang, temen dia sendiri aja cowoknya di embat apalagi pacar orang lain." Jiho sana Binnie datang jadi kompor.

Enough [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang