ATK. 1

1.4K 65 1
                                    

Hari-hari telah dilewati Naira yang akrab dipanggil Nai oleh teman-temannya. Seperti biasa Naira melakukan aktivitas terpentingnya yaitu ngampus. Ia masih di semester ke dua, yang baginya itu sagat melelahkan.

Sekarang Naira sedang beristirahat sembari menikmati keindahan taman kampusnya.

"Dorrrrr......" Kejut Aisyah.

"Astagfirullah.... Ais...Untung aku nggak punya riwayat jantung" ujar Naira memegang dadanya, karena terkejut.

"Iya maaf.... Ehh assalamualaikum"

"Waalaikumsalam warrahmatullah" jawab Naira. "Kok ada ehh-nya?"lanjutnya.

"Nggak, tadi aku lupa ngucapin salam" ucap Aisyah cengengesan.

"Iss kamu.... Kebiasaan deh"ucap Naira memanyunkan bibirnya.

"Jangan gitu dong, kan jadi jelek" goda Aisyah. "Yaudah, kamu lagi nggak ada kelaskan?"tanya Aisyah memastikan. Hanya dibalas gelengan oleh Naira. "Kalau gitu dhuha bareng yuk..."ajak Aisyah. Dan dibalas anggukan oleh Naira.

Sampailah mereka di masjid kampus yang tidak begitu luas ini. Disana pun ada beberapa orang yang shalat atau pun hanya membaca Al-Quran.

Selesailah Naira dan Aisyah melakukan kewajiban mereka sebagai seorang muslim. Meskipun ini Sunnah, tapi tidak ada salahnya untuk dilakukan.

"Nai aku duluan ya, soalnya 5 menit lagi aku ada kelas" ucap Aisyah. Setelah mendapatkan jawaban 'iya' dari Naira ia pun bergegas pergi meninggalkan sahabatnya ini.
.......
خَلَقَ الْاِ نْسَا نَ ۙ
kholaqol-insaan

عَلَّمَهُ الْبَيَا نَ
'allamahul-bayaan

اَلشَّمْسُ وَا لْقَمَرُ بِحُسْبَا نٍ ۙ 
asy-syamsu wal-qomaru bihusbaan

Samar-samar Naira mendengar lantunan surah favoritnya, yaitu surah ar Rahman. Lantunan yang sangat merdu ditelinganya itu, hatinya pun ikut melantunkan ayat-ayat tersebut, sampai-sampai tak sadar air mata telah membasahi pipinya.

Setelah mendengarkan lantunan ayat tersebut Naira kembali dengan muroja'ahnya melanjutkan hafalanya yang sempat tertunda karena lantunan ayat favoritnya itu.

Selang beberapa ayat ponselnya pun bergetar.

Dretttt...... dretttt...

Ahh, ternyata dari teman kelasnya Maura, sekaligus asdos di kampusnya.

Asdos cantik Maura
Assalamualaikum teman-teman,
Maaf, jika ini mendadak. Tadi aku diinformasikan oleh pak arfan. Buat ngabarin kalian, bahwa hari ini ada kelas pak arfan. Pak arfan juga minta maaf atas kemendadakan ini. Pokonya kelas akan dimulai pukul sebelas dini hari.

Kemudian Naira melihat arlojinya menunjukkan pukul 10.20 WIB, berarti ia masih punya waktu untuk balik kerumah untuk mengambil tugas yang diberikan pak arfan selaku dosennya itu.

Tak butuh waktu lama, Naira sampai di rumahnya dalam waktu 15 menit. Karena posisinya tadi jalan Jakarta tumben-tumbenan tidak macet.ahhhh kenapa bahas jalanan Jakarta sihh.

Tok tok tok

"Iya sebentar!!" Ucap bunda dari dalam rumah. Dan berlari kecil untuk membukakan pintu.

"Ternyata kamu, bunda kirain siapa" ucap bunda heran melihat anaknya tidak biasanya jam segini sudah pulang.

"Assalamualaikum bunda. Ira buru-buru Ira abil tugas dulu di kamar"ujar Naira lalu berlari ke kamarnya.

Assalamualaikum Teman KecilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang