38 - Saling butuh

37.8K 1.6K 217
                                    

***"HAHAHA, BODOH BANGET GUEE

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***
"HAHAHA, BODOH BANGET GUEE. GUE COWO TERBODOH DI DUNIA INII, GUE SAKITIN CEWE YANG GA BERSALAH APA-APA. YA TUHAN! WKWK, GUE NYESEL LESS, GUE NYESELL!" Sungguh amat kacau! Rama mengatakan hal tersebut disertai cairan bening menetes dari kelopaknya. Ketiga botol pesanan tadi pun datang, Rama langsung menyaut dan meminumnya tanpa henti.

Demi Tuhan! Rama sangat kacau sekali, batin Ferdi.

BRUKKK.

Rama pun tumbang.

***
Happy Sunday
And
Happy Reading

***

"Dek kamu kenapa? Kok tiba-tiba sembap gini? Diapain sama siapa kamu?" pertanyaan beruntun menyambar dari si kakak, saat melihat kekacauan adiknya yang baru saja pulang.

Lessia langsung melengos tanpa menghiraukan kakaknya, menuju kamar dan membanting pintu dengan keras.

David dibuat bingung bukan kepalang, dirinya tidak bisa diam saja disini. David menghampiri kamar adiknya, dan mengetuk pintu beberapa kali.

"Dek, kalo ada apa-apa jangan di pendem sendiri dong. Cerita sama kakak, kam--"

BRAKKK!!!

"JANGAN GANGGU LESSIAAA! PERGI!"

"Tap-"

"LESSIA BILANG PERGI YA PERGI!! TINGGALIN LESSIA SENDIRI HIKSS HIKSS, SEMUANYA JA-JAHATTT, LE-LESSIA MAU SE-SENDIRIII!! PE-PERGII
.." bentak Lessia disertai isakan tangis yang terdengar sangat perih.

David dibuat kembali terkejut atas bentakan itu, sepertinya adiknya butuh waktu untuk menstabilkan emosinya. David mau tak mau harus menanyakan apa yang baru saja terjadi sampai adiknya bisa seperti ini?

Ya, David segera menghubunginya.

"Hallo?"

"Iya bang, kenapa?"

"Kenapa-kenapa, gue mau nanya sama lo Ren. Lo apain adik gue sampe jadinya kaya gini?"

Deg.

"Ng-nggak ngapa-ngapain kok bang, itu tadi Lessia nangis gara-gara liat kucing mati yang ketabrak gue aja."

"Yang bener lo! Adik gue satu-satunya tuh, awas sampe kenapa-kenapa nantinya. Lo orang yang pertama kali gue bantai!"

Tuttttt!!!

***

Renzo sangat terpaksa berbohong, dia juga menyesal karena tadi tidak bisa mengendalikan emosinya. Bahkan sampai berkata kasar terhadap Lessia, pasti gadis itu sangat sakit hati atas ucapannya. Tapi bodoamatlah!

"ARGHHH!!!" frustasi Renzo melempar segala barang yang ada di sekitarnya sampai tak berbentuk lagi.

Kamarnya sudah seperti kapal pecah, dirinya tidak habis pikir dengan perilakunya tadi di rumah Vriska. Dia sangat keterlaluan!

My Ice Boy ✔ (TELAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang