CEO In Love (JENLISA) COMPLETED ✅

Part 54 Menang 🔞🔞

Semua keluarga kimanoban berkumpul di kediaman manoban, tak hanya mereka saja. Jungkook beserta anak buahnya, suga dan bobby juga ada disana tak ketinggalan yeri serta krystal ikut bergabung demi undangan yang di berikan lisa untuk mereka

"Terimakasih untuk semuanya yang telah hadir, berkat kalian semuanya cerita ini berakhir indah" ujar tuan manoban sambil tersenyum

"Benar sekali, aku secara pribadi merasa sangat terbantu dengan semua kerja keras kalian. Aku berharap bonus ini, sedikit membuat kalian bahagia"

Lisa mengeluarkan beberapa amplop dan di berikan pada anak-anak buahnya beserta krystal dan yeri juga

"Woah, cek 250jt? Dan tiket ke hawai?" kaget suga setelah medapatkannya dari lisa

"Humm, pikiran kalian sudah terkuras untuk membantu memecahkan masalah ini jadi tidak ada salahnya jika kalian bersenang-senang" jawab lisa lagi dengan senyuman lebarnya

"Terimakasih boss, ini sangat berlebihan tapi aku bahagia sekali" sahut bobby

"Ini khsus untuk jungkook dan anak buahnya. Maaf jika kalian iri, tapi jungkook adalah intel ku jadi aku akan membayarnya hari ini untuknya" sehun memberikan sebuah cek yang bertuliskan 2M

"Jinjja bos?" jungkook tak percaya

"Sudah, lumayan buat biaya nikah hhaaa" jungkook meringiss sedangkan yeri hanya bersemu-semu

"Krystal, makasih ya. Aku nyesel pernah salah sangka sama kamu, tapi kamulah yang membantu ku" kini giliran jennie yang buka suara

"Tentu jennie, aku senang membantu lisa. Dia adalah sahabatku dulu, dan aku harap dia masih menganggapnya"

Lisa terkekeh lalu mencubit pipi krystal dengan gemas

"Hhaa, kau ingin sekali menjadi sahabatku hum? Baiklah, kau bukan hanya menjadi sahabatku tapi keluarga ku" jennie ikut mengangguk lalu krystal memeluk jennie dengan erat

Mereka melanjutkan pesta kecil-kecilan tersebut lalu setelah selesei semuanya bergegas menuju ke kediaman siwon tanpa terkecuali, jennie sangat bahagia karena permasalahannya telah usai apalagi mengenai persaingan ini yang paling berat. Ia tak henti-henti untuk bersandar atau bermanjaan pada lisa di sepanjang jalan

Ting.. Tong

Ting.. Tong

"Ash lama sekali di bukanya, kita dobrak saja cepat" geram lisa sudah mengepalkan kedua tangannya

"Marah boleh tapi bodoh jangan" ujar jisoo

Ceklek

Setelah kurang lebih 5 menit ada seseorang yang membuka pintu kediaman choi, bukannya siwon ataupun tzuyu namun asisten rumah tangga lah. Lisa dan yang lain tak menunggu persetujuan dari sang asisten untuk masuk ke dalam

"Siwonn, keluar kau pengecutt" marah suho namun irene sang istri tetap setia di samping nya

"Siwonnn keluarlah, akui kesalahan mu jika kau punya hati jika tidak memang kau tak jauh beda dengan binatang" jennie melebarkan matanya ketika mendapati appa nya berkata seperti itu

Dari lantai atas ada seseorang yang mengintip ke bawah dan ternyata itu tzuyu, tzuyu mino serta siwon sudah berencana akan kabur dari korea bahkan ia tidak akan meninggalkan jejak satu apapun

"Appa gawat, mereka sudah ada di bawah" cemas tzuyu

"Kita telat appa, bagaimana ini" sahut mino

"Kita akan turun lewat pintu belakang, kalian jangan khawatir"

Semuanya bersiap dengan tas masing-masing, mino berada di depan untuk menjaga ayah dan adiknya. Di lantai satu lisa dan keluarganya masih berteriak-teriak mencari keberadaan siwon