Berusaha iklas itu sulit
~~~~~~Di malam tanpa bintang,dingin angin malam tak membuat sarla enggan untuk berdiam diri di balkon kamarnya.
Sarla termenung memikirkan perasaan hatinya saat ini.
Sedari tadi kenan menelpon sarla berulang ulang tapi tak ia jawab.Sarla tidak ingin mengangkat telpon kenan dulu ,mungkin lebih baik dia menyendiri.
Dia akan memberikan waktu kenan dengan rahel,mungkin kenan dan rahel saling mencintai.Sarla tidak mau menjadi penghalang bagi mereka berdua, sarla akan berusaha iklas biarpun itu sulit.
Dia juga ingin mengistirahatkan hatinya ,kalau dia terus mendekat apakah hatinya akan sanggup? Ia yakin pasti tidak
"Tiing"
Bunyi notif pesan di ponsel sarla
KEN
Turun gue ada di depan rumah lo.
Sarla memandang pesan yang dikirimkan kenan,lalu dia beranjak menemui kenan.
Sarla membuka pintu terlihat lah kenan dengan raut wajah datarnya ,tidak seperti biasanya kenan dengan raut wajah seperti ini.
Kenan menarik tangan sarla ,lalu membawa sarla ke ruang tamu rumah sarla.
"Duduk" ucap kenan masih dengan wajah datarnya.
Sarla menuruti ucapan kenan,dia lalu duduk di sofa.
Kenan ikut duduk di samping sarla ,dia menatap sarla begitu intens.
"Lo kenapa jauhin gue?" Dan kenapa lo gak angkat telpon gue,lo mau jauhin gue?"ucap kenan terus terang.
Sarla masih diam ,dia tak sanggup berkata ,kenan tak tau hatinya hancur kalau ia terus mendekat.
"JAWAB LA" Bentak kenan.
Membuat sarla kaget,luluh sudah air mata yang dia bendung karena bentakan kenan.
"Maaf la gue emosi" ucap kenan mengacak rambutnya prustasi.
Dia tau sarla tidak bisa di bentak ,dan bisa-bisanya dia membentak sarla.
Kenan meraih tubuh sarla mendekapnya erat ,dia tidak ingin sarla jauh dari nya,ia tidak mau seperti orang asing dengan sarla.
Sarla merasa nyaman di pelukan kenan ,tapi ia masih takut dengan kenan yang seperti ini.
"Pliss maafin gue la ,gue gak sengaja ,gue tau lo gak suka di bentak" ucap kenan mengelus puncak kepala sarla.
Sarla yang diperlakukan seperti ini oleh kenan, merasa pertahanannya goyah.
Sarla melepaskan dirinya dari pelukan kenan,ia ingat dengan misinya untuk menjauhi kenan.
"La jangan nangis lagi" ucap kenan menghapus air mata sarla.
Sarla lo jangan baper ,lo kan mau jauhin kenan ,plis jangan jatuh terlalu dalem lagi ucap sarla dalam hati.
"La gue kesini mau minta penjelasan sama lo ,kenapa lo seakan akan jauhin gue?" ucap kenan.
"Dan lo sekarang deket dengan adrian murid baru itu biasanya lo itu gak bisa jauh dari gue" ujar kenan.
"Gue pengen lo jauhin gue ken" ucap sarla sedari tadi bungkam.
Kenan membulatkan matanya
"Maksud lo apa la? ,gue ada salah sama lo? Sampe lo nyuruh gue jauhin lo?""Pokoknya jauhin gue ,ini juga buat kebaikan lo" sarla beranjak dan pergi ke kamarnya meninggalkan kenan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET LOVE
Teen FictionFollow dulu sebelum baca Kalau gak follow gpp, tapi vote dan komen ya Menyakitkan disaat memendam perasaan sendiri apalagi mencintai sahabat sendiri ,sakit disaat melihat nya dekat dengan perempuan lain. hal yang selalu dilakukan bersama sama membu...