Pagi hari menyambut. Cahaya matahari telah memancarkan sinar hangatnya dari 2 jam yang lalu.
Tzuyu sudah lama terbangun. Entah kenapa dia begitu bersemangat saat ini.
Jam kini menunjukkan pukul 9 pagi.
Tzuyu melangkah ke arah garasi mobil.
Memilih salah satu koleksi mobil ayahnya yang lumayan banyak dan naik di salah satu mobil berwarna hitam yang juga salah satu kesukaannya.
Mobil dihidupkan lalu di jalankan dengan berlahan. Lampu merah menghentikan perjalan Tzuyu.
Suara notifikasi handphone mengambil atensinya. Tzuyu meraih benda persegi panjang miliknya itu. Tertera nama appa di layar handphoennya.
Appa:
Pakai mobil appa dengan baik nona muda!
Tzuyu terkekeh membaca pesan sang ayah. Dia memang tidak meminta izin menggunakan mobil ayahnya itu tadi. Apalagi mobil yang digunakannya saat ini adalah mobil kesayangan ayahnya itu.
Tzuyu:
Alasseo appa, mian tidak meminta izin menggunakan mobil appa ini.
Appa:
Gwencana. Selesaikan urusanmu dengan cepat. Saranghae.
Tzuyu:
Nado saranghae appa.
Pip...pip..
Suara klakson menyadarkan Tzuyu jika lampu lalu lintas telah berubah menjadi hijau.
Dengan cepat, handphone kembali di letakkan di tempat semula lalu kembali menjalankan mobilnya menembus keramaian.
20 menit kemudian, Tzuyu berhenti disebuah gedung.
Dia keluar dari mobil lalu masuk ke gedung besar itu.
Kaki melangkah ke arah lift dan berhenti tepat didepannya. Tangan merogoh kantung jeket. Mengambil sebuah kertas dan membacanya.
"lantai 4" gumamnya
Ting..
Suara lift terbuka mengambil atensi si gadis Kim. Dia masuk berlahan lalu menekan tombol 4.
"Kau Kim Tzuyu, kan?"
"eoh?" suara di samping Tzuyu mengambil atensi gadis Kim itu. Dia baru menyadari jika bukan hanya dia saja di lift itu.
"kau benar Kim Tzuyu kan?" gadis itu bertanya lagi
"ah ne, aku Kim Tzuyu" jawab Tzuyu
Gadis itu nampak senang
"aku boleh meminta foto denganmu? Aku penggemarmu"
"Ne. Tentu saja" Tzuyu bersikap baik.
Click..click..
Foto terambil.
"Terima kasih"
Tzuyu tersenyum lalu mengangguk.
"Kau mau ke lantai berapa?" tanya Tzuyu kemudian
"aku juga akan ke lantai 4"
"ah baiklah!"
Ting..
Pintu lift terbuka.
"silahkan" Tzuyu mempersilahkan gadis itu untuk duluan melangkah keluar.
"gomawo"
