"eh besok kita udah Ujian kenaikan kelas aja ya" kata Anna sambil menyeruput pop ice rasa avocado
"Hn iya, cepet banget dah. Perasaan baru kemaren bu ika ngomong suruh persiapin buat UKK, eh udah didepan mata aja" Nabila menjawab sambil menganggukan kepalanya.
"Iyaa, habis tu kita jadi tetuanya sekolah dong haha" kelakar anna lagi
"Iya, udah kelas 12 nanti, harus fokus sama belajar dan ujian ujian, gausah kali ya main cinta-cintaan kwkwk" Canda Kayra
"Eh paan dah cinta itu?" Kata anna sok polos
"Eleh sok polos banget si Anna, hahaha" sahut nabila
Disaat ketiga perempuan berhijab itu saling melontarkan percakapan tak berfaedah itu, dengan perasaan bahagia tentunya, berbeda dengan satu orang yang duduk dihadap Nabila.
Adel
Biasanya, masalah apapaun dia nomor satunya, mau hangout Oke, mau gosip Oke, mau ini itu Oke lah pokoke, berbeda dengan sekarang yang hanya diam dan melamun, pandangannya kosong seakan menerawang tanpa alur.
Ketiga sahabatnya itu saling menaikkan alis mereka, melihat reaksi dari Adel yang sama sekali tak menggubris percakapan mereka, padahal mereka satu meja makan di kantin.
"Del, are you oke?" Kayra menyapa adel sambil mengibaskan tangannya didepan wajah adel
"E—hh iya gak papa, ada apa, ahaha" katanya kikuk
"Kamu kayak nyembunyiin sesuatu, ga biasa adel yang extrovert dan hyperaktif jadi introvert begini, pasti ada apa-apa" kata Anna yang diangguki oleh Kayra dan Nabila
"Kenapa del? kalau ada masalah cerita, kita kan sahabat, kali aja kita bisa bantu" sahut Nabila
"Engga papa kok, suer,. Tadi aku gak fokus aja, belum sarapan" tutur adel
Namun, lain dimulut lain dihati judulnya.
Katanya tidak fokus karna belum sarapan, tapi sikapnya tidak mencerminkan 'belum makan, nyatanya memang terlihat jelas sekali ada beban yang menanggung di pikiran"Serius deh, cerita ke kita, aku khawatir. Iwh" kata Anna
"Iyaa seriuss ukhtea zheyeng-zheyeng kuh" jawab Adel sambil memaksakan senyum dan tertawa
"Yaudah,mungkin kamu belum siap cerita . Gapapa, yang pasti, bila kamu butuh telinga tuk mendengar, kita akan selalu ada, bila kamu butuh bahu tuk bersandar, kitapun akan selalu ada, kita disini untuk kamu" Kata kayra sambil tersenyum manis
"Jadi pengen nyanyi lagu garis terdepan, iya tapi makasih yah, hehe" kata Adel
"Siap, yaudah masuk kelas kuy. Udah bel tuh" ucap Nabila
🌿🌿🌿🌿
Ruang kelas yang biasanya ramai penuh gelagak tawa, kini terlihat sepi dan hening.
Ya, karna penghuni kelas itu kini tengah berkutat dengan kertas ujian kenaikan kelas mereka.
Selama satu minggu kedepan, ruang kelas ini mungkin akan seperti ini, hening.
Pelajaran pertama ,biasa diawali pelajaran Bahasa indonesia dan Matematika.
Ujian pertama yakni bahasa indonesia telah selesai tiga puluh menit yang lalu,
Dan kini ujian mapel kedua pun telah berlangsung selama empat puluh lima menit.Adel menatap lembar soal didepannya dengan nanar, fokusnya terbagi. Ah tidak, bahkan dia tidak fokus sama sekali.
🌼
KAMU SEDANG MEMBACA
He Is My Soldier [SUDAH TERBIT]
Teen Fiction[ PART TIDAK LENGKAP, VERSI LENGKAP DAN SUDAH DI REVISI HANYA ADA DI VERSI CETAK ] Mari saya ajak berkelana dengan kisah cinta seorang abdi negara versi saya:) .. ƥƥƥƥ .. Kisah cinta yang dimulai dari sebuah pengkhiana...