19. Festival

1.4K 146 18
                                    

Minghao sekarang dikenal sebagai The8, baru saja mereka membuka festival, cafe mereka telah penuh, Minghao dan Seungkwan dengan sabar melayani orang orang yang berdatangan, dan rata rata tamu mereka adalah perempuan.

Bagaimana tidak? Minghao yang sebagai butler yang melayani para pengunjungnya saja sudah membuat perempuan langsung jatuh hati padanya, mereka banyak yang meminta foto maupun berjabat tangan.

Bagaimana tidak? Minghao yang sebagai butler yang melayani para pengunjungnya saja sudah membuat perempuan langsung jatuh hati padanya, mereka banyak yang meminta foto maupun berjabat tangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ternyata enak juga ya gombalin cewek." Bisik Minghao disertai kekehan, berbicara ke Seungkwan yang sedang istirahat.

"Weh! Lo kok gitu sih ya, jahat tau gak!" Tegur Seungkwan dengan nada keselnya sambil memukul pelan pundak Minghao.

"Iya iya, gue kan cuma bercanda." Ucap Minghao mempoutkan bibirnya tapi malah dapat toyoran dari Seungkwan.

"Gak cocok tau gak!" Celetuknya membuat Minghao mengaca.

"Imut gini dibilang gak cocok."

"Terserah ae lah." Seungkwan pun mengalah dan kembali melayani para pengunjungnya.

"The8." Panggil Umji membuat Minghao menoleh.

"Ada apa?" Tanya Minghao berdiri dari duduknya.

"Lo udah bebas, Lo bisa menikmati festivalnya sekarang." Jawab Umji membuat mata Minghao berbinar, karena sejak tadi ia suntuk didalam terus, ia juga ingin menikmati festival.

Tanpa berkata apapun Minghao langsung keluar dari kelasnya yang penuh orang dan juga pengap.

"Enaknya kemana ya?" Pikir Minghao berjalan menyusuri koridor yang rame dengan pakaian yang masih sama.

Minghao berencana untuk pergi ke kelas Jihoon dan Wonwoo, disana mereka menyediakan photobox, kebetulan Minghao juga ingin mengabadikan dirinya yang menjadi laki laki :).

Bruk!

"Aduh!" Jerit Minghao ketika ia menabrak seseorang. "Kamu gak papa?" Tanya Minghao membantu seorang gadis yang terjatuh karena badannya.

'Momo?' pikir Minghao ketika ia melihat Momo yang tadi ia tabrak.

"Ah.. makasih, kamu baik banget." Jawabnya mengambil tangan Minghao yang tadi ia ulurkan untuk membantu Momo berdiri.

"Kamu orang sini?" Tanya Momo lagi, membuat Minghao mengernyit heran. "Ah maksudku, kamu murid dari sini?" Lanjutnya.

'Tunggu, kenapa dia tidak mengingat aku? Aku kan minghao.' batin Minghao. Lalu ia mengingat jika ia berpakaian sebagai laki laki.

"Ah.. ehm.. bukan, aku bukan murid disini." Jawab Minghao tersenyum simpul sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Wah.." bisa Minghao lihat senyuman Momo mengembang. "Kalo gitu mau aku temani jalan jalan? Aku akan mengajakmu keliling." Lanjutnya dengan antusias.

My Wife Is So Cute [Junhao GS]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang