Pundung

1.2K 164 20
                                    

Selamat membaca. Jangan lupa vote dan coment ya biar aku semangat nulis nya👍😊🙏
Mohon maaf bila ada tpyo karena manusia tidak luput dari typo🙏




Takdir






Ryujin melempar handphone nya ke sofa. Sudah 4 kali Ryujin menelpon Hyunjin. Dari 4 kali itu, tidak ada yang Hyunjin angkat sama sekali.

Ryujin mendudukan bokong nya di sofa itu. Ryujin mengambil handphone nya untuk menghubungi Hyunjin sekali lagi.

"Ya allah Mas. Kemana sih? Jam berapa sekarang?" keluh Ryujin.

Ryujin tidak masalah kalau Hyunjin belum pulang sore. Tapi, masalahnya ini sudah malam. Sudah pukul 23.30. Dan, Hyunjin belum menginjakan kaki di rumah nya ini.

Fikiran Ryujin langsung liar. Ryujin tidak biasa nya memikirkan hal aneh tenang suami nya itu. Tapi, kali ini fikiran Ryujin benar-benar kacau.

Saking lama nunggu Hyunjin pulang, Ryujin pun tertidur di sofa ruang tv, dengan keadaan ac yang menyala.

• Takdir •


"Sayang, ngapain kamu tidur disini?" Suara lembur Hyunjin membangunkan tidur Ryujin.

Ryujin menggeliat, lalu menatap tajam ke arah Hyunjin.

"Kemana aja kamu hah?" tanya Ryujin.

Baru kali ini Ryujin berkata seperti itu pada Hyunjin. "Kemarin kehujanan. Aku ngi–"

"Emang kemarin hujan? Perasaan, kemarin gak hujan sama sekali tuh," potong Ryujin.

Hyunjin menarik nafas panjang. "Kemarin hujan kok Ryu, tanya aja sama anak kantor," ujar Hyunjin.

"Mas, kamu kan bawa mobil, kenapa harus takut ke hujanan sih? Kamu udah gak mau pulang ke rumah atau gimana?" tanya Ryujin, lalu pergi ke dalam kamar.

"Ryu!"

Ryujin masuk ke dalam kamar mandi, tapi Hyunjin mencekal pergelangan tangan Ryujin.

"Ryu," panggil Hyunjin.

"Kenapa? Kamu udah bosen sama aku? Kamu udah gak sayang sama aku? Atau–" Ryujin menggantungkan perkataan nya. "Kamu selingkuh?" lanjut Ryujin.

Hyunjin melebarkan kedua matanya. "Kamu ngomong apa sih Ryu!" tegas Hyunjin.

"Mas selingkuh kan? Mas punya simpenan di luar sampe Mas gak pulang ke rumah?"

"Ryu, Mas beneran ke hujanan Ryu."

"Udah aku bilang kan Mas, Mas itu pake mobil, bukan motor! Jadi, mas gak mungkin ke hujanan. Jangan cari alesan yang gak logis mas." Kemudian, Ryujin masuk ke dalam kamar mandi dan menutup pintu nya keras.

Hyunjin mengacak rambutnya frustasi.

"Ryujin! dengerin Mas dulu Ryu!"

Ryujin sama sekali tidak menanggapi perkataan Hyunjin.



• Takdir •




Takdir [HWANGSHIN] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang