Happy reading guyss😊
Di kamarnya sekarang, sarla sedang berdiam diri memikirkan apa yang terjadi tadi siang.
Dia merasakan hal yang sangat sakit ,disaat kenan bercerita bahwa dia tertarik dengan sikap rahel dan coba ingin mendekati rahel.
Hati sarla hancur saat kenan mengatakan itu,hati mana tak hancur disaat orang yang kita cintai bercerita bahwa dia mencintai orang lain.
"Kenapa gue harus mencintai lo ken,kenapa gue harus sayang sama lo yang gak punya perasaan lebih ke gue,kenapa cinta datangnya salah.Apa gue harus merasakan hal ini"ucap sarla sambil nangis sesenggukan.
Sarla hanya bisa menangis meluapkan keluh kesahnya pada saat malam hari menjelang tidur,disaat itulah dia tidak kuat menahan beban hatinya, dan meneteskan air matanya.
***
Pagi ini kenan menjemput sarla dirumahnya untuk berangkat sekolah bersama
"Pagi tante"sapa kenan.
"Pagi ke,mau berangkat sama sarla?"tanya gina
"Iya tan sarlanya udah siap belum?"
"Dia lagi sarapan ,ayok masuk dulu ,ikut sarapan".
***
Sesampainya di sekolah kenan masih merasa aneh pada sifat sahabatnya ini, yang terkesan tidak banyak bicara padahal siang kemarin masih baik baik saja.
"La lo kenapa banyak diem dari tadi?" tanya kenan
"Biasa aja ken,cuma gue gak mood aja hari ini,heem kalau gitu gue duluan ya mau ke kelas" jawab sarla lalu melenggang pergi
"Aneh"gumam kenan melihat kepergian sarla
***
Jam istirahat kenan datang ke kelas sarla
"Hay hel",sapa kenan kepada rahel
"Hay ke lo mau nyari sarla ya?"tanya rahel
"Hehe kalau nyari lo boleh?" Goda kenan
"Hah bisa aja lo ke"jawab rahel
Melihat kenan bercanda dengan rahel sesak rasanya,biasanya kalau kenan kesini pasti mencari dia untuk ke kantin. sekarang berbeda.
Gue tak tau bisa sesakit ini yang ku rasa disaat melihat lo dengan cewek lain,gue sudah terlalu dalam mencintai lo ken.tapi tak terbalas bathin sarla
"Ehh la bengong aja,la yuk ke kantin sama rahel juga" ucap kenan mendekati bangku sarla
"Gue gak laper ken,lo aja ya sama rahel gue lagi gak mood" jawab sarla menelungkupkan wajahnya di meja
***
Sekarang sarla sudah di rumah ,dia berdiam diri di kamar dari sepulang sekolah,
Tadi kenan tidak bisa mengantarkan dia pulang ke rumah,karena rahel.Katanya kenan mau menemani rahel ke toko buku.Tok tok tok
"Nonn ada den kenan di bawah" ucap bi isa
"Iya bik"
Dengan malasnya sarla bangun ke bawah menemui kenan
"La lo baru bangun?" tanya kenan melihat sarla menghampirinya
"Gak ken gue cuma tiduran aja,kenapa lo kesini?"
"Kan biasanya juga gue kesini la,kayaknya lo gak suka gue kesini ya?"
"Bukan gitu kan lo tadi sama rahel".ucap sarla dengan nada bicara ketus
"Ohh udah selesai,cuma bentar aja,soalnya dia udah dicariin ibunya"
"Ooohh,lo mau minum apa,gih sana ke dapur aja kalau mau makan atau apa,sumpah gue gak mood banget ngapa ngapain" ujar sarla
"Baru aja gue mau ajak lo ke mall main, ehh lo gak mood"
"Kalau gitu gue ke kamar ya,mau tidur"ucap sarla
"Yaudah kalau gitu gue balik,besok gue jemput lo".
Maaf ke untuk saat ini mungkin gue lebih baik ngejauh ,biar perasaan ini tidak terlalu dalam lagi.
Di kamar sarla menangis ,dia sebenarnya tidak kuat saat melihat kenan dan rahel,dia rasanya ingin menangis saat di depan kenan,tapi dia harus menutupi itu karena dia tidak mau kelihatan rapuh.
Kelihatan bahagia lebih baik daripada harus kelihatan rapuh ,karena jangan mau dikasihani, banyak orang cuma mau tahu tapi tidak mau membantu.
Vote and kome guys😊
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET LOVE
Teen FictionFollow dulu sebelum baca Kalau gak follow gpp, tapi vote dan komen ya Menyakitkan disaat memendam perasaan sendiri apalagi mencintai sahabat sendiri ,sakit disaat melihat nya dekat dengan perempuan lain. hal yang selalu dilakukan bersama sama membu...