Rainbow

Awal Bertemu

Jadi begini,

Akhir – akhir ini Shownu sering terkena serangan kelaparan pada jam – jam mendekati tengah malam. Maka dari itu ia iseng menusuri komplek yang tak jauh dari dormnya hanya untuk sekedar mencari makanan. Karena ia bosan terus makan ramen dan protein shake milik Won Ho. Selain minimarket yang buka selama 24 jam. Ia mendapati satu restoran yang masih buka. Sejenak ia menyipitkan kedua mata untuk melihat apa nama restoran yang tak jauh dari hadapannya.

"Mogo Resto" bacanya.

Daripada makan yang tidak sehat, ia lantas melangkahkan kakinya memasuki restoran itu.

"Eh, selamat datang. Memangnya aku lupa membalik tulisannya ya?" kata perempuan itu segera berdiri. Di tangannya masih ada beberapa post it yang akan ia tempelkan di salah satu kaca khusus yang tadi sempat Shownu lihat dari luar.

"Apakah restoran ini sudah tutup?" tanya Shownu sopan.

"Non, Non. Maaf. Saya lupa itu" kata salah seorang pria yang muncul dari dapur.

"Mas Rend, pantesan. Yaudah nggak papa"

"Kau pengunjung terakhir untuk hari ini. Silahkan duduk, ini buku menunya. Kalau sudah selesai memilih kau bisa panggil aku. Namaku Ayleen" perempuan itu akhirnya berbicara pada Shownu setelah menanggapi pria yang sebelumnya membuat ekspresi bersalah.

"Nasi goreng? Bukankah itu makanan indonesia? Sate juga kan?" tanya Shownu yang hanya memakai kaos oblong. Celana panjang olahraga dan topi.

"Wah. Kau pintar. Benar, selain makanan Korea. Kami juga menyediakan makanan indonesia. Kau mau?" tanya perempuan bernama Ayleen itu ramah. Shownu mengangguk. Ayleen menepukkan kedua tangannya sehingga ke empat pria berbaris menyamping di dapur.

"Mas Rendra, Mas Boy, Lintang, Langit. Mas di sana laper, dia pesen nasi goreng sama sate satu porsi. Siapin bahan – bahannya, nanti kalo uda kabarin Ayleen ya. Ayleen masih belum selesai milih post it yang mau di tempel besok soalnya" kata Ayleen memberi instruksi.

"Baik non" kata mereka serempak membuat Shownu memegangi jantungnya yang mau copot karena kencangnya suara mereka.

Ayleen terkekeh, kemudian meminta maaf pada Shownu atas ulah anak buahnya.

"Mereka yang akan memasak?" tanya Shownu.

"Anniya. Aku yang akan memasak. Mereka hanya membantuku untuk menyiapkan bahan – bahannya saja. Lagipula aku masih punya pe – er. Lihat ini. Para pengunjung sudah mengumpulkan berbagai macam tulisan pada post it ini. Mulai dari harapan, quotes, makian, semua yang ada di pikiran mereka. Aku harus memilih yang terbaik, kemudian memasangnya di tempat khusus dan akan ku tag di instagram. Lalu mereka akan mendapatkan voucher makan gratis. Kau mau membantuku?" tanya Ayleen menatap Shownu yang berdiri bersilangan dengannya.

"Demi perutku yang kelaparan. Akan ku bantu" Shownu tersenyum menatap Ayleen. Beberapa saat kemudian mereka berdiskusi dan memilah post it yang sudah terlebih dahulu Ayleen sortir.

"Tolong carikan aku pria tampan! Apa – apaan sih ini?" Shownu tertawa membaca tulisan yang ada di salah satu post it.

"Noona, tolong carikan aku pacar. Jebal. Nah, kita jodohkan saja mereka berdua" kata Ayleen menunjukkan post it berwarna orange di tangannya.

"Jjoa" Shownu tertawa menggabungkan post itnya dengan post it milik Ayleen.

Beberapa menit kemudian, Ayleen memasuki wilayah kekuasaannya. Sementara ke empat pria itu mengagumi nona nya yang tampak cantik dengan apron motif. Shownu sebenarnya sangat penasaran apa hubungan Ayleen dengan mereka ini. Tampak unik.

Sekitar 20 menit kemudian dua macam makanan hangat sudah terhidang di depan Shownu yang tengah asyik dengan smartphonenya.

"Karena kau telah membantuku. Makanan ini gratis" kata Ayleen tersenyum.

"Eh. Jangan begitu nona.." kata Shownu dengan tangan yang menyimbolkan kata andwae.

"Panggil aku Ayleen. Kita seumuran" jawab Ayleen membuat Shownu makin bingung.

"Kau seumuran denganku?" tanya Shownu tak percaya.

"Apa aku perlu berteriak jika leader Monsta X sedang makan malam di restoranku? Tadinya aku tidak begitu memperhatikan. Kemudian, pria yang disana. Salah satu keluargaku seorang  monbebe dan ia sangat mengagumimu" tunjuk Ayleen pada Lintang yang langsung melambaikan tangan dengan semangat.

"Aaaaa. Jadi begitu. Apa aku sudah boleh makan?" pertanyaannya langsung di sahut tawa Ayleen yang renyah.