Chapter 53

1.6K 142 45
                                    

Don't forget to leave vomments:)

------------------------------------------

Harry's POV

"Apa yang sebenarnya terjadi?"

Aku langsung bertanya kepada Dr. Michael yang baru saja keluar dari ruang unit gawat darurat.

Saat mendengar kabar tentang penyerangan yang terjadi kepada Rhea, aku langsung berlari menuju tempat dimana Rhea tengah ditangani.

Beruntung aku sudah menitipkan Edith kepada Sadie yang memang datang secara mendadak namun diwaktu yang terbilang tepat.

Jadi, aku bisa langsung pergi menemui Rhea. Tak lupa Zayn dan mantan pacarnya juga ada disini.

"Nyonya Rhea telah diserang oleh seorang wanita saat ia sedang berada di toilet. Perutnya ditusuk dengan menggunakan pisau sebanyak 8 kali." jelas Dr. Michael.

"Apa??!!"

Mataku langsung terbelalak sempurna saat mendengarkan penjelasan yang baru saja diberikan oleh Dr. Michael .

Aku tidak menyangka hal ini akan terjadi kepada Rhea, dan bahkan pelakunya tak lain adalah Nadine.

Entah apa yang membuat Nadine sampai nekat berbuat seperti ini, tapi rasanya aku ingin sekali menghabisi wanita tidak tahu diri itu.

"Lalu, apakah dia akan baik-baik saja?" tanya Alle.

"Kami tidak bisa memastikan hal itu, karena ada beberapa tusukan yang mengenai organ penting dalam tubuh Nyonya Rhea dan hal itu membuat dia kehilangan cukup banyak darah dan sangat disayangkan persediaan stok darah dengan golongan sama yang dimiliki oleh Nyonya Rhea belum tersedia. Kami harus mencarikan donor darah terlebih dahulu untuk Nyonya Rhea, namun itu juga harus dilakukan dengan cepat karena keadaan pasien sudah sangat kritis. Kemungkinan ia bisa bertahan tidak sampai 30%" jelas Dr. Michael lagi.

Kakiku terasa melemas setelah mendengarkan penjelasan yang satu itu.

Jika kalian bertanya tentang perasaanku, tentu saja aku merasa sangat hancur saat ini.

Apalagi disaat aku harus turut menyaksikan bagaimana Rhea sedang berjuang melawan maut.

Dia harus hidup. Aku tak perduli lagi apa yang akan ia jelaskan kepadaku nantinya, yang kumau sekarang hanyalah dia harus tetap hidup.

"Tuan, kami sudah memeriksa golongan darah Nyonya Rhea dan hasilnya... Golongan darah Nyonya Rhea sama dengan golongan darah putri anda." ujar Dr. Michael.

Aku sedikit tertegun saat mendengarkan perkataan Dr. Michael, namun aku kembali teringat bahwa golongan darah Edith memanglah tidak sama denganku.

"Lalu, kapan kira-kira aku bisa melihat Rhea?" tanyaku.

"Setelah Pasien mendapatkan donor darah, anda baru bisa melihat keadaannya. Untuk saat ini, biarkan Dr. Luke dan tim medis menjalankan tugas mereka." jawab Dr. Michael.


Aku, Zayn dan Alle hanya mengangguk, lalu setelahnya Dr. Michael beranjak pergi dari hadapan kami.

"Rhea belum menjelaskan apapun padaku," ucap Zayn.

STRIPPER√ [H.S] [B.P]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang