Sebelas:)

9.9K 640 7
                                    

Author pov

Satu minggu kemudian,setelah kondisi lisa sudah cukup baik,  ahirnya dokter mengijinkan lisa pulang.

Hal itu membuat seluruh pihak bahagia, kini limario dan semuanya tengah berkumpul diruang tunggu.
..
.. 

"Paman? Biarkan malam ini lisa menginap dirumah jennie dulu nee?bolehkan? "Limario mengeleng.

"Tidak nak, karna setelah ini lisa dan solar akan dibawa langsung ke thailand"mata jenniepun berkaca².

"Loh kok gitu paman?kok mendadak? Kasihan lisanya baru juga baikan"sela rose.

"Iyh nak, jujur paman juga tak mau sperti ini akan tetapi kondisi ibunya lisa semakin drop,kau pasti mengerti bukan? "Jelas limario.

"Apa jennie boleh ikut? "Ucap jennie yang membuatnya semuanya beralih menatapnya.

"Ha? Tentu saja tidak nak,lisa akan menetap disana dan itu tidak untuk satu ataupun dua hari,  akan tetapi selamanya"jelas limario.

"Tapi paman.... "Lirih jennie sendu.

Sreh... Srek...

Deg..........

"Hai unnie?.. "sapa seorang gadis yang sedang duduk dikursi roda.

"Pitik ngambang!!"triak seulgie histeris lalu berlari kearahnya,lalu disusul oleh yang lain.

Taptaptap..
Taptaptap...

"Lisa apa kau dengar? Pitik ngambang? Hahha seul.. Seul.. ada²saja"guman solar sambil tertawa.

"Hmm.. itu memang pangilan spesial seul unnie untukku"balas lisa sambil tersenyum.

Grebb*

Chup*
Chup*

"Yah irene unnie tolong aku!! "ucap lisa sambil berusaha menghindari seulgie yang terus menciumi pipinya.

"Hei bruang! hentikan!! "Bentak irene,seulgiepun langsung berhenti dan menatap lisa.

"Mian lisayah,apakah salah aku mencium pitik ngambangku ini? Aku merindukanmu lisayah,, terlebih ini malam trakhirmu dikorea bukan?dan setelah itu kau akan menjalani hidupmu dithailand"lisapun tersenyum dan memeluk sahabat sekaligus unnienya itu.

Grebb*

"Aku mengerti unnieyah, maafkan aku aku hanya mengodamu tadi,percayalah aku tak akan melupakan kalian semua because.. I love you all"ucap lisa, jennie, jisoo dan rose tak bisa berkata kata yang ada hanya air mata yang terus menetes membasahi pipi mereka.

beberapa saat kemudian, setelah berpamitan kepada sahabat-sahabatnya,lisa dan keluarga langsung bergegas menuju bandara.

.. 

"hati hati guys hiksss...."guman irene sambil meremas²tangannya seulgie, kala lisa,solar dan appa akan menaiki ke dalam mobil.

"Awwa ahhh hikssss.. Sakit babe.. Hikssss "insakan seulgie kesakitan.

"Diem ge!! "Bentak irene,ahirnya seulgie pasrah dan memilih nangis sejadi.. Jadi.. Jadinya karna tak kuat menahan cubitan maut smci nyai.

"Hikssss.... "Chaesoo terus trinsak tanpa sadar merekapun memeluk satu sama lain sementara jennie segera menghapus air matanya dan berlari kearah lisa.

Taptaptap...
Taptaptap..

"Lisa tunggu!! "Triak jennie,lisa yang mendengar triakan jenniepun langsung menyuruh solar memberhentikan laju kursi rodanya.

Srehh.. Srekk...

Deg...

"Stop unnie!! "Ucap lisa, solarpun menuruti kemauan adiknya itu.

Until be MINE |Jenlisa|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang