Matahari telah menyinari kamar hana. Hana menggeliat lalu pinggang nya merasa sangat berat.
"Ukkhhh". Hana merenggangkan badan nya. Tiba tiba ia terkejut melihat ada tangan melingkari pinggang nya.
Tangan siapa ini. Batin hana ketakutan
Saat ia melihat orang itu ternyata kekasih hatinya.
"Wahhhh aku kira siapa". Ucap hana lalu menyampingkan badan nya ke arah seokjin yang masih terlelap tidur.
"Benar kata orang wajah mu sangat tampan seokjin ah". Ucap hana memainkan telunjuk nya di sekitar wajah seokjin. Lalu tangan hana bermain di bibir tebal seokjin.
Tiba tiba mata seokjin terbuka.
Jarak mereka sangat lah dekat. Seokjin terus memandang hana.
"Ada apa dengan bibirku". Suara serak seokjin habis bangun tidur.
Hana tersenyum melihat seokjin sudah bangun.
"Aniii, hanya saja aku menyukai bibirmu". Ucap hana.
"Benarkah". Ucap seokjin
"Hmmmm".
Seokjin pun langsung mencium hana. Seokjin tak pernah bosan jika mencium bibir hana. Itu adalah hobi sekaligus candu bagi seokjin. Ciuman seokjin berganti dengan lumatan. Seokjin terus menerus melumat bibir ranum hana. Hana merasa nafas nya sudah habis pun langsung memukul dada seokjin.
"Hufffff hufffff na fas ku hhaaa biisss". Ucap hana terengah-engah.
Seokjin tersenyum melihat hana. Seokjin mencium seluruh wajah hana. Ia sangat gemas melihat tingkah hana.
"Aku merindukanmu sayang". Ucap seokjin menaruh wajah nya di leher hana. Membuat hana sedikit geli.
"Ukkhh jangan letakkan wajah mu dileherku". Ucap hana
"Waeeee". Seokjin senyum ia sangat ingin menggoda gadis ini.
"Geliii". Ucap hana
Cupppp cupppp
Seokjin terus menerus mencium leher hana. Membuat hana kegelian.
"Aaakkkk gelii sudah hentikan". Ucap hana terus mendorong seokjin.
Seokjin terkekeh melihat hana seperti ini.
"Baiklah sayang". Ucap seokjin
Seokjin membawa hana kepelukan nya.
"Seokjin ah aku merindukan mu juga, kenapa kamu pulang bukan nya sore ini kau baru pulang". Ucap hana
Seokjin memikirkan hal semalam, terakhir ia sedang mengalami pertengkaran dengan orang tua nya. Ia tak ingin membuat hana khawatir.
"Aku hanya ingin cepat cepat kesini ". Ucap seokjin
"Ahhh begitu, ohhh ya seokjin ah lain kali bawa aku bertemu ayah dan ibumu dong". Ucap hana
KAMU SEDANG MEMBACA
PAIN (Kim Seokjin) - [TAMAT ☑️☑️]
FanfictionKehilangan, kesepian, dan kehancuran itulah yang di derita oleh Kim Hana. Perempuan berparas cantik ini sudah kehilangan segalanya sejak 8 tahun yang lalu. Hari hari yang ia alami sekarang hanyalah kesepian. Menjadi dirinya hal yang paling buruk seb...