Part 11

13.9K 563 9
                                    

Selamat membaca yaaa :)

●●●

Pita meneteskan air matanya sambil melewati jalanan sepi, ia terlihat begitu kacau dengan keadaannya.

Pita pikir selama ini sikap Reyo berubah dan mau belajar mencoba menerima dirinya tapi nyatanya semua hanya kebohongan. Ia terpaksa melakukannya tapi hatinya masih ada wanita lain.

"Hiks" Tangis Pita pecah membuat suara tangisnya terdengar sangat kuat.

"Hiks sakit" Ucap Pita disela-sela ia menangis sambil meremas dadanya yang sakit.

♤♤♤

Reyo mencari keberadaan Pita kesana kemari setelah mengantar Melisa sampai di basement.

"Dimana Pita?" Tanya Reyo kepada Nadia wajahnya begitu khawatir.

"Bukannya dia nyari lo?" Tanya Nadia membuat Reyo langsung berlari mencari Pita.

Reyo menggigit jarinya dengan geram saat melihat cctv hotel.

"Sialan" Gumam Reyo saat melihat dibagian Lobby. Pita berlari keluar dengan wajah menangis.

"Terima kasih pak, saya permisi dulu" Ucap Reyo lalu pergi mencari keberadaan Pita.

Reyo berlari disekitaran hotel mencari keberadaa Rita.

Reyo memegang dadanya dengan lega saat menemukan seorang wanita yang dspat ia kenali sedang berjongkok memeluk kakinya dengan kepala menunduk kepala di tepi warung yang sudah tutup.

Reyo berjalan mendekati Pita, lalu menyamakan tingginya seperti Pita, Reyo manaikan dagu Pita keatas lalu menatapnya dengan wajah ikut sedih.

Reyo menghapus pelan sisa air mata Pita dengan kedua ibu jarinya.

"Kenapa lo nangis?" Tanya Reyo dengan lembut.

"Gue ngelihat lo ciuman dengan Melisa, sakit Rey hiks" Ucap Pita dengan jujur membuat Reyo memasang wajah bersalah.

Pita menarik tangan Reyo menjauh lalu ia berdiri, berjalan menjauh sambil menangis.

Reyo mengikuti Pita dari bekalakang. Pita berjalan menuju ke basement lalu memasuki mobil.

"Maafin gue Pit" Ucap Reyo membuat Pita menggelengkan kepalanya.

"Gue nyerah dengan lo, lo emang gak bisa bersama gue" Ucap Pita yang terdengar begitu pasrah.

"Bukan begitu, gue gak tahu-" Ucapan Reyo terpotong saat Pita sengaja menaikan volume lagu.

Sesampainya di apartemen, Pita langsung masuk kekamar dan mengunci dirinya didalam.

♤♤♤

Hari minggu, Pita ikut pulang kampung bersama dnegan Amel dan Ricky.

"Kenapa balik?" Tanya Reyo saat berada dikamar Pita.

Pita sedang memasukan bajunya kedalam koper.

Pita diam tidak mengeluarkan sepatah kata pun.

"Pita, please" Ucap Reyo dengan nada memohon.

"Gue terlalu sakit hati saat bersama lo! Lo mempermainkan gue! Lo benar-benar brengsek!" Ucap Pita dengan tatapan benci.

Pita menarik keluar kopernya lalu mendekati Amel dan Ricky yang menunggu dirinya.

Apartemen Kita {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang