PLEASE VOTE AND COMMENT
Ada yang kangen sama keluarga ini?
Tanggal 22 Desember diperingati sebagai hari ibu di Indonesia. Dan gue excited banget. Ini pertama kalinya gue merayakan hari Ibu dengan status sebagai ibu.
Dari semalam gue udah membayangkan bahwa Seungwoo dan Dongpyo akan memberikan kejutan buat gue. Misalnya membuatkan gue sarapan, atau memberikan gue bunga. Pokoknya gue udah berekspetasi tinggi.
Kata orang diluar sana, jangan terlalu ketinggian berekspetasi karena terkadang kenyataan akan berbanding terbalik dengan apa yang diekpetasikan. Ternyata itu memang benar. Karena pada kenyataannya, gak ada sarapan buatan Seungwoo dan Dongpyo, gak ada bunga. Bahkan gak ada ucapan selamat hari ibu. Gue jadi bete.
"Kamu kenapa?" Emang susah punya suami yang gak peka kayak gini. Apalagi kalau udah tua macam suami gue. Dia gak tahu apa kalau ini adalah Hari Ibu. Harusnya dia kasih bunga kek, bunga tabungan juga gak papa, lebih suka malah. Namun nihil. Bahkan ucapan saja tidak.
"Gak enak badan?" Tanya Seungwoo lagi.
Gue gak menjawab. Malah gue diemin. Gue lebih memilih fokus menonton TV. Berhubung ini hari Minggu, Seungwoo gak kerja, Dongpyo juga udah libur, jadi gue bisa berleha-leha.
"Sayang." Seungwoo memanggil gue, tapi tak gue gubris.
Karena gue tak kunjung merespons, Seungwoo berinisiatif memeluk gue dari samping. Menggelamkan wajahnya pada ceruk leher gue. Helaan nafasnya mengenai kulit gue. Rasanya hangat. "Jauhan sana, aku kepanasan."
"Gak mau." Tolak Seungwoo. Dengan jahilnya ia mengecup daerah sekitar leher gue.
"Idih.. apaan sih." Gue mencoba mendorong kepalanya. Namun tenaga gue kalah besar dengan tenaga Seungwoo. "Jawab dulu, kamu kenapa, hm?" Tanya Seungwoo sambil menatap gue.
"Gak tahu, bete ajah nih." Jawab gue ketus.
Kebetulan acara TV yang gue tonton sedang membahas tentang hari ibu. Sengaja gue kencengin volumenya, biar dia peka.
"Telinga kamu gak ada masalah kan?" Tanya Seungwoo tiba-tiba.
"Maksudnya gimana?"
"Volumenya kencang banget. Kamu gak tuli kan?" Gue mendengus sebal mendengar perkataan Seungwoo. Level kebetean gue meningkat. Oleh sebab itu gue langsung mematika TV dan pergi meninggalkan Seungwoo.
"Mau kemana?" Tanya Seungwoo yang masih shock dengan tingkah gue.
"Mau ke kamar Dongpyo, mau bangunin dia. Udah siang." Jawab gue tanpa repot-repot memandang suami gue. Duh, gue durhaka gak sih jadi istri?
💞💞💞
Sudah jam setengah 10 pagi, tapi anak gue belum juga bangun. Karena ini hari Minggu jadi gue biarin dia tidur sepuasnya. Tapi, berhubung udah hampir siang, jadi gue memutuskan untuk membangunkannya. Gak baik tidur sampai siang.
KAMU SEDANG MEMBACA
• Single Dad • Han Seungwoo
FanficHan Seungwoo, seorang duda tampan yang sudah mempunyai seorang anak, bertemu dengan seorang calon mahasiswa abadi. Cantik sih, tapi sayang bobrok banget, berbanding terbalik dengan sikap Seungwoo yang berwibawa.